Sebagian ibu memilih untuk tinggal di rumah dan menjalani peran sebagai ibu rumah tangga secara full-time. Sebagian lainnya memilih untuk “membelah diri” dalam mengasuh anak sambil bekerja. Untuk para ibu yang bekerja, mungkin ada rasa khawatir atau mungkin bingung dalam hal mengedukasi anak. Dalam artikel ini dipaparkan lima hal yang bisa dijadikan panduan bagi ibu bekerja seperti Anda saat mendidik anak.
Meski demikian, baik ibu rumah tangga maupun ibu bekerja tak ada yang lebih baik atau lebih buruk. Keduanya bisa sama-sama menghadapi beragam persoalan dalam hal mengasuh anak dan mengurus kebutuhan rumah tangga.
Sisi positif dan negatif ibu bekerja
Ibu bekerja tetap bisa berkontribusi terhadap pendidikan anak. Sisi positifnya, ibu bekerja bisa memberikan inspirasi pada anak untuk menggapai impian dan ambisi mereka kelak. Ibu yang bekerja biasanya juga lebih menekankan rasa tanggung jawab dan mandiri kepada anak-anaknya, sehingga dapat menjadi bekal untuk kehidupannya kelak.
Selain itu, waktu yang dihabiskan dengan anak-anaknya bisa lebih berkualitas, karena waktu yang ada benar-benar dimanfaatkan untuk berinteraksi dengan anak-anaknya semaksimal mungkin. Terakhir, penghasilan ibu bekerja juga bisa membantu keuangan keluarga, sehingga anak bisa masuk ke sekolah yang berkualitas, atau mengikuti berbagai kursus yang sesuai dengan bakat dan kemampuannya.
Dalam hal mendidik anak, ibu yang bekerja juga tak lepas dari sisi negatif. Misalnya, kualitas pengasuh anak atau day care anak yang bervariasi, sehingga sulit untuk benar-benar mengandalkannya dalam hal pendidikan anak.
Selain itu, bagi ibu yang memiliki beban pekerjaan berat di kantor, ia bisa stres dan depresi, sehingga tak dapat memberikan atensi yang cukup kepada anak. Malah bisa-bisa stres pekerjaan diluapkan di rumah.
Satu hal lagi, ibu yang terlalu sibuk bekerja juga dapat menurunkan simpati anak kepadanya karena merasa kurang diperhatikan. Akibatnya, anak akan mencari perhatian yang tak ia dapatkan dari ibunya di tempat lain, misalnya bersama teman-temannya atau dengan pengasuhnya.
Untuk ibu bekerja, didiklah anak dengan memperhatikan hal-hal ini
Hal-hal yang perlu diperhatikan oleh ibu yang bekerja dalam mendidik anak antara lain:
-
Saat ibu bekerja, pastikan anak diasuh orang yang tepat
Sebelum memutuskan untuk kembali bekerja, Anda harus mempertimbangkan dengan matang siapa yang akan membantu dalam merawat dan mendidik anak di rumah. Apakah dengan bantuan orang tua atau mertua, pengasuh anak, menitipkan anak di tempat penitipan anak, dan lain-lain.
Jika pilih jatuh pada pengasuh anak atau day care, pilih yang kualitasnya sudah terbukti. Dengan demikian anak mendapatkan perhatian yang ia butuhkan.
-
Pilih pekerjaan yang tepat
Jika ingin bekerja, pilihlah pekerjaan yang tepat. Artinya, jangan memilih pekerjaan yang menyita waktu, misalnya terus-terusan lembur. Ingatlah bahwa Anda juga masih punya tanggung jawab dalam mendidik anak di rumah.
-
Usahakan untuk meluangkan waktu setiap hari untuk anak
Sesibuk apa pun Anda, luangkan waktu setiap hari untuk berinteraksi dengan anak di rumah. Miliki quality time setiap hari dengan anak, misalnya pada sore atau malam hari setelah makan malam. Tanyakan bagaimana harinya di sekolah, aktivitas apa saja yang ia lakukan, membantu mengerjakan pekerjaan rumah, atau mendengarkan cerita mereka.
-
Jangan mencampuradukkan masalah kantor dan rumah
Hal lain yang juga perlu diperhatikan oleh ibu bekerja dalam hal mendidik anak adalah tidak mencampuradukkan masalah di kantor dengan masalah di rumah. Saat pulang dari kantor, kesampingkan urusan pekerjaan sejenak dan bersenang-senanglah di rumah bersama si Kecil sambil mendidiknya.
-
Berikan contoh positif
Satu faktor penting dalam mendidik anak adalah dengan menjadi contoh yang baik. Anda bisa mengajarinya tentang manajemen waktu, mengajarkannya tentang kemandirian, dan rasa tanggung jawab yang tinggi baik terhadap pekerjaan maupun mengurus keluarga.
Meski ibu bekerja juga disibukkan dengan tugas-tugas pekerjaan, tapi dengan memperhatikan lima faktor di atas Anda bisa tetap optimal dalam mendidik anak. Dalam mengasuh dan mendidik anak, berdiskusilah dengan pasangan mengenai apa yang terbaik demi tumbuh kembang dan masa depan anak.
(RN/ RVS)