Sayur dan buah memang merupakan asupan makanan yang wajib dikonsumsi setiap hari karena manfaatnya yang besar. Bahkan kebutuhan asupan sayur dan buah yang diperlukan setiap hari mencapai 30 %.
Menurut Pedoman Gizi Seimbang, sesuai Permenkes No. 41 Tahun 2014, Anda disarankan mengonsumsi 3–4 porsi sayur dan 2–3 porsi buah setiap hari. Saat ini bahkan banyak menu makanan yang disajikan mentah, termasuk sayur dan buah. Sehingga, menjadi lebih mudah bagi Anda untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
Pentingnya mencuci sayur dan buah sebelum dikonsumsi
Hingga saat ini, tren mengonsumsi makanan mentah masih diminati. Tapi pastikan Anda tidak lupa membersihkan sayur dan buah sebelum mengonsumsinya. Mengapa demikian?
Sayur dan buah yang Anda beli di supermarket bisa saja terkontaminasi oleh kuman atau mengandung pestisida. Jika Anda mengetahui cara menyiapkan sayur dan buah dengan baik sebelum dikonsumsi, maka keracunan makanan akibat dari adanya zat berbahaya yang menempel pada sayur dan buah tidak akan terjadi.
Perlu Anda ketahui, selama proses penanamannya, sayur dan buah juga dapat dengan mudah terkontaminasi oleh kuman lewat berbagai cara. Mulai dari tanah dan air, cacing, bahan kimia pestisida ataupun kebersihan pekerja di kebun pertanian tersebut.
Setelah musim panen, kontaminasi kuman akan bertambah karena pada proses pengemasannya sayur dan buah berpindah dari satu tangan ke tangan yang lain.
Menurut data dari CDC (Center for Disease Control and Prevention), penyakit akibat keracunan makanan paling banyak disebabkan oleh kuman dari perkebunan yang menempel pada sayur dan buah. Kuman penyebab penyakit tersebut antara lain virus norovirus yang membawa bakteri Eschericia coli dan Salmonella.
Cara mencuci sayur dan buah
Pada dasarnya tidak ada metode khusus untuk membersihkan bakteri yang menempel di sayur dan buah. Namun FDA (Food Drugs Administration) dan USDA (United States Departement of Agriculture) menyarankan Anda untuk menggosok jenis sayuran atau buah yang memiiliki kulit tebal. Anda bisa melakukannya dengan cara menggosoknya di bawah air mengalir selama beberapa menit.
Berikut ini adalah beberapa langkah mencuci sayur dan buah yang disarankan oleh FDA (Food and Drug Administration):
- Cuci tangan Anda menggunakan sabun selama 20 detik lalu dibilas dengan air mengalir.
- Bersihkan perlengkapan dapur yang diperlukan untuk memotong sayur dan buah seperti talenan dan pisau pemotong. Gunakan sabun agar seluruh perlengkapan aman digunakan.
- Untuk sayur atau buah yang memiliki kulit keras –seperti melon, kentang, mentimun, umbi jalar, pare, labu siam, apel dan wortel, Anda bisa menggunakan sikat khusus sayur dan buah yang lembut.
- Pastikan sayur dan buah telah dicuci terlebih dahulu sebelum dipotong atau kupas. Hal ini bertujuan untuk meghindari sayur dan buah tersebut tercemar oleh kotoran yang melekat di permukaan kulitnya.
Bagaimana cara mencuci sayur dan buah yang aman?
Menurut FDA, sayur dan buah cukup membersihkannya dengan air mengalir. Beberapa jenis buah dan sayuran, mempunyai daya serap yang sangat baik dan mudah menyerap bahan tambahan yang Anda gunakan saat mencuci. Hal ini akan membuat rasa dan vitamin alami dalam sayur buah tersebut berkurang.
Penelitian yang dilakukan oleh Dr. Walter Krol dari Department of Analytic Chemistry at the Connecticut Agricultural Experimental Station mempelajari keefektifan mencuci sayur dan buah dengan air mengalir.
Sebanyak 196 sampel sayur dan buah dibersihkan selama 1 menit menggunakan air mengalir. Hasilnya, metode ini secara signifikan dapat mengurangi 9 dari 12 pestisida yang terdapat pada sayur dan buah tersebut.
Namun menurut penelitian yang dilakukan di tahun 2007 oleh Chang dan Fang, membersihkan jenis sayur tertentu lebih efektif jika menggunakan beberapa produk yang menggunakan bahan alami dibandingkan dengan cara dibilas dengan air mengalir saja. Misalnya lemon, cuka beras maupun cuka dari sari apel. Contoh sayuran yang tepat untuk menggunakan metode ini adalah brokoli dan kembang kol.
Meski tak semua jenis sayur dan buah perlu dicuci dengan tambahan bahan pembersih lain, beberapa lainnya bisa Anda bersihkan dengan produk berbahan alami. Seperti sabun pembersih yang mengandung bahan alami, Sunlight Extra Nature. Setelah dicuci dengan Sunlight Extra Nature, buah dan sayur kemudian dapat dibilas dengan air mengalir.
Bukan sekadar cairan pencuci biasa, Sunlight Extra Nature merupakan inovasi terbaru dari Sunlight yang mengandung bahan alami garam mineral, ekstrak white tea, dan ekstrak jeruk nipis.
Sabun pembersih ini diformulasi tanpa pewarna buatan, sehingga aman digunakan. Sunlight Extra Nature akan menjadi pilihan tepat bagi perlindungan maksimal Anda dan keluarga.
Terakhir, pastikan sayur dan buah yang sudah Anda cuci diletakkan terpisah dari sayur dan buah yang belum dicuci. Yuk, hidup sehat dengan mengonsumsi sayur dan buah yang bebas dari kuman hingga pestisida!
[NP/ RH]