Air kelapa adalah minuman pelepas dahaga yang banyak digemari oleh masyarakat Indonesia. Namun, beberapa wanita merasa enggan atau ragu untuk minum air kelapa saat haid atau menstruasi. Sebab, hal itu diduga dapat memicu aliran darah yang deras.
Karena anggapan tersebut, banyak beredar narasi bahwa minum air kelapa saat haid bisa melancarkan datang bulan.
Lantas, bagaimana kebenaran hal tersebut; benarkah minum air kelapa saat menstruasi atau haid bisa memperlancar darah yang keluar?
Benarkah Air Kelapa Memperlancar Haid?
Melansir dari woman junction, air kelapa tidak berhubungan dengan darah haid yang keluar. Pasalnya, pada beberapa wanita, volume darah haid berlebihan disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon atau masalah kesehatan lain yang lebih serius.
Artikel Lainnya: Pertanyaan Seputar Haid yang Sering Ditanyakan
Senada dengan itu, dr. Arina Heidyana juga menyebut bahwa sejauh ini belum ada penelitian yang bisa membuktikan bahwa minum air kelapa saat haid bisa memperlancar darah yang keluar.
“Kalau haid tidak lancar, perlu diketahui terlebih dahulu hal yang menjadi penyebabnya. Pasalnya, penyebab haid tidak lancar pada setiap wanita bisa berbeda-beda,” kata dr. Arina.
“Haid yang tidak lancar perlu diatasi sesuai dengan penyebab yang mendasarinya,” tegasnya.
Bukannya membahayakan, minum air kelapa saat haid justru bisa mendatangkan banyak manfaat. Hal ini dibuktikan oleh penelitian tahun 2014 yang terbit dalam Journal of Current Trends in Clinical Medicine & Laboratory Biochemistry.
Penelitian tersebut mengatakan, air kelapa mengandung banyak vitamin, mineral, asam amino, karbohidrat, antioksidan, enzim, dan hormon pertumbuhan. Kandungan tersebut sangat baik apabila dikonsumsi oleh wanita dalam periode menstruasinya.
Artikel Lainnya: Penyebab Darah Haid Menggumpal yang Mesti Diwaspadai
Manfaat Air Kelapa untuk Menstruasi
Beberapa manfaat air kelapa saat haid adalah sebagai berikut:
-
Mengatasi Kram saat Haid
Salah satu penyebab kram saat haid adalah kadar kalium tubuh yang terlalu rendah. Sementara itu, air kelapa termasuk jenis asupan yang dapat memasok kalium pada tubuh.
Dengan kata lain, mengonsumsi air kelapa saat haid dapat membantu mengurangi risiko kram perut. Bahkan, konsumsi cairan isotonik alami tersebut saat haid juga bisa meredakan perut kembung, nyeri payudara, dan keinginan makan berlebih yang berkaitan dengan sindrom pramenstruasi.
-
Mencegah Dehidrasi
Wanita haid rentan mengalami dehidrasi dan anemia, karena kehilangan banyak cairan tubuh. Akibatnya, gejala nyeri haid seperti sakit kepala dan kram perut bisa semakin semakin menjadi.
Nah, di sinilah Anda bisa memetik manfaat dari minum air kelapa saat menstruasi.
Sebuah penelitian yang baru-baru ini diterbitkan dalam Medicine & Science in Sports & Exercise menyebut, air kelapa mampu mengisi kembali cairan tubuh yang hilang sehingga baik untuk mencegah dehidrasi.
-
Mengobati Sembelit
Air kelapa adalah obat alami untuk diare dan sembelit. Kandungan elektrolit yang tinggi dalam air kelapa juga membantu meredakan gejala diare atau sembelit yang sering menyerang sebagian wanita saat haid.
Air kelapa bahkan lebih direkomendasikan oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) sebagai obat diare alami daripada cairan oralit yang ada di pasaran.
-
Menjaga Kestabilan Suasana Hati
Kandungan mineral dalam air kelapa memainkan peran penting untuk menjaga kestabilan suasana hati. Senyawa tersebut bahkan dapat membantu melawan gejala depresi dan beberapa penyakit lain yang berhubungan dengan kesehatan mental.
-
Mencegah Migrain
Kandungan magnesium di dalam air kelapa dapat mencegah migrain alias sakit kepala sebelah.
Beberapa penelitian pun menunjukkan, mineral tersebut dapat mengobati migrain dan mengurangi serangan gejala akut.
Kini Anda sudah tahu bahwa manfaat air kelapa saat haid bukanlah isapan jempol belaka, bukan? Karenanya, jangan lagi ragu untuk minum air kelapa saat haid agar Anda bisa merasakan sendiri beragam manfaat sehatnya.
Akan tetapi, jika keluhan saat haid dirasakan cukup parah dan air kelapa saja tidak cukup untuk membantu menguranginya, lebih baik konsultasikan kondisi Anda kepada dokter melalui LiveChat 24 jam atau aplikasi Klikdokter.
(NB/JKT)