Kulit

Penting untuk Tahu, Penyebab dan Cara Penularan Rubella (Campak Jerman)

Dimas Laksono, 13 Jan 2023

Ditinjau Oleh dr. Devia Irine Putri

Rubella adalah penyakit menular yang umumnya menyerang anak-anak. Berikut penjelasan mengenai penyebab dan cara penularan virus rubella.

Penting untuk Tahu, Penyebab dan Cara Penularan Rubella (Campak Jerman)

Rubella yang dikenal juga dengan campak Jerman adalah penyakit menular. Penyakit ini terjadi akibat adanya infeksi virus.

Orang yang terinfeksi virus ini bisa mengalami beberapa masalah kesehatan, seperti gangguan pendengaran, penglihatan, masalah jantung hingga berbagai kondisi serius lainnya.

Oleh karena itu, penting untuk kita mengetahui apa saja penyebab penyakit rubella.

Penyebab dan Cara Penularan Campak Rubella

Berdasarkan penuturan dr. Devia Irine Putri, rubella disebabkan oleh virus rubella atau virus RuV.

Virus ini berbentuk seperti cangkang yang sangat kecil dengan kode genetik (DNA atau RNA di dalamnya). Ketika memasuki tubuh manusia maupun hewan, virus ini akan menggunakan sel inangnya sebagai mesin untuk memperbanyak diri.

“Penyakit campak rubella termasuk penyakit menular karena penyebarannya bisa melalui kontak langsung, lewat udara dan percikan air liur saat penderita batuk atau bersin,” jelas dr. Devia.

Terdapat beberapa cara penyebaran virus penyebab rubella yang penting untuk diketahui, seperti:

1. Kontak dengan Penderita 

Cara penularan penyakit campak rubella yang pertama adalah adanya kontak dengan penderita. Lebih tepatnya, melalui lendir yang keluar saat penderita batuk atau bersin.

Setelah melakukan kontak dengan penderita campak rubella sebaiknya kamu segera membersihkan diri, seperti mencuci tangan, mandi, dan mengganti pakaian.

Artikel Lainnya: Ini Pentingnya Vitamin A untuk Anak yang Kena Campak

2. Ibu Hamil

Ibu Hamil

Virus penyebab campak Jerman juga bisa menular melalui ibu hamil. Hal ini karena rubella menyebar dalam darah dan menginfeksi janin yang sedang berkembang.

Janin yang terinfeksi rubella juga bisa menularkan penyakit ini ke orang lain setelah mereka lahir. Penyebarannya bisa melalui cairan pernafasan juga urin.

Supaya penyakit ini tidak menyebar, calon ibu bisa mendapatkan vaksin MMR (Measles, Mups, Rubella) sebelum kehamilan. Vaksin MMR bermanfaat untuk mencegah terjadinya penularan penyakit campak rubella dari ibu ke janin yang dikandung.

3. Bepergian ke Tempat Umum

Penularan penyakit campak rubella yang terakhir adalah karena mengunjungi tempat umum. Saat berpergian ke tempat umum, kamu mungkin tertular virus dari orang lain, terutama ke daerah yang memang tinggi kasus rubella.

Penyebaran virus rubella bisa berhenti menular saat tubuhmu benar-benar sehat, atau 4 hari setelah kamu melihat ruam pertama di kulit berangsur menghilang.

Kemudian, jika kamu memiliki rencana untuk bepergian jauh terutama ke luar negeri, terdapat beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar terhindar dari penularan penyakit campak rubella:

  • Mengunjungi pusat kesehatan seperti rumah sakit ataupun klinik 1 bulan sebelum perjalanan
  • Pastikan kamu dan keluarga mendapatkan jenis vaksin terbaru
  • Kenali dan bacalah berbagai aturan termasuk soal aturan kesehatan di negara yang akan kamu kunjungi
  • Tanyakan ke tenaga medis yang memeriksa, terkait kondisi diri termasuk jenis vaksin apa saja yang sudah dan belum pernah diterima

Artikel Lainnya: Apa Bedanya Vaksin MR dan Vaksin MMR?

Faktor Risiko Penyakit Rubella

Anak-anak yang tidak mendapatkan vaksin sangat berisiko terkena penyakit campak dan komplikasinya.

Selain itu orang dewasa baik laki-laki maupun perempuan, termasuk ibu hamil yang belum pernah mendapatkan vaksin sangat berisiko terkena penyakit campak rubella.

Mengutip data World Health Organization (WHO), lebih dari 95% kematian akibat penyakit campak terjadi di negara-negara dengan pendapatan per kapita rendah dan minim akses kesehatan. Umumnya penyakit campak sering terjadi di negara-negara Asia dan Afrika.

Artikel Lainnya: Kenali Efek Samping Setelah Anak Mendapat Vaksin MR

Yuk, mulai peduli dan lengkapi kebutuhan vaksin agar terhindar dari risiko penularan virus penyebab rubella. Jika kamu memerlukan bantuan dan konsultasi dengan dokter profesional, kini kamu bisa manfaatkan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter.

Ikuti juga perkembangan informasi kesehatan terkini dengan mendownload aplikasi KlikDokter sebagai solusi #JagaSehatmu !

(APR/NM)

infeksi virus
Campak Jerman