Minum Suplemen Probiotik Baik untuk Ibu Hamil, Ini Faktanya

Kehamilan merupakan salah satu momen yang menyenangkan dengan beragam pengalaman dan pembelajaran baru, terutama dalam hal asupan gizi. Penting bagi ibu hamil untuk mengetahui suplemen apa yang baik dan kurang baik untuk diminum.

Salah satu suplemen yang bisa dikonsumsi adalah probiotik. Apa manfaat probiotik untuk ibu hamil?

Konsumsi Suplemen Probiotik dalam Kehamilan

Suplemen probiotik dapat membantu melindungi dan memelihara kesehatan sistem pencernaan, terutama pada usus dan lambung. Singkatnya, probiotik merupakan bakteri baik yang bisa meningkatkan kesehatan perut ibu hamil.

Artikel lainnya: Rekomendasi Suplemen untuk Ibu Hamil

Selama masa kehamilan, ibu boleh minum suplemen probiotik. Dokter Devia Irine Putri menjelaskan probiotik bisa membantu menjaga kesehatan saluran cerna, terutama mengatasi sembelit yang umum terjadi saat hamil.

“Ibu hamil bisa mendapatkan sumber probiotik dalam bentuk suplemen maupun makanan sehari-hari,” terangnya.

Menurut American Pregnancy Association, dalam penelitian terbatas tentang penggunaan probiotik selama kehamilan, kandungan ini tidak memiliki hubungan dengan keguguran atau kehamilan abnormal apa pun. Jadi, konsumsi probiotik dinyatakan aman untuk ibu hamil.

Manfaat Suplemen Probiotik untuk Kesehatan Kehamilan

Melansir Healthline, ada beberapa kegunaan probiotik untuk menunjang kesehatan tubuh ibu hamil, yaitu:

1. Menurunkan Risiko Kelahiran Prematur

Mengonsumsi suplemen probiotik dapat membantu melindungi dari kelahiran prematur dan komplikasi kehamilan lainnya.

Penelitian menemukan ibu hamil yang mengonsumsi probiotik secara signifikan mengurangi risiko kematian dan necrotizing fasciitis (infeksi langka berbahaya).

Artikel lainnya: Catat, Pentingnya Konsumsi Asam Folat untuk Ibu Hamil

2. Mengurangi Stres

Dalam sebuah studi tahun 2017 pada 380 wanita, mengonsumsi probiotik Lactobacillus rhamnosus HN001 dari minggu ke 14-16 kehamilan hingga 6 bulan setelah kelahiran dikatakan efektif menurunkan kadar stres.

Namun, penelitian ini masih butuh studi lebih lanjut untuk mengetahui efektivitasnya dengan pasti.

3. Meningkatkan Metabolisme Tubuh

Sebuah studi tahun 2018 menemukan, penggunaan probiotik selama kehamilan bisa mengurangi kadar gula darah. Kemampuan ini dapat meningkatkan kesehatan dan menurunkan risiko komplikasi.

Studi lainnya pada tahun 2017 juga menemukan 288 ibu hamil dengan diabetes gestasional bisa mengurangi resistensi insulin setelah mengonsumsi suplemen probiotik.

Dokter Devia berpesan, “Ibu hamil bisa konsumsi suplemen sesuai aturan pakai yang tertera. Lalu, tetap variasikan makanan sehari-hari seperti buah dan sayur, yoghurt, dan sebagainya.”

Bila ingin bertanya lebih lanjut seputar asupan probiotik saat hamil, konsultasikan lewat Tanya dokter kandungan.

(FR/JKT)