Kehamilan

Ibu Hamil, Ini Tanda Pembukaan Menjelang Persalinan

dr. Jessica Florencia, Sp.PK, 26 Jan 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Menjelang waktu melahirkan ada beberapa tanda pembukaan yang harus ibu hamil ketahui. Mari simak tanda pembukaan persalinan berikut!

Ibu Hamil, Ini Tanda Pembukaan Menjelang Persalinan

Persalinan adalah waktu yang dinantikan ibu setelah mengandung selama sembilan bulan. Jika berencana melakukan persalinan normal melalui vagina, maka ibu perlu mempersiapkan beberapa hal untuk menyambut proses melahirkan. 

Semakin dekat dengan proses persalinan, biasanya ibu akan sibuk mempersiapkan kebutuhan bayi. Akibatnya, ibu seringkali lupa untuk mempersiapkan diri untuk menghadapi persalinan itu sendiri. Salah satu yang tidak boleh dilewatkan adalah mengetahui tanda pembukaan melahirkan. 

Apa yang dimaksud dengan tanda pembukaan melahirkan? Tanda pembukaan melahirkan adalah proses terjadinya pembukaan di leher rahim (serviks) yang dihitung dalam sentimeter dengan rentang nilai antara 1 hingga 10. 

Pembukaan ini adalah jalan lahir bayi pada proses persalinan normal melalui vagina.

Apa saja ciri-ciri pembukaan 1? Berikut adalah tanda-tanda pembukaan 1 yang perlu Ibu perhatikan.

Artikel Lainnya: Penting! Cara Tepat Mengejan Saat Melahirkan

1. Merasa Tidak Sesak

Pada beberapa kasus, awal persalinan dapat dimulai ketika ibu merasa lebih ringan dan merasa tidak sesak. Hal ini terjadi karena kepala janin di dalam kandungan telah turun jauh ke bawah rongga panggul. 

Kondisi ini juga menyebabkan janin tidak lagi mendesak rongga dada sehingga Ibu merasa lebih nyaman, tidak sesak atau begah.

Pada kehamilan pertama, hal ini dapat terjadi beberapa minggu sebelum persalinan. Pada kehamilan kedua, umumnya hal ini terjadi beberapa saat sebelum pembukaan 1.

2. Kontraksi Semakin Kuat dan Teratur 

Tanda melahirkan pembukaan 1 adalah kontraksi yang semakin kuat dan teratur. Hal inilah yang membedakannya dengan kontraksi palsu (braxton hicks) yang dapat menipu ibu pada kehamilan trimester 3.

Pada kondisi braxton hicks, kontraksinya akan hilang timbul. Sementara pada kontraksi asli, kontraksi yang dirasakan akan semakin kuat dan teratur di seluruh permukaan perut disertai penyebaran ke area pinggang. 

3. Perut Terasa Keras

Saat terjadi kontraksi asli, maka perut ibu akan terasa mengeras. Perut ibu dapat Kembali melembut ketika otot dinding rahim mengalami relaksasi di antara kontraksi.

Kontraksi asli yang menjadi awal persalinan akan berlangsung semakin lama pada setiap kontraksinya. 

4. Nyeri Pinggang 

Nyeri pinggang atau nyeri di daerah panggul seperti saat menstruasi dapat terjadi ketika rahim mengalami kontraksi. 

Semakin kuat dan teratur kontraksi, maka nyeri pinggang yang ibu rasakan dapat semakin hebat. Ciri lain kontraksi jelang persalinan adalah rentang waktunya yang semakin dekat antara setiap kontraksi.

5. Keluar Lendir Bercampur Darah 

Tanda-tanda pembukaan 1 dapat dialami berbeda-beda pada setiap wanita. Akan tetapi, ada tanda khas pembukaan saat melahirkan lainnya yang hampir dapat ditemukan pada semua wanita.

Tanda itu adalah adanya lendir bercampur darah.  Kondisi ini disebabkan oleh robekan di dinding mulut rahim karena tekanan dari janin yang mencari jalan keluar.

Artikel Lainnya: Perawatan Setelah Melahirkan yang Harus Ibu Lakukan

6. Pecah Air Ketuban

Pecah air ketuban adalah tanda persalinan yang mudah diketahui. Saat kondisi ini terjadi, kantung janin yang melindungi janin dan cairan ketuban akan robek.

Ibu dapat merasakan cairan dari vagina mengalir perlahan atau terkadang mengalir dengan deras. 

Melahirkan normal melalui vagina adalah proses persalinan yang tidak dapat diduga kapan akan terjadi. Pastikan ibu telah berkomunikasi dengan dokter atau bidan. 

Jangan ragu untuk segera mengunjungi fasilitas kesehatan jika terdapat tanda-tanda pembukaan 1 seperti yang telah dijabarkan di atas. 

Cari tahu informasi mengenai kehamilan dan proses persalinan lainnya dengan membaca artikel di aplikasi KlikDokter.

(OVI/JKT)

Persalinan
Kehamilan
Kontraksi