Jenis Makanan Sehat dan Bergizi untuk Kelinci

Selain anjing dan kucing, banyak orang memelihara kelinci. Alasannya karena hewan berbulu ini terlihat cukup menggemaskan. Sayangnya, kebanyakan orang hanya tahu jika kelinci makan wortel dan selada. Padahal, ada banyak jenis makanan kelinci lain yang bisa dikonsumsi.

Perlu kamu ketahui, kelinci merupakan hewan herbivora yang memakan sayuran hijau. Akan tetapi, hewan yang lucu ini juga memerlukan nutrisi lainnya, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan air.

Di samping itu, sistem pencernaan kelinci juga cukup sensitif sehingga memerlukan pola makan tinggi serat dan bergizi seimbang. Apabila pola makan ini salah, kelinci bisa saja mengalami gangguan pencernaan.

Oleh karena itu, sebagai pemiliknya, kamu harus tahu berbagai variasi makanan untuk kelinci agar kelinci selalu sehat dan dapat tumbuh besar lebih cepat. Apa saja makanannya yang paling direkomendasikan?

Jenis Makanan Kelinci yang Bergizi

Kelinci memiliki sistem pencernaan yang kompleks dan sangat efisien dalam mengolah makanan. Hewan ini juga memiliki kebutuhan diet yang sangat spesifik sehingga saat kamu memperkenalkan makanan baru pada kelinci, lakukan secara perlahan.

Beberapa kelinci mungkin akan mengalami kesulitan untuk beradaptasi dengan makanan baru. Apalagi jika pilihan makanan yang diberikan tidak tepat. Bakteri normal pada kelinci akan terganggu sehingga bakteri penghasil gas dan racun dapat berkembang biak dan membuat kelinci sakit.

Oleh karena itu, kelinci membutuhkan diet seimbang dari jerami, sayuran, buah segar, dan beberapa pelet atau makanan konsentrat. Pengenalan pada setiap makanan juga sebaiknya dilakukan secara bertahap agar sistem pencernaan kelinci dapat menyesuaikan diri.

Disampaikan oleh drh. Jepriadi Kertawinata ada beberapa jenis makanan kelinci agar cepat besar dan sehat, di antaranya:

Artikel Lainnya: Waspadai 10 Penyakit Kelinci yang Sering Terjadi

1. Air Susu Induknya

Jika kamu bertanya kelinci makan apa saat masih bayi? Sama seperti manusia, kelinci akan menyusu kepada induknya hingga berumur 21 hari. Setelah waktu tersebut, kelinci akan keluar dari kotaknya dan mulai memakan makanan induknya.

“Air susu induk merupakan pakan alami terbaik khususnya untuk anak kelinci yg masih menyusu karena kandungan nutrisinya paling lengkap,” ujar drh. Jepriadi.

2. Sayuran Hijau

Makanan kelinci adalah makanan yang kaya serat. Sayuran merupakan makan favorit bagi hewan berbulu ini.

Kamu hanya perlu menyiapkan segenggam sayuran segar yang telah dicuci bersih setiap hari. Beberapa variasi sayuran sekitar 2 atau 3 jenis sayuran bagus untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya.

Berikut beberapa jenis makanan kelinci yang baik dari sayuran, di antaranya:

• Paprika
• Pak choy
• Kubis
• Wortel
• Timun atau timun Jepang
• Sawi
• Kemangi, ketumbar, mint, oregano, peterseli, rosemary, sage, atau thyme
• Selada, daun hijau, daun merah, atau arugula
• Lobak
• Selada air
• Rumput gandum

Artikel Lainnya: Sederet Penyakit yang Bisa Muncul Akibat Hewan Peliharaan

3. Biji-bijian

Kelinci juga membutuhkan nutrisi dari jenis biji-bijian, seperti jagung, padi, gandum, kedelai, kacang tanah dan kacang hijau. Namun, pemberian pakan ini sebaiknya jangan berlebihan. Kamu bisa memberikan kelinci sekitar 150-250 gram per ekor saja.

4. Jerami dan Rumput

Jerami dan rumput adalah makanan pokok kelinci. Rumput jerami kaya akan vitamin A dan D serta kalsium, protein, dan nutrisi lainnya.

Memakan jerami akan meningkatkan kesehatan gigi dan saluran pencernaan kelinci sehingga kamu harus menyiapkan pakan ini setiap hari.

Pada dasarnya kelinci membutuhkan sekitar 85% jerami atau rumput sebagai makanannya. Namun, tidak ada takaran khusus berapa banyak jerami yang dikonsumsi oleh kelinci. Sebagai batasannya, berikan kelinci rumput sebesar badannya setiap hari.

