Bisa jadi akibat kekhawatiran atau ketakutan akan persalinan yang dianggap menyakitkan, kehadiran doula untuk mendampingi proses melahirkan kian diminati, tak terkecuali di Indonesia. Di beberapa kota besar—meski masih tergolong sedikit—jasa doula sudah bisa didapatkan. Sebetulnya, apa manfaat doula bagi ibu hamil?
Biasanya, yang ada di benak ibu hamil saat melahirkan adalah rasa takut atau khawatir akan rasa sakit serta melahirkan bayi dengan selamat, yang sering kali tampak dalam teriakan dan kepanikan. Padahal, persalinan tak selalu harus seperti itu. Rasa sakit dan kesiapan ibu hamil (termasuk pasangan) bisa diminimalkan dengan melakukan persiapan secara matang. Untuk menunjang kesiapan persalinan ini, peran doula banyak diandalkan. Singkatnya, doula bisa diibaratkan sebagai sahabat baru untuk ibu hamil.
Apa itu doula?
Kata “doula” berasal dari Yunani, yang artinya adalah pelayan wanita. Dilansir dari laman resmi International Doula Institute, doula adalah dukungan profesional terlatih yang menawarkan dukungan selama kehamilan dan persalinan.
Seorang doula menawarkan dukungan tanpa menghakimi, bimbingan, edukasi, serta dukungan langsung yang memberikan kenyamanan saat persalinan. Hanya saja, perawatan medis (seperti pemeriksaan serviks, denyut jantung janin, dan lain-lain) tidak termasuk dalam lingkup kerja seorang doula.
Perlu diketahui, doula bukanlah sembarang profesi. Meski demikian, seorang doula yang profesional harus terlatih dalam lima kompetensi inti, yaitu:
- Fisiologi persalinan
- Intervensi umum dan perawatan berbasis bukti
- Mengukur kenyamanan saat melahirkan
- Menyusui
- Berkomunikasi dengan tim medis dan klien dengan memanfaatkan kecerdasaan emosional
Manfaat jasa doula bagi ibu hamil
Doula bertugas menemani ibu hamil sejak masa persiapan hingga proses kehamilan. Manfaatnya cukup banyak, yang mana manfaatnya ini lebih pada persiapan mental dan fisik.
"Manfaat memakai jasa doula adalah bagus untuk mental dan fisik calon ibu. Untuk fisik, proses kelahiran lebih lancar, durasi persalinan lebih cepat, risiko nyeri juga lebih rendah. Soal mental, kesiapan untuk punya bayi jadi lebih siap, baik calon ibu maupun calon ayah," ujar dr. Adeline Jaclyn, dari KlikDokter.
Ya, betul, Anda tak salah baca, manfaat doula juga bisa dirasakan para calon ayah. Buat mereka, ini terkait persiapan mental menjelang memiliki anak.
Dilansir dari DONA International, organisasi sertifikasi doula pertama dan terkemuka, berikut ini adalah berbagai manfaat yang bisa dirasakan dari kehadiran doula.
1. Dukungan fisik
Doula bisa memberikan kenyamanan dan kemudahan persalinan dengan langkah-langkah langsung seperti sentuhan yang nyaman, tekanan, teknik pernapasan, dan “sihir” doula lainnya.
Dikutip dari Healthline, tugas utama doula saat persalinan adalah untuk mendampingi ibu yang sedang berjuang melahirkan bayinya, menawarkan teknik nonmedis selama persalinan seperti pernapasan, pijatan, serta membantu bergerak ke posisi yang berbeda.
2. Bantuan emosional
Doula memberi dukungan untuk keluarga, mengurangi pengalaman emosional saat persalinan, serta membantu kerja hormon persalinan (estrogen, prostaglandin, relaksin, oksitosin, dan prolaktin) bekerja sebaik mungkin.
3. Dukungan partner
Memiliki partner saat kelahiran—selain suami—bisa sangat membantu. Doula ada untuk mendukung setiap calon ibu terkait apa yang mereka inginkan soal kelahiran. Dukungan fisik dan emosional membuat perbedaan besar bagi semua orang yang terlibat.
Doula akan terus mendampingi, membantu Anda merasa aman dan kuat. Ia akan mendukung Anda, keputusan apa pun yang akan Anda ambil, misalnya penggunaan pengobatan atau jenis kelahiran.
4. Membantu merawat bayi di rumah
Setelah persalinan, doula akan membantu ibu baru untuk pulih dari proses melahirkan. Ini termasuk merawat bayi dan memandu ibu dalam menyusui secara tepat. Hadirnya doula pada masa ini bisa sangat penting, khususnya jika ada bayi memiliki kakak di rumah.
Doula mungkin masih asing terdengar di Indonesia. Namun, faktanya sudah banyak ibu yang memanfaatkan jasa doula untuk membantunya selama proses kehamilan, memberi dukungan saat persalinan, termasuk pascapersalinan. Bahkan dikabarkan Meghan Markle pun berencana untuk memakai jasa doula untuk membantu pesalinannya beberapa waktu mendatang. Namun butuh atau tidaknya ibu hamil atas kehadiran doula, ini tergantung pada kesiapan masing-masih calon ibu. Jika dirasa perlu, Anda bisa mendiskusikannya terlebih dulu dengan pasangan dan dokter spesialis kandungan Anda.
Bila punya pertanyaan lain seputar topik ini, gunakan fitur Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi dengan dokter.
(RN/ RVS)