Tips Parenting

Hal-Hal yang Sebaiknya Tak Dilakukan Orangtua di Depan Anak

Tri Yuniwati Lestari, 21 Jul 2022

Ditinjau Oleh Tim Medis Klikdokter

Menjadi orangtua bukan tugas mudah. Tapi, sebaiknya hindari melakukan hal-hal berikut ini di depan anak, ya.

Hal-Hal yang Sebaiknya Tak Dilakukan Orangtua di Depan Anak

Setiap orangtua pastinya ingin melindungi anak-anak mereka dari hal-hal yang salah dan tidak baik ditiru. Namun, anak kecil terkadang belum dapat menyaring mana yang baik ditiru dan mana yang tidak. 

Anak mungkin saja meniru semua yang ia lihat dari apa yang orangtua lakukan. Oleh karena itu, orangtua perlu lebih berhati-hati lagi dalam bersikap di depan anak. 

Ikhsan Bella Persada, M.Psi., Psikolog, menjelaskan salah satu hal yang tidak baik dilakukan orangtua di depan anak adalah berkelahi, baik dengan pasangan ataupun orang lain. 

Lebih lengkapnya, berikut ini beberapa hal yang tidak boleh dilakukan orangtua di depan anak:

1. Bertengkar dengan Pasangan atau Orang Lain

Sangat wajar jika memiliki perasaan kesal dengan pasangan atau orang lain. Bahkan kadang-kadang orangtua mungkin juga dibuat kesal dengan tingkah laku anak. Namun, ayah dan bunda perlu hati-hati dalam meluapkan amarah.

Jika sering menunjukkan sisi emosional dengan marah-marah kemudian bertengkar, ini akan membuat anak berpikir itu adalah cara meluapkan emosi atau cara menyelesaikan masalah. 

“Sebaiknya orangtua tidak bertengkar di depan anak, karena anak akan sangat mungkin meniru cara orangtua dalam meluapkan atau mengekspresikan emosinya. Selain itu, pertengkaran di depan anak bisa menimbulkan dampak trauma pada anak,” ucap Ikhsan.

Artikel Lainnya: Sikap Orang Tua yang Bisa Merusak Anak

Sebuah penelitian oleh University of East Anglia, Inggris, melaporkan anak-anak yang tumbuh dalam rumah tangga dengan masalah keluarga ringan hingga sedang memiliki otak kecil yang lebih kecil dibanding anak-anak lainnya. 

Otak kecil (cerebellum) adalah bagian dari otak yang berkaitan dengan penyakit kejiwaan. Ini artinya, cara orangtua menyelesaikan masalah dapat berdampak pada kesehatan mental anaknya. 

Saran dari Ikhsan, jika memang ayah dan bunda memiliki masalah yang cukup serius, usahakan tidak ditunjukkan di depan anak. Diskusikan masalah dengan pasangan saat emosi sudah mereda dan di kamar pribadi. 

Jika anak tidak sengaja melihat orangtua bertengkar dengan pasangan atau orang lain, sebaiknya jelaskan kepada anak bahwa perilaku itu tidak baik ditiru. Berikan penjelasan yang mudah dimengerti.  

2. Melakukan Hubungan Seksual 

Ketika hendak berhubungan seks, orangtua perlu berhati-hati misalnya dalam memilih tempat dan waktunya. Jika tidak, anak bisa saja menyaksikannya dan berisiko muncul dampak tertentu bagi psikisnya.

Menurut Psikolog Ikhsan, dampak melakukan hubungan intim di depan anak bisa berbagai macam. Usia anak memengaruhi dampak yang berbeda-beda. 

Jika anak tidak sengaja melihat orangtua sedang berhubungan seks, hal ini bisa menimbulkan pengalaman traumatis untuknya. 

“Bisa juga memengaruhi emosi anak. Anak jadi bingung bagaimana cara mengekspresikannya saat melihat kejadian tersebut, karena hal yang dilihatnya itu tidak sesuai dengan usianya,” ucap Ikhsan.

