Cara Mengecilkan Perut setelah Melahirkan

Perut adalah salah satu bagian tubuh yang paling banyak mengalami perubahan selama dan setelah hamil. Tak heran, banyak ibu menempuh beragam cara mengecilkan perut setelah melahirkan. Meski tidak lantas menjadi rata seperti sebelum hamil, beberapa usaha tetap bisa dapat merampingkan kembali perut Anda. 

Namun, jika Anda terpikir meratakan perut dengan diet ketat, sebaiknya tunda dulu keinginan itu. Ingat, Anda masih harus memberikan air susu ibu (ASI) eksklusif pada sang bayi. Diet berlebihan justru bisa membuat pasokan ASI berkurang, dan kualitasnya turut menurun. 

Lantas, bagaimana solusinya? Jangan bingung dulu! Anda bisa mengikuti panduan diet untuk mengecilkan perut setelah melahirkan di bawah ini: 

1. Mengonsumsi Makanan Kaya Serat

Dikutip dari laman Healthline, makanan yang tinggi serat dipercaya ampuh menunda lapar pada ibu dan telah terbukti menurunkan berat badan. Satu penelitian terhadap 1.114 orang dewasa yang rajin mengonsumsi makanan tinggi serat minimal sebanyak 10 gram setiap hari terbukti mendapati pengurangan lemak dalam tubuh sebanyak 3,7 persen. 

Artikel lainnya: Pilihan Makanan yang Mengandung Serat Tinggi

2. Istirahat yang Cukup

Meski sulit, Anda harus tetap berusaha untuk memiliki waktu tidur yang cukup. Sebab, tidur yang cukup memberikan efek positif untuk menjaga berat badan agar tidak semakin melonjak.

Studi dari jurnal SLEEP melaporkan bahwa orang yang tidur minimal 7 jam setiap hari memiliki risiko obesitas yang lebih rendah. Artinya, orang yang memiliki waktu tidur kurang dari itu lebih berisiko mengalami obesitas alias kelebihan berat badan. Hal ini disebabkan hormon kortisol yang dipengaruhi oleh tidur.

3. Menyusui

Selain bermanfaat untuk tumbuh kembang bayi, menyusui juga bermanfaat untuk mengecilkan perut ibu setelah melahirkan. Menurut dr. Alberta Jesslyn Gunardi dari KlikDokter, menyusui mampu membakar banyak kalori pada ibu usai melahirkan.

Studi dari jurnal Clinical an Experimental Obstetrics and Gynocology menemukan bahwa wanita yang memberikan ASI di 6 bulan pertama kehidupan bayi dapat menurunkan berat badan lebih cepat setelah melahirkan.

Artikel lainnya: Pilihan Makanan yang Mengandung Serat Tinggi

4. Konsumsi Makanan dengan Protein Tinggi

Makanan berprotein tinggi mampu meningkatkan metabolisme dalam tubuh dan mengurangi asupan kalori harian Anda. Studi menunjukkan bahwa protein memiliki efek termal yang lebih besar daripada nutrisi lain. Itu berarti, tubuh menggunakan lebih banyak energi untuk mencernanya daripada jenis makanan lain, yang menghasilkan lebih banyak kalori yang terbakar.

Protein juga mampu menekan nafsu makan dengan meningkatkan hormon kenyang (GLP-1, PYY dan CCK) dan mengurangi hormon rasa lapar yang disebut Ghrelin. Sebagai contoh, satu studi menemukan bahwa orang yang diet 30% protein makan lebih sedikit 441 kalori per hari dibandingkan orang yang diet lebih sedikit protein.

Anda bisa mengonsumsi daging tanpa lemak, telur, ikan, kacang-kacangan, susu dan biji-bijian untuk mendapatkan sumber protein terbaik. 

Artikel Lainnya: 15 Makanan Tinggi Protein yang Penting untuk Anak

5. Konsumsi Camilan Sehat

Sering merasa lapar merupakan kondisi yang wajar dialami oleh semua ibu menyusui. Ini karena makanan yang Anda makan akan diproses menjadi ASI. Nah, saat lapar melanda, pilihlah camilan sehat, seperti kacang almond atau buah potong. Mengonsumsi buah secara rutin dikaitkan dengan indeks massa tubuh yang rendah. 

6. Aktif Bergerak 

Usai melahirkan, pastikan Anda tetap aktif bergerak dan tidak malas-malasan di rumah. Fakta membuktikan bahwa olahraga dapat menekan stres dan menurunkan berat badan.

Direkomendasikan oleh dr. Jesslyn agar ibu memilih jenis olahraga ringan yang membuat Anda tetap bersemangat, seperti berjalan kaki, berkebun, atau beres-beres rumah. Anda juga disarankan untuk membagi waktu olahraga dalam satu hari, misalnya 10 menit pagi, 10 menit siang dan 10 menit pada sore hari. Olahraga yang lebih intens dapat dilakukan setelah dokter mengizinkan.

Artikel Lainnya: Jenis Olahraga yang Sesuai untuk Anak Anda

7. Hindari Makanan Manis 

Semakin tinggi asupan manis yang Anda dapatkan, semakin tinggi juga kalori yang Anda miliki. Asupan manis tidak hanya buat berat badan Anda jadi bertambah, tapi juga meningkatkan risiko obesitas, diabetes dan penyakit jantung. 

Jika Anda ingin mengonsumsi makanan atau minuman yang manis, pilihlah jus buah murni atau buah potong sebagai pencuci mulut. Anda juga bisa mengonsumsi cokelat hitam (dark chocolate) karena cokelat hitam memiliki kandungan lemak tidak jenuh yang baik untuk tubuh manusia. 

Artikel Lainnya: Makanan Manis Ini Aman untuk Penderita Diabetes Melitus

8. Hindari Stres 

Dengan mengelola atau menghindari stres, berat badan bisa turun dengan lebih signifikan setelah melahirkan. Ini karena stres dapat mengganggu kualitas tidur, proses penyerapan gizi dan kestabilan hormon tubuh, yang semuanya berpengaruh pada kondisi berat badan Anda.

Itulah delapan cara mengecilkan perut setelah melahirkan yang bisa Anda lakukan di rumah. Meski ini bukan cara yang instan, namun kiat di atas akan membantu Anda mendapatkan kembali perut yang rata. Yang terpenting, lakukan secara konsisten, ya.

Jika kalian memiliki pertanyaan seputar kesehatan, kalian dapat menghubungi layanan 24 Jam Tanya Dokter, atau jika kalian ingin melakukan booking RS, Klinik, Lab, tanpa ribet, kalian juga bisa install KlikDokter Sekarang juga.

[HNS/ RVS]