Jerami yang berkualitas umumnya terlihat lebih segar, lebih hijau, dan harum. Kondisi jerami yang segar akan memberikan kandungan nutrisi lebih banyak daripada jerami kering. Oleh karena itu, makanan ini lebih dianjurkan.

Selain itu, tetap berikan akses kelinci menuju rumput liar atau alam bebas. Kesempatan ini akan membuat kelinci semakin aktif dan sehat. Namun, hindari memberi makan rumput yang sudah dipotong oleh mesin pemotong rumput, karena hal ini dapat membuat kelinci jatuh sakit.

Artikel Lainnya: Kenali 8 Ciri-Ciri Kelinci Sakit yang Perlu Kamu Tahu

5. Buah-buahan dan Umbi-umbian

Kelinci juga memerlukan buah-buahan sebagai camilan mereka setiap harinya. Untuk jenis umbi-umbian, kelinci bisa memakan singkong, ubi jalar, dan talas.

Sementara dari buah-buahan, kamu bisa memberikan kelinci camilan ini sebanyak satu atau dua sendok makan buah setiap kali.

Sebagai selingan, berikan buah ini setiap satu atau dua kali seminggu saja. Berikut buah yang dapat diberikan, di antaranya:

• Apel (tanpa biji)
• Pisang
• Stroberi
• Ceri (tanpa biji)
• Anggur
• Melon
• Jeruk
• Pepaya
• Persik
• Pir
• Nanas
• Plum
• Semangka

6. Makanan Konsentrat

Makanan konsentrat atau pelet khusus kelinci adalah makanan bergizi yang bisa kamu berikan. Pada dasarnya, kelinci membutuhkan sekitar 5% pakan ini setiap harinya. Namun, takaran ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan kelinci.

Kamu bisa memberi kelinci satu sendok makan pelet setiap hari atau 2 kali sehari jika berat kelinci Anda lebih dari 3,5 kilogram. Pastikan kamu tidak memberikan pelet yang berlebihan pada kelinci dewasa. Hal ini bisa menjadi penyebab kelinci obesitas dan gangguan pencernaan.

“Makanan konsentrat sebagai pakan tambahan dan meningkatkan nilai gizi pakan pokok kelinci. Seperti pelet atau pakan pabrikan, bekatul, ampas tahu, ampas singkong, bungkil kacang tanah atau bungkil kelapa,” tambah drh. Jepriadi.

Selain memberikan makanan yang bergizi dan sehat untuk kelinci, kamu juga harus menyediakan pasokan air bersih yang banyak.

Wadah air juga harus dalam keadaan bersih setiap hari. Dengan begitu, kelinci tidak dehidrasi dan selalu sehat.

Artikel Lainnya: Benarkah Virus Corona Bisa Ditularkan dari Hewan Peliharaan?

Makanan yang Tidak Diperbolehkan untuk Kelinci

Menjaga pola makan yang sehat untuk hewan peliharaan seperti kelinci merupakan tanggung jawab pemiliknya. Selain memberikan makanan bergizi, pastikan kamu juga mengetahui makanan apa saja yang tidak boleh diberikan kepada hewan kesayangan ini.

Berikut ini beberapa jenis makanan yang perlu dihindari kelinci:

• Roti, biskuit, atau kue karena mengandung gula tinggi yang berbahaya untuk kelinci
• Kacang polong dan kacang walnut, memiliki lemak tinggi dan berpotensi membuat kelinci tersedak
• Sayuran bit, kubis, sawi hijau, lobak hijau, dan kentang mengandung oksalat dan goitrogen yang berbahaya jika diberikan berlebihan kepada kelinci
• Kol bunga mengandung senyawa kimia yang dapat membuat kelinci mengalami diare
• Sereal memiliki kandungan lemak dan gula yang tinggi sehingga tidak cocok untuk kelinci
• Cokelat mengandung teobromin dan kafein yang bisa menyebabkan keracunan pada kelinci
• Alpukat mengandung pepsin yang beracun untuk kelinci
• Spageti tidak cocok untuk kelinci karena makanan manusia yang tinggi lemak dan rendah serat.
• Yogurt dapat berbahaya karena kandungan bakterinya yang justru berpotensi menyerang saluran usus kelinci

Artikel Lainnya: Manfaat Psikologis Punya Hewan Peliharaan di Masa Pandemi

Memberi makanan kelinci harus seimbang agar nutrisinya terpenuhi dengan optimal. Oleh karena itu, kamu dapat memberikan beberapa jenis makanan kelinci yang sudah disebutkan di atas.

Lakukan konsultasi dengan dokter hewan jika ada gejala atau tanda berbahaya yang mengintai kelinci kesayangan kamu. Konsultasikan masalah kesehatan hewan lainnya melalui fitur Tanya Dokter di KlikDokter. Jangan lupa untuk selalu #JagaSehatmu di mana pun berada.

(APR/NM)