Bahaya Minuman Beralkohol bagi Tubuh Balita

Belum lama ini, beredar video viral di Twitter yang menunjukkan seorang balita yang diberikan alkohol. Dalam video tersebut, ia sampai sempoyongan.

Konsumsi alkohol memang sudah jelas tidak diperuntukkan bagi anak-anak. Dampak buruknya tidak main-main, simak ulasannya di sini!

Beberapa tetes atau tegukan minuman beralkohol dapat membahayakan kesehatan anak balita. Jumlah ini jauh lebih sedikit dibanding kadar yang dapat ditolerir orang dewasa.

Perlu ibu pahami, sejumlah minuman memiliki kadar alkohol yang berbeda. Hal ini jadi menentukan seberapa beracun jenis minuman tersebut bagi anak balita. Selain itu, berat dan usia anak juga memengaruhi kekebalannya terhadap alkohol.

Ada beberapa bahaya kalau alkohol sampai dikonsumsi balita. Menurut dr. Devia Irine Putri, alkohol bisa membuat gangguan sistem saraf pusat pada balita. Selain itu, gangguan kesehatan lain, seperti koma, kejang, serta penurunan kadar gula darah.

Menurut National Capital Poison Center, Amerika Serikat, kondisi ini berbahaya bagi anak-anak. Terutama, saat alkohol menurunkan gula darah di dalam tubuh secara cepat.

Perlu Anda ketahui, efek ini tidak dialami dan dirasakan orang dewasa saat konsumsi minuman alkohol.

Kadar gula darah yang berkurang ini dapat sebabkan kejang-kejang dan balita kehilangan kesadaran.

Kondisi terjadi akibat otak kurang mendapatkan asupan glukosa. Bahkan, penurunan kadar glukosa tubuh ini akibatnya bisa fatal bagi anak balita.

Artikel Lainnya: Waspadai Penyakit Akibat Sering Minum Alkohol di Masa Muda

Selain itu, anak balita juga bisa merasakan mabuk saat mengonsumsi alkohol. Umumnya, dia akan terlihat mengantuk, meracau, kehilangan keseimbangan, hingga kehilangan kesadaran.

Jangan kaget juga saat melihat anak yang konsumsi alkohol mengalami muntah-muntah. Ini disebabkan jenis minuman tersebut bisa mengikis lambung sehingga alami iritasi.

Bila kondisi ini dibiarkan, dikhawatirkan anak balita mengalami pengurangan detak jantung. Hal ini tentunya membuat terjadinya penurunan tekanan darah.

Jika tidak ditangani, anak balita tersebut dapat kehilangan kesadaran, bahkan mengalami kematian.

Artikel Lainnya: 4 Dampak Fatal Minum Alkohol bagi Wanita Hamil

Kalau sampai anak Anda tak sengaja meminum minuman alkohol, satu yang utama adalah jangan panik. Coba lihat tanda-tanda yang mungkin muncul saat anak minum alkohol.

Waspadai muntah karena alkohol dapat melukai perut anak. Jika anak tidak dapat berjalan atau sulit bicara, kemungkinan besar ia telah mengonsumsi cukup banyak.

Segera bawa anak ke rumah sakit untuk mendapat penanganan, jangan ditunda. Kalau terlalu lama, anak bisa mengalami masalah yang berat dan justru membahayakan nyawanya.

"Kalau dia minum alkohol, harus segera dibawa ke dokter, terlebih kalau ada tanda-tanda penurunan kesadaran dan kejang. Kalau yang diminum banyak, bisa menyebabkan keracunan," ungkap dr. Devia.

Bila Anda menyimpan minuman beralkohol atau produk lainnya yang mengandung alkohol, jauhkan dari jangkauan anak. Jadi, risiko kecelakaan dan ketidaksengajaan minum alkohol bisa dicegah.

Konsultasikan pada dokter lewat fitur LiveChat 24 Jam di aplikasi Klikdokter bila Anda membutuhkan tips dan informasi mengenai kesehatan anak atau pertolongan pertama.

(FR/AYU)