Setiap pasangan mempunyai pandangan yang berbeda-beda mengenai jumlah keluarga ideal. Sebagian ingin mempunyai kurang dari dua anak, sebagian yang lain ingin memiliki lebih dari dua anak. Untuk menyikapi hal ini, pemerintah membuat program keluarga berencana atau KB dengan pesan “dua anak lebih sehat”.
Untuk mendukung program KB ini, pemerintah menawarkan banyak metode, salah satunya melalui KB implan. Alat kontrasepsi ini merupakan salah satu metode yang paling efektif untuk mencegah kehamilan.
Disampaikan oleh dr. Devia Irine Putri, “KB implan merupakan salah satu alat kontrasepsi yang efektif mencegah kehamilan yang tidak diinginkan. Selain itu, KB implan juga praktis digunakan karena hanya sekali pasang.”
“Alat kontrasepsi ini cenderung memiliki harga yang murah dan paling penting bisa digunakan oleh ibu menyusui” tambah dr. Devia.
Cara Kerja KB Implan
KB implan adalah metode kontrasepsi jangka panjang (MKJP). KB implan juga kerap disebut sebagai susuk KB. Alat kontrasepsi ini berupa karet plastik yang berisi hormon dengan ukuran sebesar batang korek api. KB implan biasanya akan dipasangkan pada lengan bagian atas.
Secara garis besar, KB implan bekerja dengan melepaskan hormon progestin atau hormon sintetis yang meniru progesteron untuk mencegah kehamilan. Kemudian, hormon ini bekerja dengan dua cara, yaitu:
- Progestin bisa menebalkan lendir di leher rahim (serviks). Hal ini akan membuat sperma terperangkap sehingga tidak bisa membuahi telur
- Progestin juga bisa mencegah telur keluar dari ovarium sehingga tidak ada telur yang bisa dibuahi
Alat kontrasepsi ini dapat dipasang saat kamu sedang menstruasi. KB implan akan mulai bekerja setelah lima hari pemasangan.
Misalnya, kamu memasang KB implan saat hari lima hari pertama menstruasi, kamu akan langsung terlindung dari kehamilan. Namun, jika alat ini dipasang setelah menstruasi hari kelima, kamu memerlukan alat kontrasepsi tambahan, seperti kondom, selama tujuh hari ke depan.
Artikel lainnya: Hal yang Perlu Diketahui Tentang Siklus Menstruasi Wanita
Cara Pakai KB Implan
Pemasangan KB implan akan dibantu oleh dokter. Kamu akan disuntikkan anestesi lokal untuk membuat mati rasa area sekitar lengan atas, sehingga kamu tidak merasakan sakit saat implan dipasang.
KB Implan kemudian dipasang di bagian bawah kulit lengan atas. Pemasangan ini hanya membutuhkan beberapa menit dan terasa seperti disuntik. Setelah pemasangan selesai, tidak ada jahitan atau luka di tempat KB Implan terpasang.
Tenang saja, KB implan ini tidak permanen. Kamu bisa melepas alat kontrasepsi ini di kemudian hari. Untuk melepas KB implan, kamu akan diberikan anestesi lokal. Kemudian, dokter akan menyayat sedikit bagian tempat implan dipasangkan agar alat kontrasepsi ini bisa dikeluarkan.
Setelah KB implan dikeluarkan, kamu sudah bisa menjalani program hamil kembali.
Kelebihan KB Implan
Berikut adalah beberapa kelebihan KB implan yang bisa kamu dapatkan:
- Bisa digunakan hingga tiga tahun
- Tidak mengganggu saat berhubungan seksual
- Pilihan lain bagi kamu yang tidak bisa mengonsumsi pil KB atau memasang KB spiral
- Aman digunakan untuk ibu menyusui
- Setelah KB implan dilepaskan, kamu bisa hamil kembali
- Bermanfaat untuk mengurangi nyeri haid atau haid berat
KB implan termasuk kedalam alat kontrasepsi yang sangat efektif untuk mencegah kehamilan hingga 99 persen.
Berdasarkan sebuah studi di jurnal Pharmaceuticals, Nexplanon (KB implan) merupakan metode kontrasepsi yang paling efektif dan aman. Dari 301 wanita usia subur, tidak ada satupun wanita yang hamil saat menggunakan KB implan.
Artikel lainnya: Metode -Metode Kontrasepsi Beserta Kelebihan dan Kekurangannya
Kekurangan KB Implan
Meski memiliki banyak kelebihan, KB implan juga memiliki beberapa kekurangan, seperti:
- Pemasangan KB implan pertama akan menimbulkan memar atau bengkak di sekitar tempat pemasangan implan
- Menstruasi mungkin agak sedikit terganggu seperti, tidak teratur, semakin panjang, darah yang keluar sedikit, atau menstruasi menjadi lebih berat
- Terdapat efek samping sementara selama beberapa bulan pertama, seperti sakit kepala, mual, dan perubahan suasana hati
- Lebih mudah timbul jerawat atau jerawat semakin parah
Selain efek samping yang ringan, KB implan memiliki efek samping lain, yaitu menstruasi berhenti atau amenorrhoea. Hal ini tidak berbahaya, tetapi perlu kamu pertimbangkan sebelum memutuskan untuk menggunakan KB implan.
Ciri Tidak Cocok Pakai KB Implan
Efektifitas KB implan yang tinggi membuat sebagian besar wanita tertarik untuk menggunakannya. Namun, ada beberapa wanita yang tidak bisa menggunakan alat kontrasepsi ini, yaitu:
- Mengidap alergi terhadap bahan dari implan
- Memiliki riwayat penggumpalan darah, serangan jantung, atau stroke
- Mempunyai riwayat tumor hati atau penyakit hati lainnya
- Terdiagnosis kanker payudara atau memiliki riwayat kanker payudara
- Mengalami perdarahan genital yang tidak normal
Pengobatan medis tertentu atau konsumsi produk herbal dapat menurunkan kadar progestin di dalam darah. Artinya, efektivitas dari KB implan dapat menurun. Oleh sebab itu, konsultasikan kepada dokter mengenai riwayat penyakit Kamu serta produk-produk herbal yang sedang dikonsumsi sebelum memasang KB implan.
Nah, kini Kamu sudah mengetahui serba-serbi KB implan, mulai dari cara kerja hingga kekurangannya. Apabila Kamu mengalami efek samping, seperti pembengkakkan vagina atau payudara sakit, segera konsultasikan ke dokter.
Yuk, usahakan untuk memiliki keluarga yang terencana dengan baik sehingga Kamu bisa #JagaSehatmu dan keluarga. Apabila Kamu memiliki pertanyaan terkait metode kontrasepsi lainnya, Kamu bisa bertanya langsung ke dokter melalui fitur Tanya Dokter di aplikasi Klikdokter.
(APR/JKT)
Referensi:
- Rocca, M. L., et al. Diakses pada 2022. Safety and Benefits of Contraceptives Implants: A Systematic Review. Pharmaceuticals (Basel, Switzerland), 14(6), 548.
- National Library of Medicine. Progestin. Diakses pada 2022.
- National Health Service UK. Contraceptive Implant. Diakses pada 2022.
- Mayo Clinic. Contraceptive Implant. Diakses pada 2022.
- Planned Parenthood. Birth Control Implant. Diakses pada 2022.
Dokter terkait: dokter spesialis kandungan