Minum air rebusan kacang hijau saat hamil bisa membuat rambut bayi lebat. Demikian kepercayaan yang beredar di beberapa negara di Asia, termasuk Indonesia. Karena itu suka atau tidak suka, banyak ibu hamil berupaya membiasakan diri meminum air rebusan kacang hijau.
Kacang hijau memang kaya akan nutrisi yang baik bagi ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Protein dan vitamin B yang terkandung di kacang hijau merupakan zat yang dibutuhkan untuk pertumbuhan rambut bayi.
Menurut United States Department of Agriculture, 100 gram kacang hijau mengandung 24 gram protein, 7 gram zat besi, 5 gram vitamin C, 16 gram serat, 1 gram vitamin B, 132 mg kalsium, 3 gram seng, dan beberapa jenis mineral lainnya.
Jika ibu hamil menghendaki buah hatinya memiliki rambut lebat, boleh saja mengonsumsi kacang hijau secara rutin. Namun, lebatnya rambut bayi tak hanya dipengaruhi oleh asupan nutrisi ibu hamil, faktor genetik orangtua juga sangat berperan.
Meski demikian, mengonsumsi kacang hijau secara rutin saat hamil merupakan tindakan baik. Sebab kandungan kalsium dan fosfornya bermanfaat untuk kesehatan tulang ibu dan janin. Selain itu, kandungan zat besinya bermanfaat mencegah anemia pada ibu hamil serta protein bermanfaat bagi tumbuh kembang janin.
Meski tak menjamin rambut bayi tumbuh lebat, mengkonsumsi kacang hijau sangat bermanfaat bagi kesehatan ibu hamil dan janin yang dikandungnya. Supaya lebih nikmat, variasikan pengolahan kacang hijau menjadi bubur, puding, atau jus, jangan hanya mengonsumsi air rebusannya saja.
[BA/ RH]