Selama 6 bulan pertama kehidupan, kebutuhan nutrisi bayi dapat dipenuhi melalui pemberian ASI. Selah berusia 6 bulan, kebutuhan nutrisi bayi meningkat sehingga bayi harus diberikan makanan pendamping ASI (MPASI). Pemberian MPASI setelah bayi berusia 6 bulan sangat penting untuk mencegah malnutrisi dan kekurangan vitamin serta mineral bagi bayi.
Selain kualitas dan kuantitas kandungan nutrisi pada MPASI, keamanan pemberian MPASI merupakan salah satu hal yang sangat penting dilakukan pada proses pemberian MPASI. Pemberian MPASI yang tidak memperhatikan aspek keamanan dapat menimbulkan masalah kesehatan pada bayi.
Hal-hal yang penting diperhatikan untuk menjaga keamanan pemberian MPASI adalah sebagai berikut:
- Mulai di waktu yang tepat dan dengan langkah yang benar.
Pemberian MPASI paling baik dimulai pada usia 6 bulan, karena pada usia ini kemampuan makan bayi sudah siap untuk menerima makanan semi padat. Memulai pemberian MPASI harus dilakukan secara hati-hati dan bertahap. Pemberian MPASI dimulai dengan 1-2 sendok per hari secara perlahan sambil memperhatikan apakah bayi dapat menelan MPASI dengan baik. Kemudian pemberian MPASI ditingkatkan secara perlahan hingga setengah sampai satu mangkuk dengan frekuensi 1-2 kali sehari.
Selain itu, pemberian MPASI harus dimulai dengan bubur cair, kemudian ditingkatkan menjadi bubur halus, bubur lumat, dan bubur padat secara bertahap. Pada usia 9 bulan bayi sudah mulai dapat diberikan makanan rumah yang dihaluskan, dan pada usia 1 tahun sudah mulai dapat diberikan makanan rumah biasa.
- Kebersihan saat menyiapkan makanan.
Kebersihan saat menyiapkan makan sangat penting diperhatikan. Kebersihan di sini meliputi kebersihan bahan makanan, kebersihan saat memasak, kebersihan alat makan, dan kebersihan saat memberi makan. Jika Anda memasak MPASI sendiri, terapkanlah kiat-kiat berikut:
- Pilih bahan makanan yang segar.
- Cuci bahan makanan dengan benar.
- Basuh tangan dengan air dan sabun sebelum memasak.
- Masak makanan dengan tingkat kematangan yang pas.
- Pastikan alat makan bayi bersih.
- Cuci tangan sebelum memberikan MPASI kepada bayi.
Jika Anda menggunakan MPASI kemasan, ikuti petunjuk pembuatan seperti yang tertera pada kemasan. Pastikan mencuci tangan sebelum menyiapkan MPASI kemasan dan gunakan air bersih.
- Pilih bahan makanan yang tepat dan cara memasak yang benar.
Pada awal pemberian MPASI, jenis makanan yang tepat adalah serealia, karena mengandung zat besi yang tinggi untuk memenuhi kebutuhan bayi. Kemudian, secara bertahap tambahkan sayur dan buah, daging, dan terakhir telur. Upayakan memilih jenis makanan yang bervariasi dari hari ke hari untuk memenuhi kebutuhan berbagai zat nutrisi yang diperlukan oleh bayi.
Pemberian telur dan makanan laut yang terlalu dini perlu dihindari karena berisiko menimbulkan reaksi alergi. Susu sapi baru boleh diberikan setelah bayi berusia lebih dari satu tahun.
Dengan mengikuti ketiga hal di atas, keamanan pemberian MPASI akan terjaga sehingga kebutuhan nutrisi bayi dapat terpenuhi dengan baik.