Diet dan Nutrisi

3 Kriteria Air Minum yang Sehat

dr. Dyah Novita Anggraini, 22 Mar 2019

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Air minum merupakan salah satu kebutuhan harian yang harus dipenuhi agar Anda bebas dari dehidrasi. Ini cara mengenali air minum yang sehat.

3 Kriteria Air Minum yang Sehat

Makhluk hidup termasuk manusia memerlukan air minum untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh sehari-hari. Agar manfaat dari konsumsi air lebih optimal, Anda perlu mengetahui kriteria air minum seperti apa yang sehat dan layak untuk dikonsumsi. Hati-hati, air yang bersih belum tentu layak untuk dikonsumsi.

Mengenali air minum yang sehat

Berdasarkan Permenkes No.416/Menkes/Per/IX/1990, yang membedakan antara kualitas air bersih dan air minum sehat adalah standar kualitas dari setiap parameter fisik, kimia, biologis dan radiologis maksimum yang diperbolehkan. Berikut ini adalah kriteria air minum yang aman untuk dikonsumsi:

1. Jernih, tidak berbau dan berasa

Air yang keruh dan berwarna menandakan adanya zat atau bahan berbahaya di dalamnya, baik organik maupun anorganik. Selain itu, air yang berbau juga bisa menandakan terdapat pembusukan zat organik seperti bakteri, kuman penyebab penyakit atau bahkan karena pencemaran lingkungan.

Kualitas air minum sehat seharusnya tidak berasa atau tawar. Bila berasa, artinya air minum tersebut mengandung zat organik atau bakteri.

2. Memenuhi persyaratan kimia

Air yang memiliki kualitas baik harus memiliki kadar pH normal. Selain itu juga tidak mengandung bahan kimia beracun, bahan organik, serta bebas dari garam atau logam lainnya.

3. Bebas dari bakteri

Agar layak dikonsumsi, air minum sudah sepatutnya tidak mengandung bakteri penyebab penyakit di saluran pencernaan seperti bakteri golongan E. coli, Salmonella typhii dan Vibrio cholera.

Agar dapat memenuhi ketiga kriteria di atas, proses pengolahan air untuk diminum harus dilakukan sesuai prosedur. Dengan demikian, air yang dihasilkan sehat dan layak untuk dikonsumsi.

1 dari 1

Pengolahan air minum di Indonesia

Di Indonesia, pengolahan air minum dilakukan oleh Perusahaan Air Minum (PAM). Dalam prosesnya, di dalam PAM air sudah diberi beberapa bahan yang digunakan untuk mematikan kuman. Jika Anda menggunakan air PAM sebagai air minum, pastikan kembali air tidak mengandung kuman penyebab penyakit.

Caranya mudah. Anda dapat mematikan mikroorganisme dengan memanaskan air hingga suhu 100° C. Selain dengan cara dipanaskan, Anda juga dapat memeriksa contoh air yang biasa diminum di laboratorium atau BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).

Apabila air minum di rumah Anda sudah memenuhi kriteria air minum sehat yang layak dikonsumi, kondisinya tetap harus diperiksa secara berkala.

Karena kualitas air bisa berubah-ubah, seiring dengan perubahan pada iklim (curah hujan, tekanan, dan suhu udara), tumbuh-tumbuhan yang dilalui air, serta aktivitas manusia di sekitarnya.

Dengan memastikan air minum yang Anda konsumsi terjamin keamanan dan kesehatannya, selain kesehatan seluruh keluarga terjaga, Anda akan menghemat uang lebih banyak karena terhindar dari berbagai penyakit pencernaan akibat kualitas air yang tidak baik.

Namun bila kualitas air di rumah sangat buruk, Anda harus membeli air yang layak minum dan lebih selektif dalam mencari tempat yang menjual air minum layak konsumsi yang sudah terdaftar BPOM.

Pentingnya minum air sehat setiap hari

Selain kualitas air minum yang harus diperhatikan, jumlah kebutuhan cairan dalam tubuh juga perlu diperhatikan. Secara umum perkiraan kebutuhan cairan tubuh adalah 8 gelas dalam sehari. Namun, jumlah ini tidak baku.

Kebutuhan cairan seseorang sangat dinamis, tergantung dari faktor jenis kelamin, kondisi lingkungan, lingkungan, intensitas saat olahraga, usia, dan pola makan. Jadi, agar kesehatan tubuh tetap terjaga, pastikan Anda memenuhi kebutuhan air minum harian.

Kenali tanda tubuh memerlukan cairan lebih seperti saat timbul rasa haus serta warna urine terlihat lebih pekat dan gelap. Jika tanda itu muncul, artinya Anda harus segera minum.

Kebutuhan air minum memang sudah sepatutnya Anda penuhi setiap hari untuk mencegah dehidrasi dan memperlancar kerja sistem tubuh. Meski demikian, Anda juga tak boleh asal minum air. Pastikan air yang Anda minum sehat dan bebas dari bakteri dengan memperhatikan berbagai kriteria air minum sehat di atas.

[NP/ RVS]

Air
air minum
pencernaan
Hari Air Sedunia
kualitas air minum
pengolahan air minum
Dehidrasi