Ikhsan juga menyampaikan, jika anak terpapar hal-hal berbau vulgar terus-menerus dan tidak mendapat penjelasan tepat, maka anak bisa saja terus memikirkan hal yang berhubungan dengan seks atau malah jadi sangat menghindarinya.

Artikel Lainnya: Dampak Anak Melihat Orang Tua Berhubungan Seks dan Cara Meresponsnya

3. Menunjukkan Perilaku Malas

Sebagai orangtua, ayah dan bunda pastinya selalu mengajari si kecil untuk menjadi anak yang disiplin. Misalnya, anak harus teratur menyikat gigi, mencuci tangan sebelum makan, mencuci piring dan gelas setelah makan, dan lain-lain.

Namun, banyak orangtua tidak sadar bahwa mereka hanya memberikan arahan kepada anak tanpa memberikan contoh konkret. 

Misalnya, orangtua mengajari anak untuk segera membersihkan diri setelah dari luar rumah, di kala orangtua sendiri tidak melakukannya.

Jangan beranggapan anak akan mudah mengikuti apa yang diminta jika orangtua sendiri tidak menerapkannya. Salah satu cara terbaik dalam membangun karakter anak adalah memberikan contoh nyata.

4. Banyak Menghabiskan Waktu di Depan Gadget

Apa pun memang terasa jauh lebih mudah dengan teknologi. Berbagai hal, mulai dari pekerjaan hingga membeli kebutuhan rumah tangga, semua bisa dilakukan dengan smartphone.

Namun, kadang-kadang orangtua tidak sadar mereka terlalu banyak menghabiskan waktunya di depan gadget saat bersama anak. Ini dapat berdampak buruk bagi anak.

Anak akan merasa diabaikan dan kurang mendapatkan perhatian. Kemudian, orangtua mungkin juga menjadi lalai dalam menjaga anak, sehingga bisa muncul risiko terjatuh saat bermain dan sebagainya. 

Oleh karena itu, sebaiknya batasi main gadget di depan anak, ya.

Artikel Lainnya: Dampak Psikologis pada Anak Saat Melihat Orang Tua Merokok

5. Menjelek-jelekkan Orang Lain

Orangtua adalah panutan bagi anak-anak mereka. Anak akan secara langsung memperhatikan bagaimana cara orangtua berperilaku kepadanya dan orang lain. 

Menjelek-jelekkan seseorang di depan anak, apalagi menggunakan kata kasar, berpotensi membawa dampak buruk bagi kepribadiannya. Bisa saja di kemudian hari ia melakukan hal yang sama kepada temannya.

6. Merokok atau Minum Minuman Keras

Cobalah menahan diri untuk tidak merokok dan minum minuman beralkohol di depan anak. Karena, kemungkinan besar ia bisa memulai kebiasaan yang sama pada usia yang lebih muda.

Merokok di depan anak juga akan membahayakan kesehatannya. Anak bisa menjadi perokok pasif dan rentan terhadap berbagai masalah kesehatan, misalnya gangguan pernapasan dan memiliki peningkatan risiko penyakit kronis seperti kanker paru.

Itu dia tadi beberapa hal yang sebaiknya tidak dilakukan orangtua di depan anak. Usahakan untuk memberi contoh yang baik agar si kecil tumbuh menjadi pribadi yang baik.

Bila ayah dan bunda membutuhkan saran psikolog, gunakan Live Chat di aplikasi KlikDokter untuk konsultasi lebih lanjut. Jangan lupa untuk selalu #JagaSehatmu dan keluarga, ya!

(FR/NM)

Referensi:

  • Healthline. Diakses 2022. Arguing in Front of Your Kids Happens: Here’s How to Keep It Healthy
  • FirstCry Parenting. Diakses 2022. 7 Things You Should Never Do In Front Of Your Children
  • Wow Parenting. Diakses 2022. 9 Things parents should not do in front of kids!
  • Fatherly. Diakses 2022. The 9 Words Parents Should Never Say to Their Kids

Ditinjau oleh Ikhsan Bella Persada, M.Psi., Psikolog

pola asuh