Tips Parenting

Tips bagi Ibu Bekerja Siapkan Bekal Sehat dan Praktis untuk Anak

dr. Melyarna Putri, 11 Apr 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Meski tak punya banyak waktu, ibu bekerja juga ingin menyiapkan bekal sehat dan praktis untuk buah hatinya. Berikut ini adalah tipsnya.

Tips bagi Ibu Bekerja Siapkan Bekal Sehat dan Praktis untuk Anak

Sarapan merupakan asupan makanan yang paling penting dipenuhi dalam satu hari. Sayangnya, justru sarapan inilah yang sering dilewatkan oleh anak. Waktu yang singkat menjadi alasan utamanya, terutama bila ibu bekerja sejak pagi. Hal ini sebenarnya bisa diatasi dengan menyiapkan bekal sehat yang juga praktis.

Pentingnya sarapan

Sarapan menjadi sangat penting sebab waktu sarapan merupakan masa paling panjang tubuh tidak mendapatkan asupan makanan. Sehingga, bila tidak segera dipenuhi akan menyebabkan tubuh kekurangan asupan yang memadai untuk beraktivitas.

Bila terjadi demikian, tubuh akan memperoleh energi dari cadangan lemak dan protein yang tersisa. Hal ini akan menjadi masalah, misalnya pada anak yang memang bertubuh kurus, cadangan lemak dan protein di dalam tubuhnya akan semakin berkurang.

Cadangan protein yang berkurang di dalam tubuh ini bisa berbahaya. Sebab, protein punya peran vital di dalam tubuh sebagai pembentuk sistem kekebalan tubuh. Sehingga, bila protein kurang, tubuh lebih berisiko terkena infeksi. Anda tak mau, kan, anak menjadi mudah sakit?

Rekomendasi sarapan yang dianjurkan untuk anak

Sebuah survei yang melibatkan anak usia sekolah usia 11-15 tahun di Eropa menyebutkan 1 dari 3 anak tidak sarapan setiap harinya.

Padahal, jurnal yang sama menyebutkan bahwa sarapan yang rutin juga berhubungan dengan peningkatan asupan vitamin serta mineral yang mencukupi kebutuhan tubuh, sehingga peran sarapan menjadi demikian pentingnya.

Tak hanya itu, sarapan juga dihubungkan dengan pencegahan penyakit jantung dan pembuluh darah. Mereka yang sarapan dengan menu yang sehat dan sesuai rekomendasi akan memiliki kadar gula darah yang stabil dan risiko resistansi insulin dalam tubuh menurun.

Resistansi insulin akan menyebabkan seseorang berisiko diabetes mellitus.  Untuk itu, penting sekali mengetahui bagaimana sarapan yang benar untuk anak agar risiko tersebut tidak menyerang buah hati Anda.

Sarapan untuk anak yang direkomendasikan adalah mencukupi setidaknya 20 persen dari kebutuhan hariannya. Menurut Angka Kebutuhan Gizi 2013, maka kebutuhan kalori anak usia 7-18 tahun adalah berkisar 1850 kkal sampai dengan 2500 kkal.

Maka, kebutuhan sarapannya adalah sekitar 400-500 kkal dalam 1 kali sarapan. Bagi ibu yang bekerja tak memiliki banyak waktu untuk mempersiapkan menu sarapan yang beragam, menu sarapan sehat yang praktis amat dibutuhkan.

1 dari 1

Menu sarapan yang sehat dan praktis

Untuk menjawab kebutuhan sarapan sehat yang bisa disiapkan oleh para ibu bekerja, berikut ini adalah beberapa contoh menu sarapan yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak:

  • Bubur oatmeal

Oatmeal merupakan makanan yang baik dikonsumsi saat sarapan. Karena mengandung karbohidrat kompleks, oatmeal dapat mempertahankan rasa kenyang lebih lama dan menjaga kestabilan gula darah. Cara membuatnya sangat mudah, yaitu sebagai berikut:

  1. Ambil 5 sendok makan oatmeal, beri air panas 150 ml dan susu 250 ml.
  2. Aduk, lalu rebus sebentar. Bila ada microwave, masukkan oatmeal ke dalam microwave selama kurang lebih 2 menit.
  3. Beri potongan buah seperti pisang, stroberi, dan apel, serta potongan kacang untuk menambah nafsu makan anak.
  4. Bila suka, Anda dapat menambahkan madu.
  • Panekuk oatmeal

Panekuk atau juga sering disebut pancake bisa Anda sajikan kepada buah hati tercinta dengan mengolah resep berikut ini:

  1. Ambil 5 sendok makan oatmeal, beri air panas 150 ml dan susu 250 ml.
  2. Aduk, lalu panaskan 1 sendok teh margarin ke atas wajan.
  3. Masukkan adonan oatmeal ke wajan, atur ketebalan adonan menjadi sekitar 1 cm.
  4. Buat sekitar 2-3 lapis panekuk dari adonan yang tersedia.
  5. Tuangkan madu dan potongan buah diatasnya.
  • Roti lapis gandum

Roti lapis atau sandwich merupakan bekal yang paling mudah dibuat di pagi hari. Anda dapat menyiapkan bahan-bahannya di malam hari sebelumnya, dan tinggal menatanya di pagi hari. Agar lebih sehat, gantilah roti biasa dengan roti gandum. Berikut ini adalah resep yang bisa Anda sontek.

  1. Ambil 2 lembar roti tawar gandum.
  2. Rebus telur 1 butir.
  3. Siapkan 2 lembar selada dan potongan tomat.
  4. Siapkan keju lembaran 1 lembar.
  5. Susun dengan urutan: roti-potongan telur-selada-tomat-keju, hingga menjadi roti lapis.

Nah, ternyata ada banyak ide sarapan serta bekal sehat nan praktis yang bisa Anda bawakan untuk anak meski Anda tak punya banyak waktu untuk menyiapkannya? Kini sebagai ibu bekerja Anda tak perlu lagi khawatir akan pemenuhan gizi buah hati tercinta. Karena sarapan bernutrisi juga bisa, kok, dibuat dalam waktu singkat, namun tetap bisa memenuhi kebutuhan nutrisi anak setiap harinya. Selamat mencoba!

[NP/ RVS]

Nutrisi Anak
Sarapan Sehat
gandum
Oatmeal
Anak
bekal
Karbohidrat kompleks
Ibu Bekerja
Menu Sarapan
Bekal Sehat