6 Persiapan Sebelum Menjalani Program Hamil

Hadirnya buah hati di tengah keluarga adalah hal yang diharapkan oleh setiap pasangan. Namun, karena beberapa kondisi, ada pasangan yang sulit untuk mendapatkan keturunan. Hal tersebutlah yang kemudian mendorong mereka untuk memeriksakan diri ke rumah sakit dan menjalani program hamil.

Ada berbagai cara yang dapat dilakukan pasangan suami istri agar cepat hamil. Usaha tersebut diantaranya adalah melakukan hubungan seksual secara rutin, mengetahui masa subur dan berhubungan intim saat masa subur, hingga melakukan hubungan seksual dengan posisi tertentu.

Selain usaha-usaha di atas, tubuh juga harus dipersiapkan sejak jauh-jauh hari sebelum Anda memulai program hamil. Persiapan ini berguna agar program hamil yang Anda dan pasangan jalani dapat berhasil dan kehamilan pun berjalan lancar serta melahirkan anak yang sehat dan cerdas.

Beberapa hal yang termasuk dalam persiapan kehamilan adalah sebagai berikut:

1. Rajin berolahraga

Anda perlu tubuh yang sehat dan bugar untuk dapat menjalani kehamilan dengan lancar. Untuk mendapatkannya, lakukanlah olahraga secara rutin sebelum merencanakan program hamil.

Olahraga dapat menjaga kesehatan jantung dan paru Anda, menjaga ketahanan tubuh, hingga meningkatkan kekuatan otot serta tulang. Lakukan olahraga minimal 30 menit, sebanyak 3–5 kali tiap minggunya.

2. Pola makan sehat

Pernah dengar istilah “You are what you eat?” Yang artinya Anda adalah apa yang Anda makan. Karena itu, perhatikan baik-baik apa yang Anda konsumsi, khususnya saat program hamil.

Perbanyak konsumsi serat yang terdapat dalam buah dan sayur, kurangi makanan tinggi asam lemak jenuh, dan hindari konsumsi makanan siap saji yang tinggi gula dan garam. Makanan yang sehat akan membantu Anda dan janin tercukupi nutrisinya.

3. Hindari asap rokok

Telah banyak penelitian ilmiah yang menunjukkan banyaknya efek merugikan dari asap rokok yang dapat menurunkan kesuburan, baik pria maupun wanita. Pria yang merokok akan memiliki sperma yang kurang berkualitas. Wanita yang merokok atau terpapar asap rokok pun akan memiliki sel telur yang cacat.

Kedua hal tersebut menyebabkan sulit hamil. Merokok atau terpapar asap rokok saat hamil pun dapat meningkatkan risiko lahir prematur, bayi berat lahir rendah, pertumbuhan janin terhambat, hingga keguguran.

4. Batasi kafein

Kafein biasanya terdapat dalam kopi, teh, dan minuman bersoda. Konsumsi kafein dapat mempersulit Anda untuk hamil serta meningkatkan risiko keguguran saat hamil.

Namun, hal ini bukan berarti Anda tidak boleh minum kopi sama sekali. Batas kafein yang aman adalah sekitar 200 mikrogram, setara dengan dua cangkir kecil kopi.

5. Jaga berat badan

Berat badan terlalu kurus (underweight) akan menyulitkan Anda untuk dapat hamil. Sebaliknya, berat badan berlebih (overweight dan obesitas) juga punya dampak negatif, yaitu meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit gula saat hamil.

Karena itu, jaga berat badan sebelum hamil agar tetap ideal. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter mengenai berat badan yang tepat bagi Anda.

6. Konsumsi asam folat

Asam folat adalah mikronutrien yang sangat penting dalam kehamilan. Kekurangan asam folat saat hamil, terutama di trimester pertama, dapat menyebabkan bayi mengalami cacat lahir.

Sayangnya, di masa-masa tersebut (trimester pertama), ibu biasanya belum menyadari bahwa dirinya sedang hamil. Karena itu, konsumsi asam folat sebaiknya dimulai sejak Anda berencana untuk hamil atau ingin melakukan program hamil dan dilanjutkan hingga kehamilan berusia 12 minggu.

Konsumsilah asam folat sebanyak 400 mikrogram per hari. Beberapa bahan makanan yang dapat menjadi sumber asam folat adalah sayuran hijau, telur, dan daging. Selain itu, Anda juga dapat mengonsumsi suplemen yang mengandung asam folat untuk memastikan kebutuhan harian Anda terpenuhi.

Jadi, tunggu apa lagi? Lakukan kiat di atas untuk mempersiapkan Anda dan pasangan agar program hamil yang dijalani dapat berhasil. Selain itu, lakukan pemeriksaan rutin ke dokter kandungan untuk mengetahui perkembangan kondisi kehamilan Anda dan penuhi asupan nutrisi yang pas mulai dari merencakan kehamilan.

Bila punya pertanyaan lain seputar topik lainnya, gunakan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi dengan dokter.

(NP/ RH)