8 Penyebab Ujung Jari Terasa Kebas yang Mesti Diwaspadai

Apakah Anda sering merasakan jari tangan kebas? Jangan anggap sepele! Kondisi tersebut bisa mengganggu kenyamanan saat Anda melakukan aktivitas sehari-hari.

Tak hanya itu, kebas ujung jari tangan juga bisa menjadi petunjuk dari adanya masalah kesehatan tertentu, lho! Jika didiamkan, bukan tidak mungkin kualitas hidup Anda yang menjadi taruhannya. maka dari itu kamu perlu konsultasi dengan dokter, ya untuk mengatasinya.

Nah, agar Anda lebih waspada, berikut ini beberapa penyebab ujung jari kebas yang sebaiknya dikenali dan diwaspadai:

Artikel Lainnya: Kulit dan Jari Kebas, Gejala Penyakit Kusta?

Menurut American Society for Surgery of the Hand (ASSH), penyebab ujung jari kebas yang paling sering adalah carpal tunnel syndrome. 

Keadaan tangan terasa kebas tersebut umumnya terjadi akibat adanya penekanan pada saraf medianus. Kondisi ini bisa diakibatkan oleh kebiasaan yang salah, atau penyakit diabetes, hipotiroid, dan sejenisnya.

Untuk mencegah sindrom carpal tunnel, Anda wajib menghindari gerakan repetisi yang meliputi penekukan pergelangan tangan. Sementara itu, untuk mengendalikan gejalanya, Anda mesti berobat ke dokter. 

Neuropati perifer merupakan kerusakan saraf yang terjadi di ekstremitas, seperti jari-jari, tangan, dan kaki. Gejala yang muncul berbeda-beda, tergantung bagian saraf yang rusak. 

Penyebab neuropati perifer meliputi konsumsi alkohol berlebih dalam jangka panjang, kekurangan vitamin B12, penyakit hati atau ginjal kronis, cedera, dan hipotiroidisme.

Fibromyalgia adalah kondisi kronis dengan keluhan utama nyeri otot dan sendi yang dirasakan di seluruh tubuh. Selain itu, penyakit ini juga bisa menyebabkan kebas, termasuk di jari.

Selain itu, fibromyalgia dapat pula menyebabkan gangguan tidur, kelelahan, masalah memori, dan kesulitan berkonsentrasi atau berpikir. Orang yang mengalami penyakit ini pun lebih berisiko terkena sindrom carpal tunnel.

Artikel Lainnya: Tangan Sering Terasa Dingin? Awas, Sindrom Raynaud!

Neuropati kompresi terjadi ketika saraf tertekan, sehingga menyebabkan hilangnya sensasi pada bagian tubuh tertentu. 

Berdasarkan American Society for Surgery of the Hand (ASSH), keadaan tersebut bisa terjadi akibat cedera, pembuluh darah membesar, penebalan otot, atau kista yang tumbuh di dekat saraf.

Kebas di ujung jari tangan juga dapat disebabkan oleh penyakit diabetes. Ketika berlangsung dalam waktu lama dan tidak terkontrol, penyakit tersebut dapat mengakibatkan neuropati diabetik.

Neuropati diabetik itu sendiri merupakan kerusakan saraf tepi akibat gula darah tinggi kronis. Saraf yang mengalami kerusakan umumnya terletak di tangan dan kaki. Beberapa gejalanya adalah kebas hingga baal di jari, jempol, tangan, hingga kaki. 

Artikel Lainnya: Penyebab dan Cara Mengatasi Kesemutan saat Tidur

American Society for Surgery of the Hand  (ASSH) mencatat bahwa beberapa jenis obat, seperti untuk kanker, dapat menyebabkan kesemutan dan kebas di tangan. 

Efek tersebut dapat bersifat sementara. Pada kasus tertentu, efek itu juga bisa berlangsung permanen alias tak bisa disembuhkan.

Radikulopati merupakan kondisi ketika radiks (akar) saraf tertekan atau mengalami peradangan. Akar saraf menunjukkan bagian saraf yang keluar dari tulang belakang.

Penyebab kondisi ini, misalnya herniasi diskus di leher (menekan saraf yang menuju ke tangan), atau adanya tumor di area saluran keluar saraf. 

Gejala yang muncul, seperti jari tangan sering kebas, nyeri leher kronis, serta kelemahan tangan.

Stroke merupakan penyakit yang terjadi akibat penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah di otak. Kondisi ini membuat aliran darah ke otak terganggu, sehingga menyebabkan beberapa area di bagian tubuh tersebut mengalami kematian.

Gejala stroke bermacam-macam, mulai dari kebas hingga kelemahan satu sisi tubuh (termasuk tangan), sulit menelan, bicara pelo, mulut tidak simetris, penurunan kesadaran, dan lain-lain. 

Stroke biasanya diawali dengan kondisi tekanan darah tinggi atau hipertensi yang tidak terkontrol dan berlangsung dalam waktu lama. 

Penyakit stroke termasuk kondisi gawat darurat dan perlu segera ditangani. Semakin cepat ditangani, semakin besar pula kemungkinan untuk mencegah komplikasi.

Dari sekian penyebab tangan kebas di atas, mana yang kira-kira Anda rasakan? 

Jika ragu akan penyebabnya atau keluhan terjadi berkelanjutan, lebih baik segera berobat ke dokter. Dengan demikian, penyebab jari tangan kebas yang Anda alami bisa diketahui dan cara tepat untuk mengatasinya bisa segera diterapkan.

Anda pun bisa berkonsultasi lebih lanjut kepada dokter dengan memanfaatkan layanan Tanya Dokter atau aplikasi KlikDokter.

(NB/JKT)