Mengenal Jenis Kondom yang Banyak Beredar di Indonesia

Kondom menjadi salah satu alat kontrasepsi yang banyak dipilih. Selain memiliki harga yang relatif murah dan mudah ditemukan, jenis kontrasepsi ini juga dapat memberikan hasil yang efektif apabila digunakan dengan benar.

Tak hanya sebatas itu, beberapa penelitian bahkan mengatakan bahwa penggunaan kondom juga dapat membantu menurunkan risiko terjadinya penyakit menular seksual, seperti HIV, gonore, dan lainnya.

Terlepas dari fungsi yang ditawarkan, kondom ternyata terdiri dari jenis yang berbeda-beda. Tahukah Anda jenis kondom seperti apa saja yang banyak beredar di Indonesia?

Artikel Lainnya: Pakai Kondom saat Berhubungan Seks Bikin Tidak Nikmat, Benarkah?

Jenis Kondom yang Perlu Anda Tahu

Berikut ini jenis kondom yang beredar di Indonesia berdasarkan kategori:

1. Berdasarkan Bahan

Jenis kondom yang beredar di pasaran biasanya terdiri dari bahan lateks dan nonlateks.

Kondom berbahan lateks adalah yang paling sering ditemukan. Sedangkan untuk yang berbahan nonlateks, jenis kondom ini biasanya dipilih oleh orang-orang yang memiliki kulit sensitif atau alergi.

2. Berdasarkan Pemakai

Kondom tak hanya digunakan oleh pria, tapi juga wanita. Anda mungkin dapat menemukan berbagai jenis kondom pria di apotek atau swalayan. Namun, tidak demikian dengan jenis kondom wanita.

Kondom wanita lebih jarang dijual di pasaran. Selain karena cara penggunaan yang lebih rumit, sebagian wanita juga merasa tak nyaman saat menggunakannya.

Artikel Lainnya: Kondom Bisa Kedaluwarsa Lebih Cepat, Ini Tanda-Tandanya

3. Berdasarkan Tekstur

Kondom memiliki tekstur yang berbeda-beda. Meski bentuknya mirip, berbagai produsen kondom yang ada di Indonesia tentu memiliki desain tersendiri terkait produk yang dijualnya.

Ada yang memiliki bagian ujung besar, longgar, dan sebagainya. Ada pula yang tipis, bertekstur spiral, garis, dan bintik-bintik atau dikenal sebagai kondom bergerigi.

Adanya perbedaan tekstur ini dianggap dapat memberikan rangsangan yang berbeda saat penetrasi dilakukan.

4. Berdasarkan Aroma

Jenis kondom yang beredar di Indonesia juga memiliki aroma yang berbeda-beda. Ada yang plain, ada juga yang memiliki aroma vanila, stroberi, bahkan durian.

Aroma-aroma yang diberikan pada jenis kondom tertentu konon dapat meningkatkan mood serta gairah saat berhubungan seksual.

5. Berdasarkan Pelumas Tambahan

Terdapat beberapa jenis kondom yang telah ditambahkan pelumas berbahan khusus, yang ramah bagi kesehatan organ reproduksi penggunanya.

Tujuan dari ditambahkannya bahan-bahan tersebut adalah untuk memberikan sensasi hangat atau menggelitik saat proses penetrasi dilakukan.

Bahkan, terdapat pula beberapa jenis kondom yang ditambahkan pelumas khusus untuk menurunkan risiko ejakulasi dini.

Artikel Lainnya: Cara Pakai Kondom yang Benar

Tips Memilih dan Menggunakan Kondom yang Tepat

Dalam memilih kondom, berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan agar hubungan seksual tetap berjalan dengan nyaman:

1. Sensitivitas

Ingin tetap merasakan sensitivitas yang lebih meski menggunakan kondom? Pilihlah jenis kondom berbahan tipis, yang tidak mudah sobek.

Penggunaan kondom yang cenderung tebal akan mengurangi sensasi ketika berhubungan seksual sehingga kurang disukai.

2. Kenyamanan

Kondom yang dipilih haruslah nyaman saat digunakan. Dalam artian, jenis kondom yang Anda pilih harus memiliki aroma dan tekstur yang tidak mengganggu kenyamanan bersama.

Pastikan pula ukuran kondom yang dipilih memiliki ukuran yang sesuai, agar nantinya tidak terlepas saat digunakan atau menimbulkan iritasi lantaran terlalu ketat.

3. Kualitas

Pilihlah merk kondom yang memang telah teruji secara klinis aman bagi kesehatan.

Kondom jenis ini biasanya tidak akan mudah sobek, dan memiliki efektivitas yang tinggi untuk mencegah kehamilan.

4. Harga

Jangan memaksakan diri untuk memilih jenis kondom dengan harga yang tinggi. Akan lebih bijak jika Anda memilih kondom yang memang sesuai dengan kocek, namun memiliki kualitas yang tidak kalah baik.

Artikel Lainnya: Bisakah Kondom Mencegah Kanker Serviks?

5. Bahan

Jika Anda sensitif atau memiliki masalah alergi terhadap bahan lateks, pastikan untuk memilih jenis kondom dengan bahan sintetis (nonlateks). Jenis kondom yang seperti ini biasanya dapat ditemukan di apotek.

6. Tanggal Kedaluwarsa

Selalu periksa tanggal kedaluwarsa kondom yang Anda beli sebelum benar-benar digunakan.

Kondom yang lewat masa kedaluwarsa akan mudah sobek dan bocor ketika digunakan.

7. Cara Pakai

Masukkan kondom ke penis dengan membuka gulungan hingga batang penis tertutupi semua. Jangan gunakan gigi untuk membuka pembungkus kondom.

Hati-hati juga jika Anda memiliki kuku panjang. Ini karena berpotensi menggores dan membuat kondom rusak.

Beri ruang di bagian ujung kondom saat memasangnya di penis. Ini bertujuan untuk memberi ruang bagi sperma ketika ejakulasi terjadi.

Di antara macam-macam kondom yang ada, mana yang jadi favorit Anda dan pasangan?

Tetap ingat untuk memilih jenis kondom yang sesuai, agar nantinya tidak mengganggu keintiman Anda saat berhubungan seksual.

Anda tak ingin keharmonisan dalam berumah tangga terganggu lantaran memilih jenis kondom yang salah, bukan?

Punya pertanyaan mengenai jenis kondom pria atau wanita atau ingin tahu lebih lanjut mengenai manfaat penggunaan kondom bagi kesehatan? Tak perlu sungkan untuk bertanya pada dokter melalui LiveChat 24 jam di aplikasi KlikDokter.

(NB/AYU)