Nutrisi untuk Meringankan Mata Lelah

Setiap bagian dari tubuh Anda dapat mengalami kelelahan, termasuk mata. Mata lelah adalah kondisi umum yang terjadi ketika mata mengalami kelelahan karena penggunaan mata yang intens.

Salah satu pemicunya adalah menatap layar laptop atau handphone dalam waktu yang lama.

Terlebih lagi, screen time makin meningkat saat belajar dan bekerja dari rumah di masa pandemi kini.

Kondisi mata lelah tentu dapat menyebabkan ketidaknyamanan bagi penderitanya. Meski bukanlah masalah serius, kondisi tersebut dapat mengganggu aktivitas harian jika tidak segera diatasi.

Lalu, bagaimana cara mencegah dan mengatasi mata lelah? Mari simak ulasanya berikut.

Artikel Lainnya: Mata Merah Tanda Gejala Positif Corona, Hoaks atau Fakta?

Terdapat berbagai hal yang dapat menyebabkan kelelahan pada mata. Penyebab umum dari mata lelah meliputi:

• Melihat layar perangkat digital dalam waktu yang lama.
• Membaca tanpa berhenti atau jeda.
• Mengemudi jarak jauh dan melakukan aktivitas lain yang melibatkan fokus mata.
• Memiliki masalah mata yang mendasari, seperti mata kering atau penglihatan yang tidak terkoreksi (kelainan refraksi).

Ada beberapa gejala yang biasanya terjadi pada penderita mata lelah. Misalnya, mata terasa gatal, nyeri di sekitar mata, sakit kepala saat beraktivitas yang menggunakan mata terus-menerus, serta mata menjadi kering. Hal ini bisa membuat Anda lelah dan mengurangi konsentrasi Anda dalam bekerja.

Artikel Lainnya: Hindari Mengucek Mata Saat Pandemi COVID-19

Mulai sekarang, sebaiknya Anda menghindari kegiatan yang menyebabkan mata lelah. Salah satunya adalah tingginya screen time. Aktivitas ini membuat mata terkena blue light exposure lebih lama. Bila terus-menerus, bisa sebabkan kerusakan retina

Selain menghindari penyebab mata lelah, mulailah menjaga organ penglihatan dengan memperhatikan isi piring makan Anda. Pastikan mengonsumsi dan mencukupi nutrisi yang baik untuk mata setiap hari.

Beberapa nutrisi untuk mata lelah dan mencegahnya datang lagi adalah asam lemak omega-3, zinc, lutein, serta vitamin C dan vitamin E bisa bantu menangkal gangguan penglihatan.

Nutrieye mengandung lutein dan zeaxanthin yang dapat membantu mencegah gangguan mata misalnya Age Macular Degeneration (AMD). Selain itu, untuk menjaga kesehatan mata, melindungi makula dari radikal bebas, serta meningkatkan kepadatan pigmen makula pelindung retina.

Kandungan ekstrak bilberry di dalamnya juga dapat menjadi agen antimata lelah yang dapat meredakan tonus akomodasi  otot siliaris.

Dengan harga yang terjangkau, Nutrieye telah diformulasi dengan kandungan antioksidan khusus mata, dosis yang kuat, serta cukup untuk nutrisi mata sehari-hari.

Suplemen kesehatan mata yang biasa Anda konsumsi umumnya juga mengandung vitamin dan mineral.

Hal ini bisa saja menyebabkan asupan vitamin dan mineral tersebut berlebih apabila Anda mengonsumsi dua atau lebih suplemen setiap hari.

Oleh karena itu, pilihlah suplemen dengan kandungan yang spesifik untuk kesehatan mata dengan dosis yang adekuat.

Nutrieye hanya mengandung antioksidan khusus mata yaitu lutein, zeaxanthin, dan ekstrak bilberry.

Nutrieye diformulasi sesuai rekomendasi asupan lutein dan zeaxanthin yang memberikan keuntungan untuk kesehatan mata yaitu 10 mg/hari untuk lutein dan 2 mg/hari untuk zeaxanthin.

Karena komposisi Nutrieye yang simpel, Anda tetap dapat mengonsumsi suplemen Anda yang lain tanpa khawatir asupan vitamin dan mineral menjadi berlebih.

Kini, Anda tidak perlu khawatir lagi untuk bekerja menggunakan layar komputer. Jangan lupa untuk menghindari keluhan mata lelah dengan mengistirahatkan mata secara berkala.

Jangan lupa untuk konsumsi Nutrieye setiap hari agar kecukupan nutrisi untuk mata selalu terpenuhi.

(HNS/AYU)