Mengenal Apa Itu Karbohidrat dan Fungsinya Bagi Tubuh

Karbohidrat merupakan nutrisi penting yang harus tercukupi asupannya. Soalnya, makronutrien ini memiliki peranan penting untuk mendukung fungsi tubuh agar bisa bekerja dengan baik. 

Lantas, apa itu karbohidrat? Berapa banyak yang harus dikonsumsi? Mari ketahui lebih lanjut seputar karbohidrat dan manfaatnya lewat ulasan berikut ini. 

Apa Itu Karbohidrat?

Karbohidrat adalah komponen pangan yang menjadi sumber energi utama dan sumber serat makanan. Nutrisi ini juga dikenal dengan sebutan sakarida yang terdiri dari susunan atom karbon, hidrogen, dan oksigen. 

Jenis makronutrien ini dapat ditemukan dalam makanan dan minuman tertentu. Gula, pati, dan serat merupakan jenis karbohidrat yang bisa kamu temukan. 

Pada umumnya, terdapat dua jenis karbohidrat, yakni karbohidrat kompleks dan karbohidrat sederhana.

Karbohidrat kompleks cenderung membutuhkan waktu yang lama untuk dicerna tubuh, sedangkan karbohidrat sederhana akan lebih mudah dicerna oleh tubuh. 

Artikel Lainnya: Sederet Jenis Karbohidrat yang Wajib Kamu Tahu

Fungsi Karbohidrat

Selain mengenyangkan, karbohidrat juga memiliki dampak baik bagi kesehatan. Berikut sejumlah manfaat dari karbohidrat: 

1. Sumber Energi

Manfaat karbohidrat bagi tubuh adalah sebagai sumber energi utama. Gula dan pati yang dikonsumsi akan dipecah menjadi gula sederhana dalam tubuh yang nantinya akan diserap ke dalam aliran darah, sehingga dikenal sebagai gula darah atau glukosa. 

Gula darah ini akan memasuki sel-sel tubuh dengan bantuan insulin. Kandungan glukosa ini digunakan oleh tubuh sebagai bahan energi

Bila tubuh memiliki kelebihan glukosa, maka akan disimpan sebagai glikogen yang sebagian besar akan disimpan di otot dan hati. 

2. Mendukung Kinerja Otak

Ternyata, mencukupi kebutuhan karbohidrat juga dapat membantu otak agar tetap berfungsi dengan baik. 

“Otak membutuhkan glukosa sebagai bahan bakar utama untuk berfungsi secara normal. Untuk itu, sebagian besar karbohidrat yang dikonsumsi oleh tubuh akan digunakan oleh otak,” tutur dr. Gia Pratama. 

3. Melindungi Diri dari Penyakit 

Serat yang mengandung karbohidrat dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit, mulai dari obesitas, kanker usus besar, dan diabetes tipe-2. 

Selain itu, biji-bijian dan serat makanan dari makanan utuh juga dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. Bahkan, serat juga diketahui dapat membantu meningkatkan kinerja pencernaan agar lebih optimal. 

4. Mengontrol Berat Badan

Konsumsi buah, sayuran, dan biji-bijian dapat membantu tubuh untuk mengontrol berat badan. Pasalnya, serat dapat membantumu merasa kenyang dengan kalori yang sedikit. 

Bahkan, mengonsumsi karbohidrat kompleks juga bisa membuatmu merasa kenyang lebih lama. Hal ini tentunya bisa membantu penurunan berat badan. 

5. Memelihara Keseimbangan Protein

Disampaikan oleh Dokter Gia, peran karbohidrat juga dapat membantu protein agar bisa berfungsi dengan baik. 

Karbohidrat akan membantu memelihara keseimbangan protein, sehingga protein yang dikonsumsi oleh tubuh dapat berperan untuk membangun jaringan tubuh dan tidak digunakan sebagai sumber energi. 

6. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan

Karbohidrat kompleks yang kaya akan serat dapat meningkatkan kesehatan pencernaan. Hal ini dapat mengurangi risiko terjadinya sembelit atau susah buang air besar (BAB). 

Artikel Lainnya: Tips Memilih Sumber Karbohidrat yang Sehat 

Paduan Asupan Karbohidrat

Pada dasarnya, tidak ada paduan asupan karbohidrat yang cocok untuk semua orang. Soalnya, jumlah asupan karbohidrat pada setiap orang akan berbeda, tergantung dari faktor usia, jenis kelamin, kondisi tubuh, tingkat aktivitas fisik, dan tujuan dari individu tersebut. 

“Namun, umumnya karbohidrat sebaiknya menyumbang sekitar 40-50 persen dari total asupan kalori harian seseorang. Misalnya, jika seseorang membutuhkan 2000 kalori, ia perlu mencukupi sekitar 800-1000 kalori atau 200-250 gram (g) karbohidrat setiap harinya,” jelas dr. Gia. 

Berikut angka kecukupan gizi (AKG) dari karbohidrat yang disarankan:

• Anak usia 1 bulan-9 tahun: 59-250 gram/hari
• Remaja laki-laki 10-15 tahun: 300-350 gram/hari
• Remaja perempuan 10-15 tahun: 280-300 gram/hari
• Laki-laki dewasa 16-49 tahun: 400-415 gram/hari
• Perempuan dewasa 16-49: 300-260 gram/hari
• Lanjut usia: 200-275 gram/hari

Selain itu, disarankan untuk lebih mengutamakan karbohidrat kompleks daripada karbohidrat simpleks. Bahkan, berdasarkan isi piringku yang dibuat oleh Kementerian Kesehatan RI, hampir 50 persen dari total asupan yang disarankan terdiri dari karbohidrat kompleks. 

Bila punya pertanyaan lain seputar karbohidrat, segera hubungi langsung dokter gizi. Manfaatkan layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi praktis secara online. 

Yuk, #JagaSehatmu dengan mencukupi kebutuhan karbohidrat agar tubuh bisa berfungsi dengan baik. 

(NM)