Pijat Perineum Saat Hamil Bermanfaat Bantu Persalinan

Menjelang waktu persalinan, beragam persiapan—baik fisik dan mental—tentu ingin dilakukan dengan maksimal. Antara lain lain bisa istirahat yang cukup, melakukan senam kehamilan, berjalan kaki, dan konsumsi makan bergizi.

Namun, ada satu lagi persiapan yang bisa Anda pertimbangkan, yakni pijat perineum. Pijat ini konon bisa membuat proses persalinan Anda lebih lancar, lho!

Mengenal Pijat Perineum Lebih Dekat 

Pijat perineum adalah pijat yang dilakukan di area perineum. Perineum adalah area jaringan antara lubang vagina dan anus. Jaringan ini menempel pada otot yang mendukung organ reproduksi, usus, dan kandung kemih Anda.

Dokter Sepriani Timurtini Limbong menjelaskan pijat perineum adalah jenis pijat yang dilakukan di bawah dan belakang vagina, vulva, hingga ke rektum serta anus. Area ini menjadi dasar bawah dari rongga panggul dan perannya penting sekali selama persalinan.

Pijatan ini bisa membuat otot-otot perineum dan jalan lahir lebih elastis juga kuat menjelang persalinan. Risiko terjadinya robekan jalan lahir saat melahirkan pun jadi lebih rendah. 

“Perineum akan meregang saat persalinan dan sering juga mengalami robekan (perineal tear) saat persalinan. Salah satu penyebabnya adalah perineum yang kurang elastis. Nah, ketika perineum ibu hamil elastis, kemungkinan mengalami robekan akan sangat kecil,” ujar dr. Sepriani.

Artikel lainnya: Ibu Hamil, Ini Tanda Pembukaan Menjelang Persalinan

Anda bisa menjalani pijat perineum ketika usia kehamilannya sudah di atas 34 minggu, dan kehamilannya sudah dipastikan aman.

Maksudnya, kehamilan Anda tidak terancam perdarahan karena plasenta previa, ibu memang diproyeksikan bisa melahirkan per vaginam (normal), tidak ada infeksi vagina (keputihan akibat jamur atau bakteri), dan ibu sudah siap. 

Ketika dipijat di area perineum untuk pertama kali, Anda mungkin merasa tidak nyaman di bagian vagina. Tapi seiring waktu, ketidaknyamanan itu akan berkurang dan buat Anda jadi lebih merasa rileks jika dilakukan rutin.

Artikel lainnya: Panduan Pijat Ibu Hamil yang Aman dan Benar

Adapun beberapa cara melakukan pijatan perineum, yaitu: 

• Pijat perineum tidaklah membutuhkan peralatan khusus. Biasanya hanya dilakukan dalam beberapa menit, dan bisa dilakukan sendiri jika sudah terbiasa melakukannya.
• Anda perlu izin dan konsultasi dulu pada dokter kandungan sebelum pijat perineum. Hal ini guna mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi.
• Sebelum memulai proses pijat, Anda diminta untuk mencuci tangan. Pastikan kuku jari sudah dipotong dengan bersih. 
• Cari posisi duduk atau berbaring yang paling nyaman. Anda bisa mengompres air hangat agar otot di bagian perineum relaks. Hal ini berfungsi agar proses pemijatan bisa berjalan dengan lebih lancar. 
• Dengan menggunakan jari, tekan lembut bagian dalam vagina ke arah anus dan samping vagina. Gerakkan jari Anda selama beberapa menit, dan berhenti jika Anda merasakan nyeri.

Setelah itu, pijat bagian lainnya dengan membentuk huruf U di area vagina bawah. Lakukan dalam satu menit, dan sesi pijat perineum pun selesai. 

Artikel lainnya: Pola Makan yang Perlu Diperhatikan Ibu Jelang Melahirkan

Manfaat Pijat Perineum 

Jika dilakukan dengan benar, akan ada manfaat baik yang bisa didapatkan oleh ibu hamil. Dilansir dari Healthline, berikut beberapa manfaat pijat perineum untuk bumil: 

1. Mempersiapkan Jaringan Kulit 

Pijat meningkatkan aliran darah dan dapat membantu jaringan dan kulit meregang dengan lebih mudah tetapi dengan sedikit rasa sakit saat melahirkan.

2. Menurunkan Risiko Robek Vagina

Sekitar 1 dari 15 wanita yang rutin pijatan perineum tidak memerlukan episiotomi atau mengalami robekan yang membutuhkan jahitan.

Bahkan, kalaupun robekan terjadi, sebuah penelitian mengatakan, pijat perineum dapat mengurangi kemungkinan jahitan sebanyak 10 persen. Artinya, pijat kehamilan ini dapat bisa mencegah robekan tidak terlalu parah.

3. Membantu Mempersiapkan Kelahiran 

Salah satu fungsi pijat perineum adalah membantu mempersiapkan ibu hamil untuk proses persalinan. Metode ini dipercaya mampu membuat jalan lahir lebih fleksibel dan proses pemulihan pasca-persalinan jadi lebih cepat.

Tidak hanya itu, pijat ini juga melatih pernapasan saat otot perineum meregang dan menimbulkan rasa sakit.

Pijat perineum merupakan metode efektif yang bisa dilakukan sebelum persalinan. Tapi pastikan Anda melakukannya dengan benar. Jika tidak, pijat perineum bisa menyebabkan perdarahan, infeksi vagina, ancaman persalinan prematur, dan sebagainya.

Oleh karena itu, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter kandungan sebelum melakukan metode pijat yang satu ini.

Manfaatkan Kalender Kehamilan dari KlikDokter untuk memantau usia kandungan Anda.

[HNS/JKT]