Diet Mediterania Cocok untuk Kesehatan Jantung Wanita

Dalam sebuah studi terungkap bahwa wanita ternyata akan lebih cepat mengalami proses penuaan dibandingkan laki-laki. Oleh karena itu, para wanita diharapkan mampu menjaga fisik sebaik mungkin. Salah satu cara yang dapat Anda lakukan adalah diet. Diet yang dapat Anda coba dan sedang populer saat ini adalah diet Mediterania. Diet ini dinilai memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan jantung wanita.

Sekilas tentang diet Mediterania

Diet Mediterania adalah diet yang kaya akan kandungan sayuran, buah, kacang polong, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Tak hanya itu, menu diet Mediterania juga berisi ayam dan daging, serta sedikit daging merah dan lemak tak jenuh yang berasal dari minyak zaitun dan kacang-kacangan.

Menurut dr. Sara Elise Wijono dari KlikDokter, sebenarnya prinsip diet Mediterania sangatlah sederhana, yaitu mengganti sumber lemak tidak baik dengan sayur-sayuran dan kacang-kacangan.

“Diet Mediterania merupakan suatu pola makan sederhana yang menitikberatkan pada konsumsi tanaman. Pola makan ini berfokus pada konsumsi buah dan sayur, kacang-kacangan, biji-bijian, dan penggunaan extra virgin olive oil. Sumber protein hewani pada diet ini tidak didapatkan dari daging merah, melainkan dari ikan, telur, produk olahan susu, dan daging unggas,” paparnya.

Manfaat diet Mediterania untuk kesehatan jantung wanita

Dilansir dari WebMD, diet Mediterania secara khusus juga baik untuk kesehatan jantung wanita. Dalam studi yang dilakukan, wanita yang menjalankan diet Mediterania memiliki risiko 25 persen lebih rendah terkena penyakit jantung.

"Diet Mediterania terbukti dapat berdampak positif pada risiko terkena penyakit kardiovaskular, terutama yang berkaitan dengan peradangan, metabolisme glukosa, dan resistensi insulin," kata salah satu peneliti, Shafqat Ahmad.

Pada penelitian ini, responden mengikuti 25.000 wanita Amerika selama 12 tahun. Para wanita dikelompokkan berdasarkan kepatuhan rendah, sedang, atau tinggi pada pola diet Mediterania. Hasilnya, wanita dengan kepatuhan rendah berisiko mengalami penyakit jantung 23 persen lebih tinggi daripada mereka dengan kepatuhan sedang. Adapun kelompok dengan kepatuhan sedang 28 persen lebih berisiko dibanding kelompok kepatuhan tinggi.

Tak hanya sakit jantung, diet Mediterania juga dapat menghindarkan Anda dari risiko stroke. Seperti yang dirilis dalam Jurnal American Heart Association, para peneliti di University of East Anglia menemukan bahwa diet Mediterania pada wanita dengan usia 40 tahun dapat menurunkan risiko terkena stroke dibandingkan pria.

Manfaat lain diet Mediterania

Sementara itu, penelitian yang diterbitkan oleh The New England Journal of Medicine, menemukan manfaat lain dari diet Mediterania, yakni menurunkan kadar kolesterol jahat dan trigliserida. Diet ini juga dapat meningkatkan pelindungan terhadap kolesterol baik dan membantu memproses gula yang masuk ke dalam tubuh. Oleh karena itu, tak heran bila orang yang diet Mediterania memiliki risiko 12 persen lebih kecil terkena diabetes. Manfaat lainnya, masalah kesehatan lain seperti berat badan berlebih yang akan memicu diabetes pun dapat teratasi.

Jadi, untuk Anda para wanita, diet Mediterania dapat dijadikan salah satu gaya hidup yang bisa Anda jalankan. Selain kesehatan jantung Anda menjadi lebih baik, berat badan, kolesterol, dan kadar gula Anda akan lebih terjaga dan stabil. Namun sebelum memulai diet, ada baiknya Anda mengonsultasikan terlebih dahulu kepada dokter.

[HNS/ RVS]