Manfaat Kayu Secang untuk Kesehatan Tubuh Anda

Sudah menjadi rahasia umum bahwa sirop sangat tinggi gula, dan tak baik untuk kesehatan bila dikonsumsi terlalu sering. Sayangnya, minuman yang didominasi warna merah tersebut sudah telanjur menjadi tradisi. 

Padahal, jika cuma masalah warna supaya lebih menggugah selera, Indonesia punya kayu secang, lho. Bahkan, ada banyak manfaat kayu secang yang bisa dirasakan oleh orang yang mengonsumsinya. 

Dengan mengganti sirop dengan kayu secang, minuman Lebaran Anda bisa lebih nikmat dan sehat. 

Artikel Lainnya: Manfaat Teh Oregano untuk Kesehatan Tubuh

Di luar negeri, kayu secang disebut sebagai sappanwood atau east indian redwood. Kayu ini tahan rayap, dan berasal dari batang pohon pathimugam yang dapat tumbuh lebih dari 9 meter. 

Setelah dikeringkan dan direbus, kayu secang akan mengeluarkan warna merah muda. Oleh karena itu, serutan batang yang satu ini juga sering dijadikan sebagai bahan pewarna alami untuk berbagai hal. 

Di Indonesia, khususnya di Yogyakarta dan Jawa Tengah, masyarakatnya sering menggunakan kayu secang sebagai bahan minuman wedang uwuh. 

Sebelum diberi gula batu dan rempah-rempah lainnya, rasa dari rebusan kayu secang tidaklah kuat. Sehingga, Anda tidak perlu khawatir atau bingung ketika ingin menambahkan bahan-bahan lain ke dalamnya. 

Artikel Lainnya: Brotowali, Bahan Tradisional yang Ampuh untuk Usir Asam Urat

Sappanwood mampu mengubah air biasa menjadi “koktail obat” yang penuh dengan manfaat kesehatan. Segala kebaikan yang dapat dirasakan ketika Anda menjadikannya bahan minuman, antara lain: 

1. Mengatasi Anemia

Di negara Asia Tenggara seperti Filipina, minuman secang sering dijadikan obat tradisional untuk mengatasi anemia (kekurangan sel darah merah). 

Studi yang dipublikasikan dalam Journal of The Medical Association of Thailand juga membuktikan hal tersebut. Bahkan, tidak ditemukan efek samping yang berarti pada hewan percobaan (tak beracun). 

2. Mencegah Penyakit Kanker 

Senyawa antioksidan dan zat yang bersifat antikanker juga dimiliki oleh sappanwood. Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak kayunya mampu menghambat pertumbuhan sel kanker, tak terkecuali kanker payudara. 

Jika ekstrak ataupun air rebusan secang dikombinasikan dengan pola hidup sehat secara rutin, hasilnya akan lebih baik. 

3. Mengatasi Diare

Beberapa studi menyatakan bahwa kayu secang bersifat antibakteri. Rebusan air secang dapat mengatasi bakteri penyebab diare. 

Penderita diare biasanya juga mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh. Dengan mengonsumsi air rebusan atau seduhan kayu secang, cairan tubuhnya bisa kembali pulih. 

4. Mencegah Efek Radikal Bebas 

Kayu secang mengandung antioksidan polifenol, flavonoid, serta brazilin. Mengonsumsi makanan ataupun minuman yang mengandung antioksidan secara rutin akan menjauhkan Anda dari penyakit yang disebabkan oleh radikal bebas. 

Artikel Lainnya: Pasien Sembuh COVID-19 di Solo Rajin Minum Empon-Empon, Ini Faktanya!

5. Mengontrol Kadar Gula Darah

Mengonsumsi minuman secang mampu menurunkan serta mengontrol kadar gula darah, khususnya pada orang yang berisiko tinggi terkena penyakit diabetes tipe 2.

Dalam sebuah studi menggunakan tikus, senyawa brazilin yang terdapat dalam kayu secang dapat memberikan efek hipoglikemik pada streptozotocin —agen beracun yang merusak pankreas penghasil insulin. 

6. Mencegah Kekambuhan Kejang

Menurut dr. Arina Heidyana, mereka yang menderita kejang akibat epilepsi dan kelainan lainnya bisa mengurangi risiko kekambuhan gejala dengan mengonsumsi air rebusan kayu sappan. Pasalnya, kayu tersebut bisa menunjukkan aktivitas antikonvulsan.

7. Memelihara Kesehatan Jantung

Dilansir dari The Health Site, mengonsumsi minuman secang yang diberikan perasan jeruk dan madu dapat membantu menjaga kondisi jantung dan pembuluh darah. 

Tertarik dengan manfaat kayu secang untuk kesehatan? Anda dapat mengonsumsinya secara rutin dan teratur. Untuk menambahkan rasa, Anda bisa menambahkan gula batu atau gula pasir secukupnya. 

“Tapi, bagi orang dengan masalah tekanan darah rendah, sebaiknya ini (minuman secang) dibatasi. Dikhawatirkan, minuman ini bisa membuat tekanan darah semakin drop,” ucap dr. Arina.

“Sedangkan pada ibu hamil dan menyusui, ada baiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi minuman secang,” pungkasnya.

Punya pertanyaan tentang manfaat minum kayu secang? Ingin tahu fakta medis yang menarik lainnya? Anda dapat berkonsultasi lebih lanjut kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau di aplikasi KlikDokter.

(NB/JKT)