Penyebab Bayi Sering Menangis

KlikDokter.com - Menangis adalah cara bayi untuk berkomunikasi dengan dunia disekitarnya. Dan tugas kitalah untuk menerjemahkan makna tangis yang ada. Bagi orangtua yang baru memiliki anak, mendengar si kecil menangis dapat membuat risau dan panik.

Tangisan bayi bisa menunjukan kondisi bayi saat itu. Bahkan saat bayi baru lahir tangisannya lah yang paling ditunggu-tunggu. Oleh sebab itu perlu dicari penyebabnya dan makna tangis si kecil. Untuk itu berikut ini adalah beberapa hal yang mencetuskan bayi menangis.

Beberapa penyebab bayi sering menangis:

1. Bayi lapar/ haus

Bayi tentunya tidak seperti anak yang lebih besar yang ketika lapar dapat mengatakan “Mah, aku lapar..” sehingga satu-satunya cara bagi bayi untuk mengutarakan maksudnya adalah dengan menangis. Mungkin saat itu bayi lapar karena belum puas menyusu yang dapat disebabkan oleh posisi bayi yang kurang benar saat menyusu sehingga ASI tidak keluar dengan baik. Kapasitas perut bayi tidaklah banyak sehingga bayi cenderung sering lapar. Cobalah berikan susu ibu ketika ia menangis

2. Bayi mengompol

Saat bayi Anda menangis coba Anda periksa popok bayi. Popok yang kotor bisa membuat bayi merasa tidak nyaman. Bersihkan dan ganti popok bayi. Selain itu pakaian bayi yang basah akibat keringat dapat membuat bayi rewel dan menangis.

3. Bayi ingin digendong atau disayang ibu

Bayi senang sekali dimanja. Jika Anda sudah memberikan ASI dan mengganti pakaian bayi namun ia tetap menangis bisa saja si kecil membutuhkan perhatian Anda. Cobalah menggendong dan membelai si kecil.

4. Bayi sakit

Jika semua hal di atas sudah Anda lakukan dan bayi Anda tetap menangis bisa jadi ia sedang sakit. Tangisan bayi yang sedang sakit atau kesakitan cenderung lebih nyaring dan bisa berlangsung lama bahkan hingga 2 jam. Perhatikan apakah si kecil demam, muntah, mencret dan lain sebagainya. Segera bawa si kecil ke dokter untuk diperiksa jika terdapat gejala yang disebutkan sebelumnya.

Jika bayi menangis ibu harus segera memeriksa keadaan bayi. Hal ini penting karena bayi akan merasa diperhatikan oleh ibunya. Jangan membiarkan bayi menangis terlalu lama karena hal tersebut dapat membuat bayi lelah sehingga proses menyusupun menjadi tidak sempurna. Ibu sebaiknya jangan kesal bila melihat si kecil menangis atau cemas karena ddapat mengganggu produksi ASI.