Stretch mark atau yang disebut dengan striae, berkembang ketika kulit merenggang dengan cepat.
Kondisi ini ditandai dengan garis-garis putih, merah muda, atau merah di permukaan kulit. Biasanya, stretch mark dijumpai di perut, pinggul, dan juga paha bagian dalam.
Namun demikian, bisakah stretch mark muncul akibat garukan saat menstruasi? Bagaimana penjelasan munculnya bekas garuk saat haid ini?
Artikel Lainnya: Jangan Menggaruk Kulit Saat Mengalami 7 Kondisi Ini!
Benarkah Kulit yang Digaruk Saat Haid Memunculkan Stretch Mark?
Dijelaskan oleh dr. Arina Heidyana, “Garukan sebenarnya tidak akan menyebabkan stretch mark. Biasanya, stretch mark disebabkan oleh peregangan kulit yang terjadi secara cepat. Misalnya, saat berat badan meningkat secara cepat, hamil, dan sebagainya.”
Lantas bagaimana dengan anggapan stretch mark yang muncul usai digaruk saat sedang haid? Menurut dr. Arina, bekas garuk saat haid itu bukanlah stretch mark, melainkan dermatographia.
“Itu bisa aja dermatographia. Jadi, ketika sudah digaruk, pada kulit akan muncul garis merah menyerupai garukan. Bisa juga tidak sadar kalau garukannya agak kencang sehingga bisa memunculkan garis merah,” jelas dr. Arina.
Dermatographia adalah kondisi yang dikenal dengan nama skin writing. Saat orang dengan dermatographia menggaruk kulit dengan ringan, goresan tersebut akan memerah dan menjadi benjolan memanjang atau bergaris.
Penderita akan mendapati rasa gatal, ruam merah, peradangan, serta terjadi peninggian permukaan kulit yang berkontak. Keluhan tersebut biasanya akan membaik usai menstruasi berlalu.
Dermatographia saat haid bisa jadi dipicu oleh fluktuasi hormonal wanita saat haid. Keluhan gatal akibat dermatographia dapat muncul karena goresan, berkontak dengan bahan kimia, atau benda tertentu.
Artikel Lainnya: Mengapa Biduran Tak Boleh Digaruk?
Menjaga Kulit Tetap Sehat saat Haid
Karena kulit wanita biasanya akan lebih sensitif saat sedang menstruasi, tak ada salahnya Anda lebih berhati-hati demi mencegah dermatographia.
Itu sebabnya, sebelum dan selama menstruasi, sebaiknya Anda menghindari menggaruk atau kebiasaan lain yang berisiko memicu gatal dan goresan.
Selain itu, ada beberapa hal yang dapat diusahakan demi mencegah munculnya keluhan ini, Anda dianjurkan untuk menjaga stamina dan kesehatan pada 3 - 7 hari menjelang dan selama haid. Caranya antara lain:
- tidur cukup, hindari bergadang jika tidak diperlukan.
- jangan sampai kelelahan
- hindari dan kelola stres dengan baik
- penuhi kebutuhan gizi lengkap dan seimbang
- cukup minum
- konsumsi makanan sehat
- olahraga teratur
Hindari menggaruk langsung dengan jari Anda. Kalaupun kulit terasa gatal, garuklah dengan tisu atau kapas sebagai pelindung secara perlahan. Alternatif lain, Anda bisa menggunakan kompres hangat untuk meredakan gatalnya.
Itulah penjelasan seputar stretch mark yang muncul saat haid. Ternyata, bekas garuk saat haid tersebut kemungkinan bukan stretch mark. Namun demikian, diagnosis pasti hanya dapat dilakukan melalui pemeriksaan dokter.
Saat keluhan gatal bergaris dan ruam merah sudah mengganggu, memberat, atau tak juga menghilang beberapa hari setelah haid berlalu, segera kunjungi dokter spesialis kulit.
Yuk, konsultasi langsung dengan dokter seputar masalah kesehatan kulit Anda melalui aplikasi Klikdokter. Buruan download!
(HNS/AYU)