8 Ide Liburan Hemat dan Seru untuk Anak

Tahun ini, libur Lebaran dan libur kenaikan kelas bersambungan. Otomatis, orang tua perlu mengalokasikan angaran lebih untuk mudik dan liburan. Namun, bila ingin liburan hemat, Anda bisa mulai membuat daftar aktivitas bersama anak, yang menyenangkan namun tetap ramah di kantong.

Libur panjang memang diperlukan untuk merelaksasi tubuh dan pikiran, serta mempererat ikatan orang tua dan  anak. Tapi kalau terlalu lama, anak bisa bosan dan ujung-ujungnya rewel, kerap merengek atau bahkan ngambek kala keinginannya tidak terpenuhi. Apalagi, bila anak masih balita atau di usia sekolah dasar, saat emosinya belum stabil.

Alih-alih memberikan gawai agar anak terhibur dan Anda terhindar dari stres, akan lebih baik bila sebagai orang tua Anda berusaha sedikit kreatif memikirkan daftar aktivitas yang akan dilakukan selama liburan, yang bisa dijadikan momen liburan hemat.

Aktivitas liburan yang hemat biaya

Sebelum mulai membuat daftar, sebaiknya tanyakan pada si Kecil apa yang ia suka. Biarkan ia membuat daftar aktivitas favoritnya. Setelah itu, sesuaikan atau lengkapi dengan ide yang Anda miliki.

Bila Anda tidak menyiapkan anggaran khusus selama liburan, berikut alternatif daftar aktivitas menyenangkan dan hemat biaya yang bisa dilakukan bersama anak.

1. Berkemah di halaman rumah

Membuat tenda di halaman rumah bisa menjadi sesuatu yang berkesan. Anak dapat bermain rumah-rumahan sembari piknik. Agar tambah seru, lengkapi dengan permainan berburu harta karun sesuai dengan petunjuk yang telah disiapkan.

Bila tak punya halaman, berkemah pun bisa dilakukan di dalam rumah. Ajak pula sepupu atau teman untuk turut serta agar suasana semakin ramai. Apalagi, sejak usia 3 tahun anak mulai suka bermain dengan anak lainnya. Kala si Kecil bermain, orang tua bisa mengobrol sambil bersantai.

2. Berkebun

Mengajak anak berkebun dan bercocok tanam bisa menjadi pengalaman yang menarik. Selain menyenangkan, anak pun mendapatkan pengetahuan baru dari aktivitas ini.

Semua indra pun terstimulasi saat anak menyentuh, merasakan bagian-bagian dari tanaman, membersihkan daun-daun kering, memetik buah atau sayuran, serta saat mencium aroma bunga-bunga.

3. Olahraga bersama

Para pakar menyampaikan bahwa setiap harinya, anak di atas 2 tahun perlu beraktivitas fisik selama 90-120 menit per hari. Untuk memenuhi kebutuhan ini, Anda bisa mengajaknya berolahraga bersama sesuai kemampuan anak.

Jenis olahraga yang cukup mudah dilakukan serta tidak memakan biaya yakni jalan pagi, bermain bola, bulutangkis, bersepeda atau berenang. Selain menghibur, aktivitas ini pun menyehatkan bagi Anda dan si Kecil.

4. Memasak atau membuat kue

Bila Anda memiliki hobi di dapur, memasak, membuat kue, hingga membuat es loli atau agar-agar bersama anak pastinya akan sangat menyenangkan. Apalagi bila si Kecil telah berusia 4 tahun ke atas, di mana anak sudah mampu memahami tahapan-tahapan suatu proses yang sederhana, bisa diajak diskusi, serta dapat mengikuti instruksi.

Aktivitas ini juga bisa membantu mengatasi anak sulit makan. Karena keterlibatan dalam proses mengolah makanan sejak awal pembuatan hingga penyajian akan membuatnya semangat untuk melahap hasil karyanya.

5. Bermain lego

Bila si Kecil suka bermain lego, Anda bisa bantu buatkan rencana untuk membangun kota atau membuat sesuatu yang belum pernah dicoba sebelumnya. Targetkan anak untuk bisa menyelesaikan satu bagian setiap hari. Di hari terakhir, semua bagian itu digabung dan ditata sesuai dengan rancangan awal.

Anak akan sangat terhibur dan merasa puas dengan dirinya karena telah mampu merealisasikan sesuatu yang sebelumnya hanya dilihat melalui gambar atau hanya ada di angan-angan.

6. Menonton film keluarga

Bila rasanya lelah dan malas untuk melakukan aktivitas lain, menonton film keluarga yang edukatif dan menarik bisa menjadi salah satu ide sederhana yang menyenangkan. Anda bisa bersantai, sementara si Kecil mendapat pengetahuan dan pesan moral yang positif.

Tentunya, manfaat ini baru akan optimal bila Anda menemaninya dari awal hingga akhir film sembari mengajaknya berdiskusi tentang isi film tersebut.

7. Pergi ke tempat wisata edukatif

Rasanya ada yang kurang bila liburan hanya diisi oleh aktivitas di dalam rumah. Sesekali, Anda bisa mengajak anak ke tempat-tempat wisata edukatif seperti museum atau perpustakaan umum. Tempat-tempat ini umumnya gratis. Kalaupun berbayar, tidak akan menguras kantong.

8. Berkeliling kota dengan transportasi umum

Tidak ada anak yang tidak senang jalan-jalan. Meski hanya keliling kota dengan transportasi umum, anak sudah senang. Yang dicari adalah pengalaman dan kesenangan saat mengamati suasana di jalanan atau aktivitas orang-orang di sekitar mereka.

Jadi, liburan hemat juga bisa seru, kan? Pada intinya, kegiatan apapun yang Anda lakukan bersama anak bisa tetap menyenangkan, asalkan direncanakan dengan matang sejak awal. Sejatinya, anak memiliki kegembiraan tersendiri kala menanti aktivitas atau pengalaman yang baru. Dan saat aktivitas itu benar terwujud, anak akan sangat terhibur, senang, dan merasa disayang oleh orang tuanya.

[NP/ RVS]