Musim hujan identik dengan musim demam berdarah. Biasanya, pada masa ini fogging marak dilakukan, begitu juga dengan langkah-langkah pencegahan di rumah dan lingkungan sekitar untuk membunuh dan mengusir nyamuk Aedes aegypti.
Mengingat nyamuk ini berkeliaran di dalam dan luar ruangan, sebagai perlindungan tambahan, katanya memakai losion anti nyamuk setiap hari bisa melindungi diri secara efektif dari nyamuk Aedes aegypti penyebar virus demam berdarah. Apa iya?
Losion anti nyamuk mengandung bahan kimia yang disebut deet. Deet merupakan bahan aktif yang paling umum digunakan di berbagai obat anti serangga, termasuk dalam losion anti nyamuk.
Deet sendiri tidak berfungsi untuk mematikan nyamuk, tetapi hanya menghalau atau mengusir nyamuk. Bahan aktif yang dikembangkan oleh Angkatan Darat Amerika Serikat pada tahun 1946 ini bekerja melapisi permukaan kulit dengan uap penghalang, agar nyamuk tak hinggap di kulit.
Entah bagaimana aroma asli dari uap deet pada losion anti nyamuk, tetapi yang jelas, aroma kimia dari deet sudah dikaburkan dengan campuran wewangian agar tidak mengganggu indra penciuman.
Artikel Lainnya: Fase Demam Berdarah pada Anak dan Orang Dewasa, Samakah?
Losion Anti Nyamuk Ampuh Cegah Demam Berdarah
Menurut dr. Sepriani Timurtini Limbong, menggunakan losion anti nyamuk untuk mencegah demam berdarah memang terbilang ampuh. Karena bagaimanapun juga, selain menerapkan 3M (menguras, menutup, mengubur), Anda masih butuh pelindung pribadi agar tidak digigit si nyamuk belang.
Sebagian orang memanfaatkan kelambu di tempat tidur untuk menghalau nyamuk. Sayangnya, pemasangan kelambu hanya memberikan Anda perlindungan saat Anda berada di tempat tidur.
Beda halnya bila Anda mengaplikasikan losion anti nyamuk di tubuh yang tak tertutup pakaian. Losion akan memberikan perlindungan maksimal selama beberapa jam ke depan, di mana pun Anda berada.
Bila Anda termasuk orang berkulit sensitif dan tidak bisa menolerasi bahan kimia yang terkandung dalam losion atau spray anti nyamuk, dr. Sepri merekomendasikan Anda untuk menghalau gigitan nyamuk dengan memasang obat nyamuk elektrik.
Obat nyamuk elektrik tidak mengeluarkan asap yang terlalu “heboh” seperti obat nyamuk bakar, sehingga Anda tak perlu khawatir mengalami sesak napas asal tidak diletakkan terlalu dekat.
Artikel Lainnya: Tips agar Anak Tak Tertular Demam Berdarah di Sekolah
Bolehkah Anak Pakai Losion Anti Nyamuk?
“Boleh saja, kok. Apalagi kan sekarang sudah ada losion nyamuk khusus anak-anak. Yang penting, jangan sampai losion tersebut terjilat dan tertelan oleh mereka, khususnya pada bayi,” kata dr. Sepriani mengingatkan.
Selain itu, jika usia anak masih kecil, jangan biarkan ia menggunakan losion anti nyamuk sendiri. Bantulah anak mengaplikasikan losion ke kulitnya untuk meminimalkan risiko tertelan.
“Kalau nyamuk di sekitar rumah atau lingkungan tempat anak berada tidak terlalu banyak, memakaikan ia baju lengan panjang dan celana panjang juga sudah cukup melindungi ia dari nyamuk,” tambah dr. Sepriani.
Sebagai perlindungan alami, ketahuilah bahwa nyamuk tidak menyukai aroma tertentu seperti citronella, lavender, peppermint, basil, bawang putih, rosemary, kulit jeruk, hingga eucalyptus.
Nah, jika Anda menghindari paparan kimia dari losion anti nyamuk atau obat nyamuk, Anda bisa menggunakan produk dengan bahan-bahan tersebut. Misalnya aroma terapi untuk ruangan, sabun, atau menanamnya di rumah.
Jika mungkin, pagari juga rumah dengan tanaman yang dibenci nyamuk seperti lavender, zodia, dan geranium untuk meminimalkan serangan nyamuk Aedes aegypti. Semoga Anda dan keluarga selalu terbebas dari ancaman demam berdarah!
(RN/RVS)