Macam-Macam Obat Mata Katarak

Katarak merupakan kondisi ketika lensa mata mengalami kekeruhan. Hal ini akan menyebabkan pengidapnya memiliki penglihatan yang buram, kabur, ganda, dan sensitif terhadap cahaya. Memiliki katarak tentunya akan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Apalagi jika kondisinya semakin parah, kebutaan bisa terjadi. Oleh karena itu, pengidap katarak perlu menjalani perawatan dokter, seperti minum obat. Berikut ulasan mengenai obat katarak yang diresepkan dokter.

Obat Katarak Ringan

Hingga kini, belum ada obat tetes mata katarak yang bisa ditemukan di apotek. Operasi menjadi satu-satunya obat paling ampuh dalam menyembuhkan katarak. Biasanya prosedur ini akan dilakukan jika kondisi katarak sudah berada di tahap yang parah. 

Pada kasus ringan, katarak masih bisa diatasi dengan menggunakan kacamata multifokal dan kacamata penglihatan tunggal. American Optometric Association menyebutkan obat lanosterol bisa jadi salah satu alternatif untuk katarak ringan. 

Begitu juga dengan obat tetes yang mengandung N-acetylcarnosine (NAC) disebut-sebut bisa menjadi obat katarak ringan. Sayangnya, efektivitas kedua obat tersebut dalam mengobati katarak masih dalam tahap pengujian lebih lanjut.

Artikel lainnya: Daftar Penyakit yang Ditangani Dokter Spesialis Mata

Obat Katarak Setelah Operasi Mata

Seperti yang sudah dijelaskan, kamu bisa mengobati katarak dengan melakukan operasi. Setelah itu, dokter akan memberikan obat untuk membantu pemulihan pascaoperasi.

Hal yang sama disampaikan oleh dr. Devia Irine Putri, “operasi merupakan satu-satunya cara untuk menyembuhkan katarak.”

Operasi dilakukan dengan membuat sayatan kecil di mata untuk menghilangkan lensa keruh dan menggantinya dengan implan lensa intraokular yang bening. Prosedurnya memakan waktu sekitar 30 hingga 45 menit.

“Setelah operasi dilakukan, dokter biasanya akan memberikan tetes mata antibiotik untuk mencegah infeksi dan antiinflamasi untuk mengurangi peradangan” tambah dr. Devia.

Artikel Lainnya: 5 Penyakit Mata Penyebab Kebutaan

Berikut adalah dua jenis obat yang akan diberikan dokter:

1. Antibiotik

Pengobatan mata katarak dengan operasi berisiko menimbulkan infeksi mata, yaitu endoftalmitis. Meski jarang terjadi, infeksi tersebut merupakan kondisi yang serius dan perlu penanganan segera. Pasalnya, endoftalmitis dimulai dengan peradangan mata dan berpotensi menyebabkan kebutaan.

Oleh sebab itu, antibiotik diberikan pada pasien untuk mencegah endoftalmitis. Studi yang dilakukan oleh Gower EW menyimpulkan, pemberian antibiotik setelah operasi dengan disuntik dan melalui obat tetes mata kemungkinan dapat menurunkan risiko terinfeksi endoftalmitis. 

Obat antibiotik ini biasanya akan diresepkan dokter untuk digunakan selama dua pekan. Kamu akan dianjurkan untuk menggunakannya sebanyak satu tetes, empat kali sehari.

Artikel Lainnya: Tanda-Tanda Anda Harus Memeriksakan Mata di Dokter 

2. Obat Antiradang

Setelah tindakan operasi dilakukan, kamu mungkin akan mengalami peradangan untuk sementara waktu. Hal ini normal terjadi dan bisa sembuh seperti sediakala .

Dokter akan meresepkan obat antiinflamasi sebagai salah satu cara penyembuhan untuk mengurangi sakit, kemerahan, dan peradangan. Biasanya, dokter akan menggunakan obat ini sebanyak satu tetes, empat kali sehari selama empat minggu.

Berdasarkan studi yang dimuat dalam Oman Journal of Ophthalmology, obat anti-inflamasi nonsteroid (OAINS) bermanfaat dalam mengontrol peradangan okular setelah operasi katarak. 

Beberapa obat katarak tersebut mengandung prednisolone, ketorolac, dan nepafenac dengan konsentrasi yang berbeda-beda.

Artikel Lainnya: Efek Samping Operasi Katarak dan Cara Penyembuhannya

Cara Menggunakan Obat Mata Setelah Operasi Katarak

Setelah tindakan operasi, kamu akan merasa tidak nyaman untuk semetara waktu. Hal ini merupakan kondisi yang wajar dan biasanya akan hilang dalam beberapa pekan. Agar katarak sembuh dengan optimal, kamu perlu rutin meneteskan obat mata katarak. 

Berikut adalah langkah-langkah dalam meneteskan obat mata katarak:

• Selalu jaga kebersihan dengan mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir sebelum meneteskan obat ke mata
• Duduk atau bersandar dengan wajah menghadap ke atas
• Tarik kelopak bawah mata kamu secara perlahan
• Pegang dan hadapkan mulut botol setinggi batang hidung kamu, kemudian pencet botol dan teteskan obat sebanyak satu kali
• Ketika meneteskan obat mata katarak, hindari mulut botol menyentuh mata
• Tutup matamu dan perlahan hapus kelebihan obat tetes di sudut-sudut mata
• Bila obat tetes mata belum terasa masuk, kamu boleh meneteskannya satu kali lagi
• Bila obat tetes sudah habis, konsultasikan kembali kepada dokter untuk resep selanjutnya jika diperlukan

Selain meneteskan obat mata katarak, kamu juga perlu untuk mengikuti aturan setelah operasi mata selama dua pekan kedepan agar mata katarak sembuh dengan sempurna.

Artikel lainnya: Tanda Tersembunyi Anda Terkena Katarak

Beberapa anjuran yang perlu dipatuhi pasca operasi katarak, di antaranya:

• Hindari mengucek mata yang dioperasi
• Gunakan pelindung mata yang diberikan dokter baik pada siang maupun malam hari. Pelindung mata ini dianjurkan untuk digunakan selama lima malam
• Ketika mencuci muka, hindari area mata. Bila mata terasa lengket atau mengeras, kamu bisa membasuhnya dengan air matang suhu ruangan menggunakan cotton wool
• Hindari aktivitas berat, seperti olahraga dan berenang selama sebulan, serta berkebun selama dua pekan
• Gunakan tisu sekali pakai untuk mengelap wajah atau membersihkan hidung untuk menghindari risiko infeksi

Bila seluruh anjuran telah dilakukan, tetapi kamu mengalami kemerahan, bengkak, gangguan penglihatan, dan nyeri, segera periksakan ke dokter mata untuk perawatan yang tepat.

Artikel Lainnya: Penglihatan Buram setelah Operasi Katarak, Ini Penyebabnya

Agar mata kembali sehat, jangan lupa untuk selalu mengikuti anjuran dokter mengenai perawatan mata pascaoperasi katarak. Kamu juga bisa membantu pemulihan mata dengan mengonsumsi makanan yang sehat dan bergizi.

Perubahan gaya hidup akan membantu matamu tetap sehat hingga tua nanti. Yuk, #JagaSehatmu dimulai dengan mengonsumsi makanan yang baik untuk kesehatan mata.

Untuk informasi seputar kesehatan mata lebih banyak, kamu bisa mengunduh aplikasi KlikDokter dan menggunakan fitur Tanya Dokter untuk konsultasi dengan spesialis mata.

(APR/JKT)