Sering Online Meeting Bikin Mata Lelah? Ini Cara Mengatasinya

Selama masa normal baru, sebagian besar orang dituntut untuk bekerja jarak jauh. Pertemuan online pun tak terhindarkan lagi. Hal ini tentunya meningkatkan durasi Anda dalam melihat layar monitor, baik itu dari komputer, laptop hingga ponsel. 

Akhirnya tanpa disadari, kita berhadapan dengan layar elektronik lebih panjang dibandingkan waktu kita beristirahat. Kondisi mata lelah, berair, dan penglihatan buram pun bisa terjadi. Jika Anda mengalaminya, bagaimana cara mengatasi mata lelah tersebut?

Bahaya Mata Lelah

Jika Anda merasakan mata lelah setelah menggunakan komputer, bisa jadi Anda menderita Computer Vision Syndrome. Computer Vision Syndrome (CVS) adalah sekumpulan gejala pada mata dan leher yang disebabkan oleh penggunaan komputer/layar monitor yang berlebihan.

Penanganan yang tidak tepat menyebabkan timbulnya berbagai gejala yang akan mengganggu aktivitas Anda. Gejala yang dialami oleh penderita CVS meliputi:

• Mata menjadi buram
• Nyeri kepala, bahu, leher, punggung
• Iritasi mata
• Penglihatan menjadi ganda
• Mata merah dan kering

Jika dibiarkan begitu saja tanpa penanganan yang tepat, gejala-gejala tersebut bisa makin memburuk. Namun, jarang menyebabkan kerusakan permanen.

Jika Anda mengalami berbagai gejala di atas, beberapa perubahan sederhana pada ruang kerja Anda dapat meringankan gejala. Berikut adalah cara mengatasi mata lelah yang bisa Anda terapkan:

1. Atur Pencahayaan Ruangan

Jika ruangan Anda terlalu terang akibat jendela yang terbuka, tutuplah jendela Anda atau gunakan tirai untuk jendela.

Namun jika pencahayaan terlalu gelap, gunakanlah lampu meja yang dapat dipindahkan untuk membuat cahaya merata di atas meja Anda.

2. Pastikan Posisi Layar yang Baik

Posisi layar disarankan berada sedikit di bawah level mata, sekitar 15-20⁰, dengan jarak 50-70 cm.

Hindari posisi di mana Anda harus menundukkan kepala atau mengangkat kepala ketika melihat monitor. Ini merupakan tanda bahwa komputer Anda tidak diletakkan dengan tepat.

3. Istirahatkan Mata

Untuk mengurangi rasa lelah mata Anda, ikutilah aturan 20-20-20. Berpalinglah dari layar setiap 20 menit lalu lihatlah sesuatu dengan jarak 20 kaki (sekitar 6 meter), selama sekitar 20 detik.

Anda juga dapat meneteskan air mata buatan ketika jeda istirahat 20 detik tersebut.

4. Kedipkan Mata untuk Menjaga Kelembapannya

Saat fokus menggunakan layar elektronik, frekuensi mengedip akan berkurang sehingga mengakibatkan mata menjadi kering. Untuk mengatasinya, Anda bisa mengedipkan mata setiap kali mata terasa kering.

5. Gunakan Tetes Air Mata Buatan

Anda juga dapat menggunakan tetes air mata buatan untuk mengatasi mata lelah.

Salah satu produk yang Anda bisa gunakan adalah tetes mata Navitae, air mata buatan dengan antioksidan vitamin A dan E. Navitae juga mengandung sodium hyaluronate yang sangat baik untuk kesehatan mata.

Teteskan satu atau dua tetes pada setiap mata Anda, tanpa perlu melepas kontak (jika Anda menggunakannya). Anda bisa memakai Navitae hingga enam kali sehari atau sesuai dengan petunjuk dokter.

6. Kunjungi Dokter Mata secara Teratur

Lakukan pemeriksaan ke dokter mata, khususnya jika Anda memiliki keluhan seperti penurunan tajam penglihatan, mata lelah dan mata terasa kering. Berbagai keluhan ini bisa jadi merupakan gejala dari penyakit mata tertentu yang memerlukan pengobatan khusus.

Dengan melakukan berbagai langkah pencegahan yang tepat, maka Anda tidak perlu khawatir terhadap keluhan mata lelah. Dengan mata yang sehat, Anda dapat bekerja dan menggunakan komputer secara aman selama masa normal baru ini.

[RS]