Otak adalah bagian terpenting di tubuh manusia di mana salah satu fungsinya adalah untuk mengoordinir kerja seluruh tubuh. Otak yang baik bisa membuat tubuh baik, begitu juga sebaliknya. Nah, ternyata ada banyak aktivitas yang membuat otak menjadi tidak sehat.
Otak merupakan organ di dalam tubuh yang sangat kompleks. Otak yang tidak sehat rentan terserang penyakit parah seperti kanker otak atau bahkan mati otak. Menurut dr. Sara Elise Wijono, MRes dari KlikDokter, kondisi mati otak, atau dikenal dengan brain death adalah hilangnya seluruh fungsi otak –termasuk batang otak– yang tidak dapat dikembalikan (ireversibel).
Bisa dibayangkan, bagaimana jika otak sampai mati? Itu berarti seluruh tubuh juga akan ‘mati’. Sayangnya, banyak orang yang tidak menyadari bahwa terdapat kebiasaan sehari-hari yang dapat membahayakan kesehatan otak.
Berikut kebisaan buruk yang membuat otak menjadi tidak sehat:
-
Begadang yang berujung kurang tidur
Kurang tidur dapat menjadi penyebab demensia, termasuk penyakit Alzheimer. Oleh sebab itu penting untuk memiliki jam tidur reguler. Jika Anda memiliki masalah dengan tidur, hindari alkohol, kafein, dan penggunaan gawai di malam hari, dan mulailah menjalani ritual tidur yang menenangkan.
-
Terlalu sering sendiri
Manusia pada dasarnya membutuhkan koneksi dengan sesamanya secara nyata. Orang yang memiliki waktu dengan beberapa teman dekat cenderung lebih bahagia dan produktif. Mereka juga cenderung tidak mengalami penurunan otak dan Alzheimer. Jika Anda merasa sendirian, hubungi beberapa teman atau mulai sesuatu yang baru dengan melibatkan orang lain.
-
Terlalu banyak mengonsumsi makanan cepat saji
Orang yang suka makan makanan cepat saji seperti hamburger, kentang goreng, keripik kentang, dan minuman ringan akan memiliki bagian otak lebih kecil yang terkait dengan kemampuan belajar, memori, dan kesehatan mental. Biji-bijian, kacang-kacangan, dan sayuran berdaun hijau dapat menjaga fungsi otak dan memperlambat penurunan mental.
-
Terlalu sering memakai earphone
Earphone yang terpasang di telinga dengan volume yang kencang dapat secara permanen merusak pendengaran Anda hanya dalam 30 menit. Tetapi itu bukan itu saja; kehilangan pendengaran pada orang yang lebih tua terkait juga dengan masalah otak, seperti Alzheimer dan hilangnya jaringan otak.
Saat menggunakan earphone dengan volume yang kencang, otak Anda dipaksa bekerja sangat keras untuk memahami apa yang dikatakan orang di sekitar Anda. Hal ini membuat Anda tidak dapat menyimpan apa yang Anda dengar ke dalam memori. Jadi, jika memakai earphone dan sedang mendengarkan sesuatu, cobalah kecilkan volumenya.
-
Tidak aktif bergerak
Anda tak pernah berolahraga secara teratur? Kalau begitu, semakin besar kemungkinan Anda mengalami demensia. Anda juga lebih mungkin terkena diabetes, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi, yang semuanya mungkin terkait dengan Alzheimer.
Anda tidak perlu olahraga berat, jogging atau jalan juga bisa dilakukan. Pastikan Anda melakukannya minimal tiga kali dalam seminggu.
-
Sulit melepaskan rokok
Kebiasaan ini akan memengaruhi otak Anda. Merokok dapat membuat ingatan Anda memburuk dan membuat Anda dua kali lebih mungkin terkena demensia, termasuk Alzheimer. Ini juga menyebabkan penyakit jantung, diabetes, stroke, dan tekanan darah tinggi.
-
Terlalu banyak makan
Terlalu banyak makan untuk jangka waktu yang lama akan menggiring Anda pada kondisi kelebihan berat badan yang berbahaya. Hal ini dapat menyebabkan penyakit jantung, diabetes, dan tekanan darah tinggi, semua terkait dengan masalah otak dan Alzheimer.
-
Terlalu sering di tempat gelap
Jika tidak mendapatkan cukup cahaya alami, Anda mungkin sedang mengalami depresi, dan itu dapat memperlambat pertumbuhan dan kinerja otak. Penelitian juga menunjukkan bahwa sinar matahari membantu menjaga otak Anda bekerja dengan baik.
Nah, itulah beberapa kebiasaan buruk yang bisa merusak kesehatan otak Anda. Jangan lupa masukkan aktivitas membaca buku, membaca atau menyaksikan berita, dan mengisi soal teka-teki silang. Itu bisa membantu otak Anda terus aktif dan terhindar dari penyakit Alzheimer.
(RH)