Segudang Manfaat Chia Seed untuk Balita, Apa Saja?

Chia seed merupakan jenis biji-bijian yang berasal dari tanaman Salvia hispanica. Jenis tanaman mint ini banyak tumbuh di kawasan Amerika Selatan.

Chia seed alias biji chia biasa dikonsumsi sebagai campuran berbagai jenis makanan. Bahkan, jenis biji-bijian ini juga sering dijadikan sebagai bahan campuran makanan untuk anak di bawah lima tahun (balita). 

Pasalnya, terdapat banyak manfaat chia seed untuk balita. Hal ini tidak lepas dari kandungan protein, serat, karbohidrat, serta asam lemak omega-3 dan omega-6 di dalamnya. 

Chia seed juga mengandung sejumlah vitamin A, B1, B2, B3, kalsium, magnesium, fosfor, zinc, selenium, kalium, zat besi, serta mangan. 

Selain itu, biji-bijian bebas gluten ini pun mengandung antioksidan, seperti polifenol, quercetin, kaempferol, caffeic acid, dan asam klorogenat.

Berikut manfaat chia seed untuk anak yang sayang jika dilewatkan begitu saja:

Khasiat chia seed yang pertama, yaitu mendukung pertumbuhan jaringan tubuh si kecil. 

Berdasarkan Harvard T.H. Chan School of Public Health, hal itu karena biji chia mengandung protein lengkap yang terdiri dari sembilan asam amino esensial.

Asam amino yang dimaksud ialah valin, leusin, metionin, treonin, lisin, isoleusin, triptofan, dan fenilalanin. Sederet nutrisi ini bermanfaat mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak. 

Artikel Lainnya: Manfaat Putih Telur untuk Tumbuh Kembang Anak

Kekurangan kalsium dapat meningkatkan risiko rakitis pada balita. Gangguan berupa tekstur tulang lunak dan rapuh itu dapat menyebabkan nyeri serta kelemahan otot. 

Pada gilirannya, rakitis juga dapat menghambat pertumbuhan anak. Untuk menurunkan risiko rakitis sekaligus menjaga kesehatan tukang si kecil, Anda bisa menyajikan menu yang memiliki campuran biji chia di dalamnya.

Pasalnya, biji-bijian ini mengandung mineral penting yang diperlukan untuk mendukung kesehatan tulang. Mineral yang dimaksud, misalnya kalsium, fosfor, dan magnesium.

Sebuah riset yang dimuat jurnal Multidisciplinary Digital Publishing Institute mengungkapkan bahwa kandungan asam lemak omega-3 di dalam chia seed bermanfaat mendukung sistem kardiovaskular alias pembuluh darah.

Pada akhirnya, manfaat chia seed untuk balita ini dapat meningkatkan kesehatan jantung, penglihatan, maupun fungsi otak dan saraf.

Hal tersebut penting, karena kekurangan asam lemak esensial tidak hanya berdampak buruk pada fisik balita. Kondisi tersebut juga dapat meningkatkan risiko gangguan atensi maupun perilaku anak. 

Contoh gangguan yang dimaksud, yaitu anak menjadi sulit berkonsentrasi, moody, mudah emosi, bahkan berisiko mengalami masalah kognitif.

Artikel Lainnya: Ketahui Status Gizi Anak Anda dan Cara Menghitungnya

Kandungan asam lemak omega-6 dan antioksidan di dalam chia seed bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan tubuh anak secara menyeluruh.

Masih mengutip studi di jurnal Multidisciplinary Digital Publishing Institute, senyawa dalam biji chia berperan pula sebagai agen antiradang, antimikroba, dan antidepresan.

Hal tersebut membuatnya dapat meminimalkan risiko penyakit berbahaya di kemudian hari. Penyakit yang dimaksud, misalnya stroke, serangan jantung, diabetes, dan penyakit lain yang dipicu oleh infeksi patogen.

Biji chia juga bermanfaat untuk menjaga berat badan balita, sehingga meminimalkan risiko kegemukan maupun obesitas. Disampaikan dr. Atika, hal ini karena biji chia kaya akan protein nabati.

“Protein nabati merupakan bahan baku pembentukan otot dan organ tubuh balita. Keunggulan dari protein nabati, yaitu tidak bikin berat badan bertambah secepat protein hewani,” kata dr. Atika.

Meski begitu, untuk menjaga berat badan balita, dr. Atika menganjurkan agar si kecil tetap mengonsumsi sumber nutrisi lainnya dalam jumlah seimbang.

“Jadi, tetap diimbangi dengan asupan karbohidrat, lemak, maupun protein hewani dalam jumlah seimbang, ya,” tegas dr. Atika.

Artikel Lainnya: Pentingnya Lemak pada Makanan Balita Anda

Chia seed mengandung serat larut yang bermanfaat untuk melancarkan pencernaan. Menurut Harvard T.H. Chan School of Public Health, senyawa ini dapat mengontrol kadar low-density lipoprotein (LDL) alias kolesterol jahat maupun kadar gula darah di dalam tubuh.

Dengan demikian, risiko penyakit kardiovaskular maupun diabetes dapat diminimalkan. Risiko tersebut bisa lebih minim apabila si kecil juga menerapkan gaya hidup dan pola makan sehat sepanjang hidupnya.

Demikian sederet khasiat chia seed untuk kesehatan tubuh balita. Khasiat ini dapat diperoleh dengan mengonsumsi chia seed dalam jumlah seimbang, sambil dikombinasikan dengan penerapan gaya hidup sehat dan pola makan seimbang.

Selain itu, biji chia yang dikonsumsi si kecil juga harus direndam bersama air, susu, maupun yoghurt. Hal ini untuk memudahkan si kecil mengonsumsi jenis biji-bijian tersebut.

Ingin tahu cara menyajikan chia seed untuk balita? Memiliki pertanyaan tentang makanan sehat untuk menunjang tumbuh kembang si kecil? 

Anda bisa mengetahui jawabannya dengan berkonsultasi kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi KlikDokter. 

(NB/AYU)