Ciri-Ciri Anjing Mau Melahirkan yang Perlu Kamu Tahu

Proses melahirkan akan membuat anjing mengalami perubahan perilaku. Salah satu yang paling mudah diamati adalah penurunan nafsu makan.

Hal ini berbeda ketika awal dan pertengahan tahap kehamilan di mana anjing mengalami peningkatan nafsu makan. Nah, ada beberapa ciri-ciri anjing mau melahirkan yang perlu kamu tahu.

Pemahaman terhadap ciri-ciri anjing mau melahirkan dapat membantu kamu memberikan penanganan yang tepat. Berikut ini adalah berbagai tanda yang ditunjukkan anjing yang kan melahirkan:

1. Anjing Tampak Gelisah

Melansir The People's Dispensary for Sick Animals, salah satu ciri anjing yang mau melahirkan adalah anjing menjadi lebih gelisah dan ingin menyembunyikan dirinya.

Ciri-ciri anjing mau melahirkan yang telah disebutkan tersebut, sejalan dengan penuturan drh. Jepriadi Kertawinata, “Anjing yang mau melahirkan akan terlihat gelisah, merintis, mengerang dan berusaha mencari tempat nyaman untuk melahirkan.”

Artikel Lainnya: Memelihara Anjing Bisa Bikin Panjang Umur, Ini Penjelasannya

2. Puting Anjing Membengkak

Tanda selanjutnya adalah bagian puting induk anjing mulai membengkak serta diikuti dengan kerontokan bulu di area sekitarnya. Hal ini normal terjadi dan tidak perlu kamu khawatirkan.

3. Penurunan Nafsu Makan

Anjing yang sedang hamil biasanya memiliki nafsu makan lebih besar dari biasanya. Namun, menjelang melahirkan induk anjing akan merasakan sakit di perut akibat kontraksi rahim.

Hal ini akan membuatnya kehilangan nafsu makan dan cenderung ingin menyendiri.

4. Penurunan Suhu Tubuh

Suhu normal anjing, menurut drh. Jepriadi Kertawinata, berkisar antara 37.8-39.2 Celsius. Nah, untuk anjing yang akan melahirkan, suhu tubuhnya biasanya akan turun 1-2 derajat Celsius.

Artikel Lainnya: Anjing Tak Berhenti Menggonggong? Ini Sebabnya

5. Keluar Lendir dari Vulvanya

Sebagai tanda kontraksi yang semakin hebat, anjing akan mengeluarkan sedikit lendir merah atau coklat dari vulvanya. Ini juga sebagai tanda mulai terbukanya jalan lahir bagi anak anjing. 

6. Saluran Lahir Mengendur

Saat anjing bersiap melahirkan, saluran lahir akan mengendur dan melebar. Sementara itu, di dalam kandungan, anak anjing akan berputar mencari posisi untuk keluar.

7. Gerakan Anjing dalam Tubuh Induk Terlihat

Menjelang melahirkan, gerakan bayi atau anak anjing akan mulai terlihat. “Kontraksi rahim yang terjadi membuat anjing cenderung merasa sakit. Kontraksi biasanya terlihat seperti gerakan bergelombang di sepanjang perut anjing”, ujar drh. Jepriadi.

Tahap persiapan persalinan ini biasanya berlangsung antara 6-12 jam. Akan tetapi, proses itu juga bisa berlangsung selama 36 jam, terutama pada anjing yang baru pertama kali melahirkan.

Artikel Lainnya: Waspadai, Penyakit-penyakit dari Anjing yang Bisa Menular ke Manusia

Mungkin kamu bertanya-tanya, berapa hari anjing melahirkan? Nah, rata-rata, proses melahirkan anjing membutuhkan waktu 3-12 jam sejak awal kontraksi atau mengejan untuk melahirkan satu anak.

Kemudian, anak anjing akan lahir dalam jarak 30 sampai 60 menit. Induk anjing juga dapat beristirahat selama 2 jam di antara anak anjing yang lahir.

Waktu ini bervariasi tergantung dengan kondisi induk anjing, tetapi kebanyakan anjing melahirkan seluruh anaknya dalam waktu 6 jam.

Proses melahirkan anjing ini tidak boleh memakan waktu lebih dari 24 jam. Jika lebih lama, khawatir ada risiko masalah yang terjadi. Pasalnya, induk anjing akan merasa sangat lapar dan lelah setelah melahirkan.

Segera temui dokter hewan jika anjing peliharaan kamu mengalami tanda gangguan pada persalinannya. Beberapa tanda ketidaklancaran persalinan anjing, di antaranya:

• Anjing tidak melahirkan dalam waktu 24 jam setelah suhu tubuhnya turun dan berada di bawah 37.7 derajat Celsius
• Terjadi kontraksi kuat 20-30 menit dan induk anjing mengejan lebih dari 45 menit tapi tidak ada satu pun anak anjing yang lahir
• Tidak ada anak anjing yang lahir dalam waktu empat jam setelah anjing mengeluarkan keputihan berwarna hijau, merah, atau cokelat. Setelah dua jam, bersiaplah untuk memanggil dokter hewan atau mengantarkannya ke klinik hewan
• Melihat adanya setengah badan anak anjing yang terjebak di lubang melahirkan. Kondisi ini bisa terjadi saat induk anjing kelelahan dan tidak mampu mendorong bayinya keluar
• Tidak ada kelahiran setelah lebih dari empat jam anak anjing terakhir lahir. Padahal, di dalam perut masih ada beberapa anak anjing lainnya
• Anjing tampak sangat kelelahan, gemetar, dan pingsan. Kondisi ini dapat membahayakan induk anjing dan anak anjing
• Plasenta anjing tidak keluar semuanya
• Masa kehamilan telah mencapai 70 hari

Artikel Lainnya: Ciri-Ciri Anjing Peliharaan Sakit yang Perlu Kamu Tahu

Proses melahirkan tentu sangat menegangkan bagi anjing dan pemiliknya. Namun hal ini tidak perlu terjadi jika kamu sudah mengetahui seluk-beluk kehamilan anjing.

Untuk informasi lebih lanjut terkait kesehatan hewan peliharaan, kamu dapat berkonsultasi melalui fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter. Jangan lupa untuk selalu #JagaSehatmu di mana pun berada, ya!

(APR/JKT)