Minyak bunga melati atau jasmine oil merupakan jenis minyak esensial yang diekstrak dari bunga melati. Anda pasti sudah tidak asing dengan bunga yang satu ini, bukan?
Melati dikenal luas memiliki aroma yang manis, eksotis, dan menenangkan. Tidak heran, bunga ini sering dimanfaatkan sebagai campuran berbagai macam produk, seperti parfum, alkohol, teh, bahkan permen.
Di luar kepopulerannya tersebut, minyak melati ternyata mengandung sejumlah manfaat bagi kesehatan.
Apa saja manfaat minyak bunga melati? Berikut ini beberapa di antaranya:
1. Antidepresan
Beberapa penelitian menyebut bahwa minyak melati dapat berperan sebagai agen antidepresan sehingga efektif mengurangi gejala depresi.
Salah satu studi yang menyatakan demikian diterbitkan melalui jurnal Natural Product Communications. Studi ini mengungkapkan bahwa minyak melati dapat meningkatkan suasana hati, sehingga bermanfaat mengurangi gejala depresi.
Manfaat tersebut bisa Anda rasakan, karena jasmine oil dapat meningkatkan konsentrasi, saturasi oksigen, laju pernapasan, dan membantu kontrol tekanan darah.
Riset lain yang dipublikasikan dalam Journal of Health Research berujar, menghirup aroma minyak bunga melati bermanfaat mendukung aktivitas sistem saraf pusat dan meningkatkan suasana hati.
Artikel Lainnya: Tak Selalu Hal Mistis, Ini Manfaat Makan Bunga Melati
2. Antimikroba
Manfaat jasmine oil yang selanjutnya, yaitu berperan sebagai agen antimikroba. Hal ini dibuktikan oleh studi yang dipublikasikan melalui Indian Journal of Pharmaceutical Sciences.
Penelitian tersebut menemukan bahwa minyak melati dari jenis Jasminum sambac yang dicampurkan dengan bahan sintetis lainnya efektif dalam melawan strain E. coli.
Seperti diketahui, bakteri tersebut dapat menginfeksi otak, saluran pencernaan, dan kandung kemih.
Riset lainnya yang dirilis melalui IOPScience menyebut, aktivitas antimikroba minyak melati dapat melawan bakteri yang menginfeksi mulut, seperti E. coli, L. casei, dan S. mutans
Tak berhenti di situ, minyak melati juga disebut dapat berperan sebagai agen antimikroba. Hal ini membuatnya dapat melawan semua jenis jamur, termasuk Candida albicans yang menyebabkan sariawan.
3. Mengurangi Nyeri dan Kram Otot
Disampaikan dr. Dyah Novita Anggraini, jasmine oil juga bermanfaat untuk mengurangi nyeri dan kram otot.
“Hal itu karena minyak melati bisa menghambat kerja sistem saraf pusat, sehingga membantu menekan rasa nyeri dan kram di area otot,” kata dr. Dyah Novita.
Salah satu kondisi yang dapat diredakan menggunakan minyak melati, yaitu kram perut.
Artikel Lainnya: 7 Tanaman Pembasmi Nyamuk Demam Berdarah
4. Antiradang
Sebuah riset yang terbit dalam jurnal Hindawi mengungkapkan bahwa minyak melati bermanfaat sebagai agen antiradang.
Atas dasar itu, jasmine oil disebut-sebut dapat mengobati psoriasis, peradangan yang menyebabkan gejala berupa kulit kering, ruam merah, bersisik, dan mudah terkelupas.
Tak hanya itu, minyak bunga melati juga bermanfaat untuk mengobati dan mempercepat penyembuhan luka kecil, seperti goresan.
Khasiat ini bisa diperoleh dengan mengoleskan minyak melati secara langsung ke area kulit yang terluka.
Tertarik dengan manfaat jasmine oil untuk kesehatan? Jika ya, pastikan mematuhi petunjuk dan saran yang tertera di kemasan produk.
Anda pun disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum memakai minyak bunga melati untuk mengatasi kondisi medis tertentu.
Ingin tahu seputar fakta kesehatan lain? Punya pertanyaan mengenai suatu penyakit? Anda bisa berkonsultasi kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi KlikDokter.
(NB/AYU)
Referensi:
Healthline. Diakses 2021. Everything You Need to Know About Jasmine Essential Oil.
Natural Product Communications. Diakses 2021. Stimulating Effect of Aromatherapy Massage with Jasmine Oil.
Indian Journal of Pharmaceutical Sciences. Diakses 2021. Antibacterial Potential Assessment of Jasmine Essential Oil Against E. Coli.
Hindawi. Diakses 2021. Commercial Essential Oils as Potential Antimicrobials to Treat Skin Diseases.