Mata adalah indra penglihatan yang fungsinya sangat penting dalam menunjang kehidupan. Ada kalanya, fungsi bagian tubuh ini terganggu lantaran adanya masalah. Salah satu masalah yang dimaksud adalah diplopia.
Diplopia merupakan keadaan di mana Anda melihat dua gambar dari hal yang sama. Sebagian orang menyebut kondisi ini dengan istilah penglihatan ganda.
Dalam kasus diplopia yang hanya mempengaruhi satu mata, kondisi ini disebut dengan monokular. Namun, jika mempengaruhi kedua mata, maka disebut dengan binokular.
Menurut dr. Theresia Rina Yunita, diplopia bisa terjadi sementara dan permanen.
“Pada kasus diplopia permanen, kondisi ini mesti segera diatasi karena dapat berhubungan dengan adanya suatu penyakit pada tubuh,” kata dr. Theresia Rina.
Artikel Lainnya: Tanda-Tanda Anda Harus Memeriksakan Mata di Dokter
Berikut ini beberapa penyebab diplopia yang mesti Anda waspadai:
1. Masalah di Kornea
Kornea merupakan ‘jendela’ bening yang bertugas memfokuskan cahaya. Bagian mata ini bisa terganggu akibat bentuknya yang tidak rata.
Hal-hal yang dapat menjadi penyebab kornea tidak rata, antara lain:
- Keratoconus, yaitu ketika kornea mata menjadi berbentuk kerucut
- Infeksi, seperti ruam pada saraf atau herpes
- Bekas luka
- Mata kering
2. Masalah di Lensa Mata
Lensa merupakan bagian mata yang ada di belakang pupil. Bagian ini tampak seperti ‘lubang’ di mata. Fungsi dari lensa di indra penglihatan adalah untuk membantu memfokuskan cahaya ke retina dan belakang mata.
Lensa mata bisa bermasalah, salah satunya akibat katarak. Beberapa faktor risiko yang berhubungan dengan katarak, yaitu usia tua, riwayat genetik, penyakit sistemik, serta penggunaan tetes mata mengandung steroid secara rutin.
3. Masalah di Otot Mata
Otot mata berfungsi untuk menggerakkan dan menjaga indra penglihatan Anda agar tetap sejajar satu sama lain. Jika otot di salah satu mata lemah, maka indra penglihatan Anda tidak dapat bergerak secara bersamaan di satu waktu yang sama.
Selain itu, otot mata yang lemah atau kehilangan fungsinya juga bisa menjadi penyebab penglihatan ganda. Beberapa hal yang bisa menyebabkan kerusakan pada otot mata, yaitu:
- Masalah dengan saraf yang mengendalikannya.
- Myasthenia gravis, yaitu penyakit autoimun yang menghentikan saraf untuk mengirim sinyal kepada otot.
- Penyakit graves (basedow), yakni gangguan tiroid yang dapat mempengaruhi fungsi otot mata.
Artikel Lainnya: Daftar Penyakit yang Ditangani Dokter Spesialis Mata
4. Masalah di Saraf Mata
Saraf mata berfungsi untuk membawa informasi dari otak ke indra penglihatan. Bagian ini dapat bermasalah sehingga menyebabkan penglihatan ganda.
Beberapa hal yang dapat menyebabkan masalah di saraf mata sehingga mencetuskan penglihatan ganda, antara lain:
5. Masalah di Otak
Otak adalah organ vital yang mengatur fungsi tubuh, termasuk penglihatan. Apabila terdapat masalah pada bagian otak yang terhubung langsung dengan mata, maka Anda bisa saja mengalami penglihatan ganda.
Beberapa masalah di otak yang bisa berhubungan langsung dengan fungsi penglihatan dapat disebabkan oleh:
- Stroke
- Aneurisma
- Cedera, perdarahan, atau infeksi di otak
- Tumor
- Migrain atau sakit kepala sebelah
Waspadai penyebab penyakit diplopia, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Apabila mengalami penglihatan ganda, cobalah untuk sejenak mengistirahatkan mata Anda dengan memejamkannya.
Apabila keluhan diplopia tak membaik setelah Anda mengistirahatkan mata, tak perlu sungkan untuk segera melakukan konsultasi kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau di aplikasi Klikdokter.
(NB/AYU)