Manfaat Ngemil Kuaci untuk Ibu Hamil

Tak hanya makanan pokok, camilan sehat juga merupakan bagian penting dalam pola makan ibu hamil. Menariknya, salah satu pilihan yang bisa bumil konsumsi adalah kuaci.

Meski sulit dikupas, biji bunga matahari atau kuaci mengandung nutrisi yang kaya dan bermanfaat untuk ibu hamil. Manfaat kuaci untuk ibu hamil antara lain meningkatkan energi, serta mencegah masalah kesehatan saat hamil dan diabetes.

Bila makan kuaci saat hamil, pastikan kuaci tidak terlalu asin. Konsumsi garam yang berlebihan tidak baik bagi kesehatan kehamilan. Bumil bisa makan kuaci langsung atau mencampurnya ke dalam salad.

Yuk, kenali manfaat biji bunga matahari bagi ibu hamil berikut ini:

1. Menambah Energi

Biji bunga matahari merupakan salah satu sumber protein. Protein adalah bahan bakar untuk menghasilkan energi untuk ibu hamil. 

Selain protein, biji bunga matahari punya kandungan vitamin B dan selenium yang membantu bumil untuk tetap berenergi. Vitamin B membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi, dan selenium meningkatkan aliran darah sehingga sel-sel di tubuh ibu hamil mendapat lebih banyak oksigen. 

Artikel lainnya: Pilihan Camilan Dingin untuk Ibu Hamil di Malam Hari

2. Mencegah Berbagai Masalah Kehamilan

Kuaci adalah sumber yang baik untuk vitamin E yang sangat penting untuk mencegah berbagai masalah kehamilan. 

Semakin bertambahnya usia kehamilan, kesehatan plasenta bisa semakin berkurang dan menyebabkan berbagai masalah, misalnya preeklamsia atau pertumbuhan janin yang terganggu. 

Sebagai antioksidan, vitamin E berperan menjaga kesehatan plasenta dan fungsi plasenta yang baik hingga tiba waktunya persalinan, sehingga mencegah komplikasi karena tidak sehatnya plasenta. 

Vitamin E bersama magnesium yang juga terkandung di dalam kuaci juga mencegah pecahnya ketuban secara prematur dan kontraksi rahim yang prematur. Hal ini turut berperan mencegah keguguran atau kelahiran prematur. 

3. Mencegah Diabetes Gestasional

Biji bunga matahari memiliki kandungan nutrisi yang sangat kaya. Ada serat, protein, lemak tidak jenuh, dan berbagai vitamin serta mineral yang berperan mencegah penyakit diabetes, termasuk diabetes dalam kehamilan. 

Biji bunga matahari juga memiliki kandungan-kandungan lain yang mempertahankan fungsi dan produksi insulin, sehingga gula darah bisa tetap stabil. 

Diabetes gestasional bisa menyebabkan berbagai masalah, misalnya janin terlampau besar, gula darah bayi yang tidak stabil saat lahir, masalah pernapasan saat lahir, kelahiran prematur, atau kematian janin di dalam kandungan. 

4. Memelihara Kesehatan Tekanan Darah

Kandungan di dalam biji bunga matahari mencegah terbentuknya zat yang menyebabkan tekanan darah naik. Selain itu, magnesium di dalam biji bunga matahari memiliki efek melebarkan pembuluh darah yang dapat mencegah tekanan darah naik. 

Tekanan darah tinggi dan preeklamsia dalam kehamilan juga bisa menyebabkan berbagai komplikasi, yaitu pertumbuhan janin terhambat, kematian janin di dalam kandungan, kelahiran prematur, lepasnya plasenta, dan kematian ibu. 

5. Menunjang Perkembangan Otak Janin

Biji bunga matahari merupakan salah satu sumber kolin. Kolin adalah zat gizi yang sangat penting dalam pertumbuhan janin. Karena itu, kebutuhan kolin ibu saat hamil meningkat. 

Kolin berperan penting dalam pertumbuhan otak janin dan kematangan fungsi-fungsinya. Kebutuhan kolin yang cukup selama kehamilan menunjang pertumbuhan bagian otak anak yang berperan dalam proses belajar, daya ingat, perhatian, dan sensori. 

Artikel lainnya: Pilihan Kacang yang Baik Dikonsumsi Ibu Hamil

6. Mencegah Penyakit Kronis pada Usia Dewasa

Kandungan kolin pada biji bunga matahari juga bermanfaat menekan stres pada janin yang sedang bertumbuh. Hal ini menurunkan risiko bayi mengalami penyakit kronis saat dewasa nanti. 

Stres yang dialami janin bisa mengubah ekspresi genetik yang ia miliki. Akibatnya, kelak saat dewasa ia lebih berisiko mengalami penyakit kronis seperti diabetes, penyakit kardiovaksular, atau gangguan mental seperti cemas dan depresi. 

7. Mengurangi Peradangan

Tubuh bisa mengalami kondisi radang karena berbagai macam hal, misalnya infeksi atau cedera dari luar maupun dalam tubuh. Biji bunga matahari memiliki sifat antiradang, artinya bisa menekan peradangan yang terjadi di dalam tubuh. 

Mengonsumsi biji bunga matahari lima kali atau lebih dalam seminggu diteliti bisa meredakan keluhan akibat peradangan. 

8. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Kandungan vitamin E dan zinc biji bunga matahari adalah dua zat gizi yang penting dalam membangun kekebalan tubuh. 

Keduanya membuat tubuh lebih kebal terhadap kuman. Apabila tubuh terinfeksi, keduanya membuat tubuh lebih kuat untuk melawan infeksi sehingga dapat mencegah infeksi berat. 

Artikel lainnya: Rekomendasi Makanan Tinggi Protein untuk Ibu Hamil

9. Mengurangi Kaki Kram

Kandungan magnesium di dalam kuaci bisa membantu mengurangi kram pada kaki yang sering terjadi saat hamil. 

Jadi, ibu hamil tidak perlu ragu untuk menjadikan kuaci atau biji bunga matahari sebagai penganan ringan. Manfaat biji bunga matahari bagi ibu hamil sudah tidak perlu diragukan lagi!

Download aplikasi KlikDokter untuk mendapatkan info kehamilan lengkap dan konsultasi dokter kandungan. #JagaSehatmu!

(FR/JKT)