Bahaya Radiasi Ponsel bagi Kesuburan Pria

Sudah sejak lama, radiasi ponsel diketahui dapat memengaruhi kesehatan seseorang. Belakangan, radiasi ponsel juga dituding sebagai penyebab menurunnya kesuburan pria.

Tidak dimungkiri, semakin canggih sebuah ponsel, maka gelombang elektromagnetik yang dihasilkan juga semakin besar. Nah, gelombang elektromagnetik ini memberikan dampak tersendiri pada makhluk hidup, tergantung dari frekuensi dan intensitas gelombangnya.

Meski gelombang yang dipancarkan ponsel hanya berkisar di frekuensi rendah (0,1-30MHz), namun tetap bisa memengaruhi fase polarisasi membran sel di tubuh manusia. Fase polarisasi itu sendiri merupakan salah satu proses yang berperan pada pembentukan sel sperma (spermatogenesis) di dalam tubuh.

Nah, fase polarisasi yang tidak berjalan dengan baik berakibat pada menurunnya kualitas sperma akibat rusaknya komponen penyusun sperma. Pada akhirnya, sel sperma tersebut akan kesulitan untuk menembus dinding sel telur saat proses pembuahan.

Bahkan, penelitian yang dilakukan pada tahun 2005 menyatakan bahwa pria yang mengantungi ponsel di celana memiliki jumlah sperma aktif (motil) 11% lebih sedikit dibandingkan pria yang menyimpan ponselnya di tempat lain.

Tidak disangka dan tidak diduga, ternyata rumor bahwa radiasi ponsel bisa menurunkan kesuburan pria bukanlah mitos belaka. Jika Anda tidak ingin mengalaminya, sebaiknya hentikan kebiasaan mengantungi ponsel di celana mulai sekarang!

(NB/ RH)