Setiap orang tua memiliki tantangan tersendiri dalam menata kamar tidur anak yang nyaman. Ada banyak pertimbangan karena kamar tidur merupakan salah satu ruangan terpenting bagi si Kecil.
Aktivitas tidur menjadi hal penting, mengingat anak-anak membutuhkan waktu tidur untuk bertumbuh dan berkembang, termasuk untuk meningkatkan kecerdasan otak.
Selain itu, bagi si Kecil, kamar tak sekadar ruangan yang digunakan untuk mengembalikan tenaga saja, tapi juga bisa dijadikan sebagai tempat untuk beraktivitas.
Oleh karena itu, sangat penting bagi para orang tua untuk mengetahui bagaimana menciptakan kamar tidur anak yang nyaman. Berikut ini beberapa tips untuk menciptakan kamar tidur anak yang nyaman dan aman:
1. Ruangan Tidur yang Nyaman untuk Anak Adalah Ruangan yang Tenang
Tips menciptakan kamar tidur anak yang nyaman adalah pastikan posisinya bebas dari polusi udara. Anda dapat memilih posisi kamar yang jauh dari pintu masuk rumah Anda.
Dengan demikian, ketenangan ruang tidur anak Anda dapat terjaga dan tidak terganggu saat ada tamu ataupun anggota keluarga yang keluar masuk rumah. Anak bisa belajar, beraktivitas, dan tidur dengan nyaman tanpa terganggu.
Artikel Lainnya: Tips Membiasakan Anak Tidur di Kamar Sendiri
2. Perhatikan Pencahayaannya
Pencahayaan tak hanya sekadar penghias ruangan. Pencahayaan juga berguna untuk menjaga kesehatan mata si Kecil. Pencahayaan yang terlalu gelap bisa mengganggu aktivitas si Kecil, terlebih saat ia belajar.
Keadaan gelap memang dapat mengaktifkan pelepasan melatonin, atau hormon untuk tidur. Cahaya justru akan menekan hormon tersebut untuk aktif. Namun, tak semua anak-anak menyukai kondisi ini.
Jika anak Anda terlalu takut dengan keadaan yang gelap, ada baiknya Anda jangan terlalu memaksakan hal ini. Anda bisa menggunakan lampu tidur yang intensitas cahayanya lebih rendah sehingga anak tidur nyaman.
3. Sirkulasi Udara yang Tepat
Salah satu tips agar membuat kamar tidur anak nyaman adalah dengan memperhatikan sirkulasi udaranya. Pastikan kamar si Kecil memiliki sirkulasi udara yang baik sehingga terjadi pertukaran udara.
Idealnya memang harus ada jendela dan ventilasi. Namun, apabila tidak ada, Anda bisa memasang exhaust fan atau pendingin ruangan seperti AC.
Suhu yang disarankan untuk anak Anda tidur adalah antara 18-22 derajat Celsius. Jangan biarkan anak tidur dalam keadaan terlalu panas atau terlalu dingin.
Artikel Lainnya: Memilih Warna yang Tepat untuk Kamar Anak
Jika Anda tidak mempunyai pilihan lain sehingga mengharuskan anak untuk tidur dalam keadaan ruangan yang panas, sebaiknya berikan pakaian yang berbahan katun atau pakaian yang tidak terlalu menutupi anggota badannya.
Jika ruangan yang digunakan adalah ruangan yang dingin, jangan lupa untuk memberikan selimut atau memberikan baju tidur yang menutupi seluruh anggota tubuhnya sehingga anak dapat tidur nyaman.
4. Pilih Ranjang yang Nyaman
Pemilihan ranjang juga menjadi salah satu yang perlu dipertimbangkan dalam mengupayakan kenyamanan kamar tidur anak. Ranjang yang nyaman akan meningkatkan kualitas tidur si Kecil.
Oleh karena itu, agar anak tidur nyaman, pastikan Anda memilih ranjang yang tidak terlalu keras, tetapi tidak terlalu empuk. Pemilihan ranjang sangat penting mengingat 8-12 jam per hari si Kecil dihabiskan untuk tidur.
5. Mengatur Perabotan dengan Baik
Meletakkan perabotan di kamar tidur anak juga menjadi kunci agar anak tidur nyaman. Pastikan peletakan tempat tidur, meja belajar, dan area bermain terpisah. Jangan biarkan buku maupun mainan berserakan menjadi satu di tempat tidur.
Artikel Lainnya: Menaruh TV di Kamar Bisa Picu Obesitas pada Anak
Jika perlu, letakkan laci atau lemari penyimpanan khusus untuk mainan maupun buku agar kamar lebih rapi dan nyaman. Jangan lupa, pastikan Anda memperhatikan keamanan untuk si Kecil dalam memilih perabotan.
6. Hias Kamar Sesuai Pribadi Anak
Tips membuat kamar tidur anak nyaman selanjutnya adalah mencocokkan kepribadian anak dengan kamarnya. Sama halnya dengan orang dewasa, anak akan nyaman di dalam suatu ruangan jika ruangan tersebut mencerminkan dirinya.
Ajaklah si Kecil menghias kamar sesuai dengan seleranya. Gunakan warna-warna lembut atau wallpaper pada dinding sesuai dengan kesukaannya. Bila perlu, tempelkan foto, lukisan, atau gambar kesukaannya untuk menghias dinding kamar anak.
7. Jangan Lupa, Sisakan Area untuk Bermain
Kamar tidur bukan berarti untuk tidur saja. Pastikan Anda memberikan sedikit area untuknya bermain dan mengembangkan kreativitasnya. Dengan begitu, anak akan merasa nyaman berada di dalam kamar tidurnya.
Itulah tips menciptakan kamar tidur anak agar terasa nyaman. Kamar tidur anak menjadi pendukung tumbuh kembang mereka. Oleh sebab itu, hal ini perlu menjadi perhatian Anda sebagai orang tua.
Jangan takut untuk berkreasi. Anda bisa mencari ide-ide lainnya dengan melihat buku maupun Internet. Jika Anda kesusahan, Anda bisa meminta bantuan pada ahlinya. Selamat mencoba!
[WA]