Pernahkah Anda mendengar istilah angular cheilitis? Ini adalah luka atau lesi di sudut bibir yang berwarna kemerahan, terasa sakit, kering, terbakar, dan gatal.
Ada beberapa hal yang dapat menyebabkan angular cheilitis, yaitu infeksi dan alergi. Tidak hanya itu, kondisi tersebut ternyata juga berhubungan dengan kondisi kekurangan gizi khususnya zat besi, vitamin B, dan asam folat.
Faktanya, pada anak yang kekurangan gizi, sistem kekebalan tubuh akan mengalami penurunan. Hal ini membuat respons imun tubuh tidak dapat memproduksi sitokin dan mediator yang bertugas sebagai pertahanan tubuh.
Zat besi dan vitamin itu sendiri akan berperan untuk mempertahankan sistem kekebalan tubuh. Kekurangan pasokan gizi praktis menyebabkan sistem kekebalan tubuh melemah.
Artikel Lainnya: Jangan Menjilat Bibir Kering, Ini Alasannya
Intinya, kekurangan gizi dapat menyebabkan fungsi pertahanan, perbaikan, dan pergantian sel di sudut mulut mengalami gangguan. Hal ini pun turut dialami oleh lansia.
Angular cheilitis yang juga disebut perleche, sheilosis, atau stomatitis angular pada lansia dapat terjadi akibat kebiasaan bernapas melalui mulut, sering mengisap bibir, dan hilangnya dimensi vertikal.
Kebiasaan-kebiasaan tersebut berkaitan peningkatan risiko infeksi oleh mikroorganisme berbahaya, terutama Candida albicans dan Staphylococcus spesies. Keduanya merupakan faktor patogen primer maupun sekunder akibat penurunan sistem kekebalan tubuh.
Artikel Lainnya: Penyakit yang Ditandai Luka pada Bibir
Pentingnya Mengobati Angular Cheilitis Sejak Dini
Angular cheilitis yang tidak diobati dengan tepat dapat bertahan selama berbulan-bulan. Apabila penyebab utama dari kondisi tersebut tidak dihilangkan, keluhan bisa muncul kembali dan menurunkan kualitas hidup penderitanya.
Oleh karena itu, apabila Anda mengalami kondisi tersebut, segera kunjungi dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang tepat.
Pengobatan sejak dini penting untuk menghilangkan faktor utama penyebab angular cheilitis, sehingga keluhan tak bertahan hingga berbulan-bulan atau terjadi berulang.
Kenali dan waspadai penyebab angular cheilitis. Jika terlanjur mengalaminya, berobatlah ke dokter gigi guna mendapatkan penanganan yang sesuai dengan penyebab utama kondisi tersebut.
Apabila butuh saran dan bantuan terkait angular cheilitis atau masalah kesehatan lainnya, Anda dapat menggunakan fitur Live Chat 24 jam atau dengan mengunduh aplikasi KlikDokter.
(NB-JKT)