7 Kebiasaan yang Bisa Menyebabkan Penis Gatal

Munculnya rasa gatal di area penis sering kali terasa mengganggu. Pasalnya, kamu tidak bisa sembarang menggaruknya, apalagi ketika berada di tempat umum. Tak hanya itu, menggaruk penis yang gatal juga bisa memicu iritasi. 

Beberapa penyebab penis gatal memang diakibatkan oleh berbagai penyakit. Namun, ada juga berbagai kebiasaan yang bisa menyebabkan penis gatal tak kunjung mereda. 

Lalu, apa saja kebiasaan yang menyebabkan penis gatal? Yuk, cari tahu selengkapnya lewat ulasan berikut. 

1. Jarang Mandi

Disampaikan dr. Atika, tidak rutin mandi dapat menjadi salah satu kebiasaan buruk yang menyebabkan penis gatal. 

Ketika kamu tidak menjaga kebersihan di area penis, kebiasaan buruk ini dapat mendorong pertumbuhan jamur. Jamur yang tumbuh di penis bisa memicu terjadinya rasa gatal yang mengganggu. 

2. Mengenakan Pakaian Dalam yang Lembap

Tidak rutin berganti pakaian dalam juga bisa menyebabkan penis menjadi gatal. Apalagi, ketika pakaian dalam terasa sudah lembap. Ini bisa memicu pertumbuhan jamur yang memicu timbulnya rasa gatal. 

Oleh karenanya, dianjurkan untuk rutin berganti pakaian dalam jika kamu sering berkeringat atau sehabis berolahraga.

Artikel Lainnya: Hati-Hati, Ini Hal yang Bisa Menyebabkan Kulit Penis Kering

3. Membersihkan dengan Sabun yang Terlalu ‘Keras’

Disampaikan Dokter Atika, penggunaan sabun yang tidak cocok juga bisa menyebabkan penis gatal. 

“Pemilik kulit sensitif bisa saja mengalami gatal pada area penis bisa sering menggunakan sabun yang ‘keras’,” tuturnya.

Membersihkan penis dengan sabun yang berbahan kimia keras bisa membuat kulit organ intim menjadi kering dan gatal. 

4. Penggunaan Air yang Terlalu Panas

Selain sabun yang mengandung bahan kimia ‘keras’, penggunaan air yang terlalu panas pada kulit sensitif juga dapat memicu timbulnya rasa gatal pada penis. 

Sebaiknya, bersihkan alat kelamin pria dengan menggunakan air biasa. Jika memungkinkan, gunakan air hangat dengan suhu suam-suam kuku untuk terhindar dari rasa gatal. 

5. Berbagi Handuk dengan Orang Lain

Sering menggunakan handuk yang sama dengan orang lain? Mulai sekarang, kamu harus menghentikan kebiasaan ini. Pasalnya, Cleveland Clinic menuturkan bahwa kamu bisa mengalami penis gatal jika berbagi handuk dengan orang yang terinfeksi. 

Handuk dapat menjadi salah satu media penularan jamur. Oleh karenanya, berbagi handuk dengan orang lain bisa memicu penyebaran penis gatal.

Artikel Lainnya: Kondisi Kesehatan yang Menyebabkan Penis Gatal dan Panas

6. Sering Berkeringat

Berolahraga memang bisa membuat tubuh menjadi sehat. Akan tetapi, keringat yang muncul setelah berolahraga bisa memicu terjadinya rasa gatal pada penis. 

Penis gatal terjadi karena alat kelamin pria yang lembap. Ini dapat disebabkan oleh keringat yang ada di area tersebut. Untuk menghindarinya, segera mandi dan ganti pakaian dalam setelah berkeringat.

7. Tidak Membersihkan Alat Kelamin setelah Buang Air Kecil

Tidak membersihkan alat kelamin secara keseluruhan setelah buang air kecil juga bisa menjadi kebiasaan yang menyebabkan penis gatal. Terkadang, kebanyakan pria buru-buru kembali memakai celana dalam, padahal masih ada beberapa tetes urine yang tersisa. 

Hal ini bisa menyebabkan iritasi dan gatal pada penis. Selain itu, sisa urine yang menempel pada celana dalam juga bisa membantu bakteri untuk berkembang biak. Jika tidak segera diganti, ini bisa mengakibatkan infeksi.

Artikel Lainnya: Wahai Para Pria, Kenali Ciri-Ciri Penis yang Sehat Berikut Ini

Itu dia sejumlah kebiasaan yang sering disepelekan oleh kaum pria, sehingga bisa menyebabkan timbulnya rasa gatal pada penis. Untuk mengatasinya, Dokter Atika menyarankan agar segera memeriksakan diri ke dokter untuk mencari tahu penyebab penis gatal. 

Pada dasarnya, keluhan gatal di penis bisa disebabkan oleh banyak hal, misalnya gatal akibat jamur. Kondisi ini perlu diatasi dengan penggunaan obat jamur dan perubahan gaya hidup, seperti menjaga kebersihan dengan rutin mandi dan menghindari penggunaan pakaian yang lembap. 

Bila penis gatal akibat dermatitis (iritasi kulit), maka perlu ditangani sesuai dengan derajat keparahannya. Biasanya, dokter akan memberikan pelembap atau krim antiradang. 

Oleh karenanya, yuk #JagaSehatmu dengan segera memeriksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pengobatan penis gatal yang tepat. Coba gunakan layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi secara praktis dengan dokter spesialis kulit dan kelamin.

(NM)