8 Jenis Gandum dan Kandungan Gizinya yang Bermanfaat

Salah satu bahan utama dalam makanan sehari-hari yang cukup populer adalah gandum. Mulai dari roti, sereal, pasta, hingga mi, umumnya gandum menjadi bahan dasar utama.

Tahukah kamu, jenis gandum itu bermacam-macam dan masing-masing punya manfaat kesehatan. Namun, jenis gandum yang paling baik adalah gandum utuh atau whole grain. 

Beberapa pedoman diet merekomendasikan agar setengah dari olahan gandum yang kamu konsumsi adalah gandum utuh.

Nah, berikut ini macam-macam gandum dan khasiatnya untuk kesehatan:

1. Gandum Utuh

Gandum utuh kaya akan nutrisi, seperti selenium, kalium, dan magnesium. Jenis gandum utuh dapat kamu temukan di dalam makanan seperti nasi cokelat dan roti. 

Manfaat gandum utuh adalah menyehatkan saluran pencernaan sekaligus pencegah kanker. 

Artikel lainnya: Mana yang Lebih Sehat, Roti Gandum Utuh atau Biasa?

2. Gandum Olahan

Gandum olahan harus digiling terlebih dahulu untuk mendapatkan bagian inti dari biji-bijiannya. Tekstur gandum yang sudah melalui proses penggilingan umumnya lebih halus.

Kendati demikian, kandungan nutrisi dari gandum yang melalui proses penggilingan banyak berkurang. Manfaat seratnya pun sudah hilang.

3. Gandum yang Sudah Diperkaya

Jenis gandum ini biasanya sudah mengalami penambahan nutrisi yang sempat hilang dalam proses penggilingan. Nutrisi tersebut umumnya berupa vitamin B. 

Berdasarkan bentuk, warna, dan konsistensi, gandum yang sudah diperkaya ini dapat terbagi menjadi beberapa jenis. 

Warna gandum dapat dibedakan menjadi merah dan putih. Untuk konsistensinya, ada gandum yang lebih keras dan lebih lunak.

4. Hard Red Winter

Pernahkah kamu mendengar jenis gandum hard red winter? Gandum hard red winter umumnya mengandung protein yang tinggi dan sering digunakan di dalam produk olahan roti.

Artikel lainnya: Manfaat Bibit Gandum bagi Kesehatan

5. Hard White

Jenis gandum hard white memiliki kandungan protein yang paling rendah. Akan tetapi, gandum jenis ini justru sering digunakan untuk membuat kue. Bagi kamu yang suka bikin kue, jenis gandum ini bisa menjadi pilihan!

6. Soft Red Winter

Kalau kamu suka makan biskuit gandum, mungkin biskuit yang dikonsumsi mengandung soft red winter. Gandum ini memang sering digunakan untuk membuat biskuit gandum utuh.

Soft red winter adalah jenis gandum yang memiliki kandungan protein cukup tinggi. 

7. Soft White

Gandum soft white memiliki kandungan protein rendah, namun tetap memiliki kandungan serat yang baik. Jenis gandum ini kerap digunakan untuk membuat kue muffin atau cupcake.

Artikel lainnya: Yuk, Kenali Beda Oat dan Gandum

8. Durum Wheat

Durum wheat atau Triticum turgidum adalah spesies gandum kedua yang paling sering dipanen setelah common wheat. Jenis gandum ini biasanya ditanam pada musim semi dan dipanen saat musim gugur, serta dapat beradaptasi pada kondisi yang panas dan kering di sekitar laut Mediterania. 

Durum wheat dapat diolah menjadi semolina, yaitu tepung kasar yang sering digunakan pada pasta. Selain itu, jenis gandum ini juga dapat diolah menjadi sereal, puding, dan adonan roti atau pizza. 

Sama seperti jenis gandum lainnya, durum wheat juga kaya akan serat, vitamin B, zat besi, tembaga, zink, dan magnesium.  

Durum wheat cenderung lebih keras teksturnya dibandingkan gandum pada umumnya. Oleh karena itu, pada proses pengolahannya, sering kali kandungan patinya akan rusak agar terproduksi tepung yang halus. 

Itulah macam-macam gandum yang dapat bermanfaat dan bernutrisi bagi tubuh kita. Untuk mendapatkan manfaat optimal, kamu bisa mengombinasikan beberapa jenis gandum untuk #JagaSehatmu!

Dapatkan info makanan sehat sesuai kondisimu di aplikasi KlikDokter. Kamu juga bisa langsung berkonsultasi kepada dokter spesialis gizi klinik lewat fitur Tanya Dokter. 

(FR/JKT)