Ketika berolahraga atau beraktivitas berat, terkadang daerah sekitar panggul dapat terasa sakit. Pada pria, nyeri panggul juga bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti masalah di saluran kemih dan sistem pencernaan, ataupun infeksi.
Berikut ini beberapa penyakit penyebab nyeri panggul pada pria:
1, Infeksi Saluran Kemih
Salah satu masalah yang dapat menyebabkan pria mengalami sakit panggul adalah infeksi pada saluran kemih.
Infeksi saluran kemih (ISK) terjadi ketika bakteri tumbuh berlebihan di bagian tertentu pada saluran kemih. Kebanyakan kasus ISK berkaitan dengan kandung kemih.
Nyeri panggul menjadi gejala ISK bersama dengan tanda lain seperti:
- Tekanan pada panggul
- Sering ingin buang air kecil
- Kencing berdarah
- Buang air kecil terasa menyakitkan
Artikel lainnya: Kapan Penderita Infeksi Saluran Kemih Boleh Berhubungan Seks?
2. Hernia
Nyeri tiba-tiba di bagian perut bawah dapat mengindikasikan hernia. Hernia terjadi ketika jaringan mendorong atau menonjol melalui otot yang menahannya.
Jenis yang paling umum adalah hernia inguinalis. Kondisi ini terjadi ketika jaringan usus mendorong melalui otot perut.
Hernia inguinalis cukup sering menyerang pria. Jika menderita penyakit ini, umumnya terdapat benjolan menyakitkan di perut bagian bawah atau selangkangan. Benjolan akan terasa menghilang ketika berbaring.
National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases (NIDDK), AS, memperkirakan sekitar 25 persen pria akan mengalami hernia, seiring bertambahnya usia dan pelemahan otot.
Pembedahan merupakan satu-satunya pengobatan yang perlu dilakukan untuk mencegah komplikasi parah.
Selain nyeri panggul, gejala lain dari hernia antara lain:
- Kelemahan pada selangkangan
- Rasa sakit semakin parah saat tertawa, batuk, atau membungkuk
- Benjolan yang perlahan tumbuh
3. Prostatitis
Prostat merupakan kelenjar yang membuat cairan di dalam air mani. Prostatitis terjadi ketika kelenjar prostat meradang. Kondisi ini mungkin disebabkan oleh infeksi bakteri di saluran kemih bagian bawah.
Selain itu, dr. Dyah Novita Anggraini mengatakan, “Nyeri panggul pada prostatitis bisa disebabkan oleh kerusakan saraf di area saluran kemih, sehingga nyeri yang dirasakan menyebar ke area panggul.”
Gejala lainnya yang muncul ketika mengalami prostatitis selain nyeri panggul meliputi:
- Nyeri di area genital (penis dan testis)
- Sakit perut atau punggung bagian bawah
- Nyeri antara skrotum dan rektum
- Kencing berdarah
- Urine berwarna keruh
- Sering buang air kecil
- Berkemih terasa menyakitkan
Artikel lainnya: Bisakah Pria Tertular HPV dari Penderita Kanker Serviks?
4. Infeksi Menular Seksual
Infeksi menular seksual (IMS) merupakan infeksi yang ditularkan melalui kontak seksual. Penyakit ini dapat menyebabkan sejumlah gejala ataupun tidak bergejala sama sekali.
Nyeri panggul pada pria juga dapat diindikasikan sebagai klamidia atau gonore. Dua jenis infeksi ini biasanya disebabkan oleh bakteri dan sering muncul bersamaan.
Selain nyeri perut dan panggul, penyakit menular seksual tersebut juga menyebabkan keluarnya nanah dari penis, testis sakit, dan berkemih terasa menyakitkan.
5. Sindrom Iritasi Usus
Irritable bowel syndrome (IBS) merupakan gangguan pencernaan yang memengaruhi fungsi usus besar. Penyebab pastinya tidak jelas, tetapi mungkin dikarenakan adanya masalah pada otot usus, bakteri, atau sistem saraf tubuh.
Kondisi IBS dapat menyebabkan masalah pencernaan dan nyeri panggul pada pria. Gejala lainnya yang bisa muncul meliputi kram, diare, sembelit, perut kembung, buang gas terlalu sering, dan ada lendir putih di tinja.
6. Radang Usus Buntu
Appendix (usus buntu) merupakan kantung kecil berbentuk jari yang melekat pada bagian pertama usus besar. Letaknya di sisi kanan bawah perut. Saat appendix meradang, kondisi ini disebut peradangan usus buntu (appendicitis).
Gejala yang muncul adalah nyeri panggul parah, dimulai di sekitar pusar kemudian menuju perut kanan bawah. Rasa sakit biasanya bertambah parah terutama ketika batuk atau bersin.
Penanganan tepat untuk mengatasi radang usus buntu adalah pembedahan.
Artikel lainnya: Bahaya Epididimitis, Penyakit Penurun Kesuburan Pria
7. Batu di Saluran Kemih
Batu di saluran kemih terbentuk ketika garam atau mineral (seperti kalsium) menumpuk di urine dan tubuh kesulitan untuk membuangnya. Mineral ini dapat menggumpal dan mengkristal menjadi batu di saluran kemih.
Saat tubuh mencoba mengeluarkan batu ini, rasa sakit di panggul atau punggung bagian bawah sering terjadi. Keluhan lainnya yang akan dialami penderita adalah kesulitan buang air kecil dan ada darah pada urine.
Untuk mengatasinya, dokter mungkin bisa meresepkan obat pereda nyeri dan beberapa obat untuk memecah batu. Batu yang besar terkadang perlu memerlukan pembedahan.
8. Striktur Ureta
Uretra dapat memiliki jaringan parut karena peradangan, infeksi, atau cedera. Jaringan parut dapat mempersempit tabung yang mengurangi aliran urine, kondisi ini disebut striktur uretra.
Salah satu gejala dari striktur uretra adalah nyeri panggul. Gejala-gejala lainnya seperti:
- Berkemih terasa menyakitkan
- Urine berdarah atau berwarna gelap
- Aliran urine lambat
- Mengompol
- Penis bengkak
- ISK
9. Pembesaran Prostat Jinak
Benign prostatic hyperplasia (BPH) dapat terjadi akibat kelenjar prostat membesar karena faktor tertentu selain kanker.
Saat prostat membengkak, uretra akan mengalami tekanan. Hal ini dapat menyebabkan kesulitan buang air kecil dan nyeri panggul. Akhirnya, otot kandung kemih bisa melemah karena ketegangan dan membuat gejalanya makin buruk.
Menurut NIDDK, BPH merupakan masalah prostat yang paling umum terjadi pada pria berusia lebih dari 50 tahun. Pengobatan yang dilakukan meliputi perubahan gaya hidup menjadi lebih sehat, konsumsi obat-obatan, dan pembedahan.
Itulah beberapa hal yang dapat menyebabkan rasa sakit panggul pada pria. Jika mengalaminya dan kondisi tak kunjung membaik, segera hubungi dokter untuk mengetahui penyebabnya.
Konsultasi dengan dokter lebih cepat dan mudah hanya menggunakan Live Chat di aplikasi KlikDokter.
(FR/JKT)
Referensi:
Healthline. Diakses 2022. What Causes Pelvic Pain in Males and How to Treat It.
Medical News Today. Diakses 2022. What are the most common causes of pelvic pain in men?
National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases. Diakses 2022. Inguinal Hernia.
National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases. Diakses 2022. Prostate Enlargement (Benign Prostatic Hyperplasia).
Ditinjau oleh dr. Dyah Novita Anggraini