Liburan bersama si Kecil tak melulu harus mengunjungi pusat perbelanjaan atau area permainan di mal. Mengajak anak bertamasya di alam bebas bisa menjadi sesuatu yang menyenangkan dan mendatangkan banyak manfaat menakjubkan, lho.
Berada di alam bebas bisa meningkatkan kecerdasan anak karena di alam terbuka, semua pancaindra (penglihatan, penciuman, pendengaran, perabaan, bahkan juga pengecapan) si Kecil terstimulasi melalui alam tempat bermainnya.
Tak hanya itu, berlibur di alam terbuka menjadi suatu kesempatan yang baik agar anak bisa menghirup udara segar dan mendapatkan vitamin D dari paparan sinar matahari. Vitamin D sangat bermanfaat untuk kesehatan tulang dan menjaga daya tahan tubuh si Kecil.
Artikel Lainnya: Agar Anak Mau Sekolah Setelah Libur Panjang
Agar liburan anak menjadi momen yang mengesankan, perhatikan kiat-kiat berikut ini, ya:
1. Persiapkan kondisi fisik anak
Pastikan anak dalam kondisi fisik yang prima saat menjalani liburan. Hal yang harus Anda lakukan adalah memastikan si Kecil tidur dalam waktu yang cukup dan mendapatkan asupan makanan yang bergizi sebelum ia menjalani liburan. Hal ini penting karena umumnya liburan di alam terbuka menguras lebih banyak energi.
2. Sebisa mungkin, survei dahulu lokasi liburan
Ketika Anda membawa anak kecil berlibur, Anda harus siap dengan berbagai kejutan yang bisa terjadi. Misalnya anak tiba-tiba jatuh tersandung, anak ingin buang air kecil atau buang air besar yang tak tertahankan, dan masih banyak lagi. Sebisa mungkin, kunjungi dahulu lokasi liburan untuk memastikan bahwa lokasi tersebut cukup aman dan nyaman untuk buah hati Anda.
Bila tak memungkinkan untuk survei, Anda bisa browsing di internet dan mencari ulasan mengenai lokasi liburan tersebut. Jangan ragu untuk menghubungi nomor kontak lokasi liburan jika Anda ingin menanyakan hal yang ingin Anda ketahui.
3. Lindungi si Kecil dari gigitan nyamuk dengan memilih pakaian yang tepat
Umumnya ditemukan banyak nyamuk di alam terbuka di Indonesia. Agar anak tak terkena penyakit akibat gigitan nyamuk, alih-alih menggunakan kaos dan celana pendek, akan lebih baik jika ia menggunakan pakaian lengan panjang dan celana panjang yang menyerap keringat. Hal ini akan membantu ia terhindar dari gigitan nyamuk. Tak hanya itu, oleskan pula repellent pada seluruh tubuh si Kecil kecuali pada daerah wajah.
4. Lindungi anak dari panas dan hujan
Cuaca panas ekstrem dan hujan deras bisa mengganggu kenyamanan berlibur. Agar anak tetap nyaman, persiapkan topi dan tabir surya untuk digunakan saat suasananya panas. Selain itu, bawalah juga payung, jas hujan, juga sepatu boots bila diperlukan saat hujan.
Artikel Lainnya: Sederet Manfaat Liburan untuk Kesehatan Tubuh Kamu
5. Bawa obat-obatan, susu, dan makanan
Obat-obatan seperti obat demam, dan obat untuk merawat luka seperti povidone iodine, kasa, dan plester harus selalu dibawa jika akan berlibur di alam terbuka. Tak lupa susu yang biasa diminum anak serta makanan ringan kesukaannya sebaiknya dibawa.
6. Ceritakan dahulu pada si Kecil apa yang akan dilakukan
Anak-anak sangat suka bila dilibatkan dalam merencanakan liburan. Selain itu, anak yang dilibatkan dalam perencanaan liburan umumnya lebih kooperatif selama liburan berlangsung. Agar ia tahu apa yang akan dilakukannya dan apa yang tak boleh dilakukannya selama liburan di alam terbuka, ajaklah ia ikut mencari tempat dan melakukan survei lokasi.
7. Selalu siapkan plan B
Tak semua yang direncanakan dapat berjalan dengan baik. Misalnya tiba-tiba si Kecil kurang sehat, atau cuaca hujan deras tak kunjung henti. Agar keceriaan di masa liburan tak sirna karena hal-hal tak terduga, selalu siapkan alternatif rencana. Salah satu caranya adalah dengan membawa beberapa permainan kesukaan anak. Kalau-kalau situasi tak mendukung untuk bisa bermain di alam terbuka, setidaknya Anda dan si Kecil bisa menghabiskan waktu bersama dengan bermain di kamar penginapan.
Liburan di alam bebas akan menjadi momen yang menyenangkan dan tak terlupakan untuk anak. Lakukan persiapan yang baik dengan tujuh kiat di atas, ya. Selamat bersenang-senang!
[RS/ RVS]