Makan dengan Gigi Palsu, Ini Tipsnya Agar Tetap Nyaman

Gigi palsu memang bermanfaat untuk menggantikan gigi yang hilang. Sayangnya, efek samping pemakaian gigi palsu salah satunya adalah menyebabkan kesulitan mengunyah bila belum terbiasa.

Hal itu tentunya sangat membuat tidak nyaman. Umumnya, perlu setidaknya beberapa minggu atau lebih untuk beradaptasi dengan gigi palsu baru.

Kalau kamu pakai gigi palsu, baik itu model lepasan atau cekat (permanen), jangan khawatir tidak bisa makan enak! Coba beberapa cara makan menggunakan gigi palsu berikut ini:

Sebaiknya konsumsi makanan dengan tekstur lunak dalam beberapa hari pertama setelah pemasangan gigi palsu. Sup, bubur, oatmeal, dan puding adalah beberapa makanan bertekstur lunak yang dapat dijadikan pilihan.

Gigi palsu yang langsung digunakan untuk mengunyah makanan bertekstur padat akan menimbulkan rasa tidak nyaman dan berpotensi mengiritasi gusi.

Artikel lainnya: Gigi Palsu Longgar, Perlukah Membuat yang Baru?

Mengunyah hanya pada satu sisi bisa membuat sendi rahang mengalami gangguan, terutama bagi pengguna gigi palsu. 

Oleh karena itu, cara makan dengan gigi palsu adalah mengunyah secara merata dengan gigi bagian kiri dan kanan. Lakukan saat sudah bisa mengonsumsi makanan padat untuk menjaga kestabilan rongga mulut setelah pasang gigi palsu.

Makan dengan gigi palsu memang mengharuskan kamu untuk melakukan sesuatu dengan perlahan. Lalu, pastikan kamu fokus mengunyah dengan benar dan jaga gigi palsu tetap di tempatnya.

Berhati-hatilah pada makanan atau minuman bersuhu panas. Cicipi sedikit makanan dan minuman yang panas pada bibir sebelum memasukkannya ke mulut. 

Tips makan dan minum dengan gigi palsu ini bertujuan agar tidak “membakar” mulut atau jaringan lunak di sekitarnya. 

Selain itu, hindari pula menahan cairan panas di mulut dalam waktu yang lama. Hal ini dapat menyebabkan gigi palsu bagian bawah longgar.

Cara makan menggunakan gigi palsu berikutnya adalah potong makanan kecil-kecil, khususnya saat masih beradaptasi dan belajar mengunyah. Tips ini bertujuan agar kamu lebih mudah mengunyahnya, sehingga tidak membuat banyak tekanan pada gusi.

Kunyahlah perlahan dan gigit sedikit demi sedikit saat kamu baru memakai gigi palsu. Dengan begitu, risiko bergesernya gigi palsu dari posisinya dapat dihindari. 

Mengunyah menggunakan gigi palsu akan terasa berbeda dibanding gigi biasa. Jadi, sebaiknya hindari dulu makanan keras dan sulit dikunyah seperti daging, kerupuk, atau kacang-kacangan. 

Untuk sementara, kamu bisa memilih sumber protein lainnya yang memiliki tekstur agak lunak, seperti ayam, ikan, dan telur.

Artikel lainnya: Gigi Palsu atau Implan Gigi, Mana yang Lebih Baik? 

Permen karet atau selai kacang mudah melekat di antara gigi palsu dan gusi. Kondisi ini dapat meningkatkan risiko iritasi dan infeksi.

Jika terpaksa harus mengonsumsi makanan lengket, pastikan kamu membersihkan gigi palsu kembali dengan cara tepat.

Sabar, ya, menyesuaikan diri dengan gigi palsu memang membutuhkan waktu. Karena, otot-otot wajah memerlukan adaptasi dengan perubahan gigitan dan rongga mulut lainnya. 

Jadi, jangan kesal dan malas makan, ya! Lakukan cara menggunakan gigi palsu untuk makan di atas agar waktu makan tetap menyenangkan dan terhindar dari masalah lain.

Kalau kamu punya kesulitan tertentu saat memakai gigi palsu, jangan ragu chat dokter gigi di aplikasi KlikDokter supaya lebih cepat. #JagaSehatmu dan rutin periksa gigi juga, ya!

(FR/JKT)

Referensi:

Gerodontology. Diakses 2022. Development of patient‐centric eating advice for complete denture wearers.