Berdasarkan data yang dihimpun oleh Institute of Medicine and National Research Council pada 2013, sekitar 98,8 persen dari 4 juta kelahiran di Amerika Serikat dilakukan di rumah sakit. Sebagian besar ibu hamil memilih untuk melahirkan di rumah sakit, dengan alas an rumah sakit memiliki peralatan yang lebih lengkap, sehingga memudahkan proses kelahiran.
Meski demikian, kondisi kehamilan para calon ibu bisa berbeda-beda, efeknya kelancaran dalam melahirkan pun tidak sama. Berikut ini adalah beberapa tips yang bisa Anda coba agar persalinan menjadi lebih mudah dan lancar:
1. Konsumsi makanan sehat
Sejak awal masa kehamilan, pastikan Anda mendapatkan asupan menu sehat dan bergizi seimbang agar tubuh selalu bugar.
2. Lakukan senam hamil
Biasakan bergerak aktif dengan melakukan senam hamil. Dengan senam ini, otot-otot tubuh akan terbiasa aktif, sehingga tidak kaget saat proses persalinan. Jika tidak melakukan senam hamil, Anda bisa memilih olahraga ringan seperti berenang atau berjalan kaki.
Menurut dr. Dyah Novita Anggraini dari KlikDokter, senam hamil atau olahraga ringan tersebut bermanfaat untuk mempermudah persalinan.
“Selain membantu menguasai teknik pernapasan saat melahirkan, aktivitas senam hamil atau olahraga ringan seperti berjalan kaki dapat memperkuat elastisitas otot-otot dinding perut serta otot dasar panggul yang berhubungan dengan proses persalinan,” jelasnya.
Selain itu, dr. Vita juga menambahkan bahwa kegiatan senam dan olahraga dapat melatih relaksasi. Hal ini berguna untuk mengatasi ketegangan atau mengurangi rasa sakit saat proses melahirkan.
3. Mengatur posisi janin dalam kandungan
Memasuki minggu ke-34, janin di dalam kandungan biasanya akan mulai bergerak ke bawah menuju jalan lahir dengan posisi kepala berada di bawah. Pada beberapa kehamilan, hal ini bisa saja tidak terjadi, sehingga menyebabkan posisi bayi sungsang.
Oleh sebab itu, untuk mengatur janin di posisi ini, rajinlah melakukan gerakan membungkuk dengan bertumpu pada bola fitness atau kursi. Posisikan lutut lebih rendah dari bokong, sehingga ketika persalinan tiba, bayi akan turun dan mudah untuk keluar.
4. Memijat perineum
Perineum adalah jalan keluar bayi yang terletak di area antara vagina dan anus. Memijat area ini dapat membantu jalan lahir lebih elastis, sehingga mempermudah pembukaan. Cara ini juga dapat mengurangi risiko perineum robek secara berlebihan saat persalinan.
Sebuah penelitian yang dirilis oleh American Journal Obstretician and Gynecology menyebutkan, pijat perineum selama masa kehamilan dapat melindungi fungsi perineum setidaknya hingga 3 bulan pasca melahirkan. Tak perlu khawatir, pijat perineum ini sangat aman dilakukan oleh ibu hamil.
5. Cukup tidur
Pembukaan 1 sampai 10 akan memakan waktu lama. Jadi, pastikan menjelang persalinan Anda cukup istirahat. Proses melahirkan membutuhkan tenaga ekstra, jika Anda terlalu lelah, Anda akan mengalami kesulitan saat persalinan.
6. Perbanyak minum air putih
Agar terhindar dari dehidrasi saat melahirkan, penuhi kebutuhan air minum Anda. Bawalah persediaan air minum yang cukup untuk menemani Anda selama proses pembukaan.
Beberapa ibu hamil mengalami kesulitan dalam melahirkan, hingga membuatnya merasa menderita saat persalinan. Untuk menghindari kondisi tersebut, lakukanlah kiat-kiat di atas. Dengan harapan, proses melahirkan Anda menjadi lebih mudah dan lancar.
Bila punya pertanyaan lain seputar topik lainnya, gunakan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi dengan dokter.
[RVS]