Hilangkan Pegal dan Nyeri Otot dengan Lulur Ini

Setelah sibuk beraktivitas seharian, melakukan sederet pekerjaan yang padat dan menyita waktu, pikiran dan tenaga, tentunya membuat tubuh pegal-pegal. Kelelahan, kerja berat, serta posisi duduk dan berdiri yang salah memang dapat membuat tubuh pegal dan nyeri otot.

Jika tubuh terasa pegal, akan sangat nikmat berendam dalam air hangat atau melakukan pijat di seluruh tubuh. Namun, kedua hal tersebut sering kali belum tentu dapat Anda lakukan.

Selain memakan waktu, berendam air panas juga cukup boros air. Oleh karena itu, tentunya tidak bisa dilakukan terlalu sering. Pergi ke tempat pijat juga memakan waktu dan biaya. Belum lagi harus menembus kemacetan lalu lintas yang membuat Anda semakin malas keluar rumah.

Kesimpulannya, akan sangat baik jika ada hal yang bisa dilakukan di rumah untuk menghilangkan pegal. Anda bisa meminta bantuan pasangan, orang tua, atau asisten rumah tangga untuk memijat.

Kegiatan ini tak harus dilakukan dengan minyak pijat biasa. Ada minyak lulur jenis baru berikut ini yang dapat membantu Anda menghilangkan pegal, sekaligus membuat otot lebih relaks

Minyak Peppermint

Peppermint, atau nama latinnya adalah Mentha piperita, sering digunakan sebagai penyedap berbagai makanan dan minuman. Baunya yang khas dan menyegarkan sangat nikmat jika dicampur dengan berbagai jus.

Selain bermanfaat sebagai penyedap makanan dan minuman, peppermint juga ternyata bermanfaat untuk meredakan pegal otot. Peppermint telah diteliti memiliki efek antiradang, antikram otot, dan antioksidan, sehingga dapat membantu Anda meredakan nyeri otot.

Begitu bermanfaatnya peppermint untuk mengatasi pegal otot, berbagai penelitian bahkan menemukan bahwa peppermint dapat membantu meningkatkan performa atlet.

Cara penggunaan minyak peppermint untuk meredakan pegal otot adalah dengan mencampurkan dua tetes minyak esensial peppermint dengan satu sendok teh antara minyak zaitun, minyak kelapa, minyak almond, dan lainnya.

Hal yang perlu diingat dalam penggunaan minyak peppermint untuk pemijatan adalah, jangan pernah mengoleskan langsung minyak esensial ke kulit. Karena minyak esensial memiliki konsentrasi yang sangat tinggi. Apabila dioleskan secara langsung tanpa dicampur, dikhawatirkan dapat menyebabkan iritasi kulit.

Karena mengandung 29% menthol dan 20-30% menthone, minyak peppermint juga memberikan sensasi dingin ketika dioleskan ke kulit.

Selain digunakan untuk pemijatan, minyak esensial peppermint juga dapat diteteskan ke dalam humidifier untuk aromaterapi. Wanginya yang segar dan khas dapat menyegarkan pikiran yang mumet dan menghilangkan stres.

Minyak Eucalyptus

Eucalyptus adalah pohon yang banyak terdapat di Australia. Pohon yang daunnya merupakan makanan favorit koala ini dapat dibuat menjadi minyak esensial eucalyptus.

Menurut penelitian, minyak esensial eucalyptus memiliki efek antioksidan dan antiradang. Selain itu, minyak ini juga mempunyai kemampuan muscle relaxant yang dapat membuat otot menjadi relaks. Bahkan, ternyata minyak eucalyptus juga bersifat sebagai antinyeri.

Dengan demikian, minyak eucalyptus dapat digunakan sebagai minyak pijat untuk meredakan pegal dan nyeri otot. Sama seperti minyak peppermint, sebelum digunakan, minyak eucalyptus juga harus dicampur terlebih dahulu dengan minyak lain. 

Rasa pegal dan nyeri otot di kala aktivitas sedang padat sangatlah mengganggu. Meski demikian, kini Anda telah mengetahui kiat untuk mengatasinya, yakni dengan membuat lulur dari bahan-bahan yang telah dipaparkan di atas. Dengan demikian, Anda akan terbebas dari keluhan pegal dan nyeri otot. Tertarik mencoba?

[NP/ RH]