Sakit pada gigi dan gusi merupakan kondisi yang bisa sangat menyiksa dan menghambat aktivitas. Oleh karena itu, berbagai upaya dilakukan guna mengatasinya. Tak jarang, sejumlah obat dikonsumsi untuk menghilangkan keluhan sakit.
Namun, tentunya mencegah lebih baik daripada mengobati. Jadi, sebelum keluhan menimpa, penting bagi kita untuk menghindari pemicunya.
Masalah gusi sakit dan bengkak bisa dicegah dengan menjaga kondisi mulut tetap bersih. Selain itu, kamu juga dapat menghindarinya dengan memenuhi kebutuhan vitamin untuk gusi.
Vitamin tersebut akan membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan memperkecil risiko terjadinya masalah pada gusi. Berikut ini daftar vitamin untuk menjaga gusi tetap sehat:
1. Vitamin A
Vitamin A tinggi akan antioksidan sehingga dapat mencegah adanya infeksi. Selain menurunkan risiko infeksi, vitamin ini bisa membantu meminimalkan kejadian dan keparahan periodontitis.
Periodontitis merupakan salah satu masalah pada gusi yang sering terjadi pada masyarakat Indonesia. Cara mencegah kondisi ini salah satunya dengan konsumsi makanan yang kaya akan vitamin A.
Vitamin A banyak terkandung di dalam buah atau sayur. Mungkin wortel menjadi sayuran pertama yang terlintas di pikiran ketika menyebut vitamin A.
Namun faktanya, terdapat sumber sayuran lain yang bisa kamu konsumsi, seperti ubi, kangkung, brokoli, bayam, dan beberapa sayuran hijau lainnya.
Artikel Lainnya: Cek, Makanan yang Baik untuk Kesehatan Gusi
Selain itu, nutrisi ini dapat dengan mudah kamu jumpai di dalam sejumlah makanan hewani, seperti telur, susu, dan udang.
Tentunya, untuk mengolah makanan tersebut, kamu tidak perlu repot. Pasalnya, kamu tidak perlu menggunakan teknik khusus, asalkan makanan tersebut dimasak hingga matang.
Selain dari sumber alami, kamu juga bisa mendapatkan asupan vitamin A dari suplemen.
2. Vitamin B
Salmon, lobak, selada, dan susu merupakan beberapa jenis makanan yang tinggi akan vitamin B. Vitamin ini juga baik untuk mencegah gusi bengkak.
Vitamin B tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh. Jadi, jika ingin memenuhi kebutuhan nutrisi ini, kamu perlu mengonsumsi makanan yang kaya vitamin B.
Ada banyak sekali jenis yang dihasilkan vitamin B, antara lain B1, B2, B3, B5, B6, B7, B9, dan B12.
Fungsi dari vitamin B yaitu untuk memecah nutrisi menjadi energi. Vitamin B juga mampu meningkatkan daya tahan tubuh.
Penting diketahui, dengan meningkatkan daya tahan tubuh, penyakit juga semakin sulit untuk menyerang.
Pada beberapa penelitian, vitamin B dianggap efektif untuk mencegah sariawan dan penyakit pada gusi.
Kendati demikian, khasiat tersebut tidak akan efektif jika kamu kurang menjaga kebersihan mulut. Jadi, jagalah kesehatan rongga mulut dan imbangi dengan asupan vitamin ini.
Artikel Lainnya: Pilihan Makanan untuk Mengatasi Gusi Berdarah
3. Vitamin C
Peran vitamin C untuk gusi adalah mengikat kolagen dan protein sehingga jaringan pada gusi akan mengalami regenerasi.
Tak hanya itu, antioksidan juga cukup banyak ditemui pada vitamin C. Antioksidan dapat membantu mencegah kerusakan sel atau infeksi bakteri pada gusi dan jaringan mulut lainnya.
Sebaliknya, kekurangan vitamin C akan membuat gusi mudah berdarah. Oleh karena itu, kebutuhan vitamin ini sebaiknya kamu penuhi setiap harinya.
Vitamin C merupakan vitamin yang sering sekali disebutkan. Vitamin ini memang sangat mudah kamu jumpai, baik pada makanan nabati maupun hewani.
Kamu dapat mudah menemukan vitamin ini pada sumber nabati seperti jeruk, nanas, melon, stroberi. Sementara pada sayuran, terdapat pada brokoli, lobak, dan beberapa sayuran hijau.
Tak hanya dari sumber makanan tersebut, saat ini telah banyak sekali makanan dan minuman olahan yang mengklaim memiliki kandungan vitamin C.
Di samping itu, ada banyak suplemen vitamin C yang juga mengandung vitamin lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh.
Itulah sejumlah vitamin yang baik untuk gusi. Cukupi kebutuhan vitamin-vitamin di atas dari makanan sehari-hari. Jika dibutuhkan, kamu juga bisa mengonsumsi suplemen yang mengandung vitamin tersebut.
Yuk, #JagaSehatmu dengan mulai memperhatikan kesehatan gigi dan rongga mulut. Jika membutuhkan saran dokter, gunakan fitur Live Chat di aplikasi KlikDokter.
[WA]
Referensi
Hujoel PP. Nutrition, Dental Caries and Periodontal Disease: A Narrative Review Journal Clinical Periodontology. 2007; (44): S79-S84.
Kristanti dkk. Pemetaan Status Kesehatan Gigi dan Mulut di Indonesia. Kemenkes R.I. Jakarta: Badan Litbang Kesehatan; 2012.
Hujoel P. Dietary Carbohydrates and Dental Systemic Diseases. Journal of Dental Research. 2009; (88): 490-502.