Kasus positif virus corona semakin meningkat, khususnya di kota-kota besar. Nah, ternyata, tempat penyebaran virus corona yang paling besar bukanlah pasar ataupun mal, melainkan perkantoran!
Dengan jarak yang berdekatan, ruang tertutup, dan banyak orang, COVID-19 dapat mudah menyebar di area perkantoran.
Ini bisa makin parah kalau karyawan tak disiplin menjalankan protokol kesehatan. Yuk, turunkan risiko tertular virus berbahaya ini dengan mengenali cara penyebarannya di kantor!
Mekanisme Penyebaran Virus Corona di Kantor
Penyebaran virus corona di kantor memang bisa terjadi lewat berbagai cara. Pada saat awal masuknya COVID-19 di Indonesia, mayoritas kantor bahkan ditutup demi bisa menekan angka penyebaran.
Alasan pemerintah saat itu untuk menyarankan bekerja di rumah memang wajar. Setelah perkantoran dibuka lagi, kantor menjadi salah satu tempat penyebaran paling mungkin.
American Society for Microbiology (ASM) pernah melakukan studi soal mudahnya virus menyebar di kantor. Peneliti ASM meletakkan sampel virus yang tidak berbahaya di pegangan pintu atau meja kantor.
Hasil yang didapat, area pertama yang terkontaminasi adalah ruang bersantai untuk ngopi.
Salah satu peneliti, Charles Gerba, mengatakan, hanya dalam 2-4 jam virus tadi sudah mengenai 40-60 persen orang yang berada di kantor.
Kalau Kamu termasuk pekerja yang jorok, jarang cuci tangan misalnya, tentunya dapat memperburuk penyebaran virus. Pasalnya, benda-benda yang Kamu sentuh jadi sarana penyebaran penyakit, seperti yang disampaikan oleh dr. Devia Irine Putri.
“Penyebaran virus atau kuman rentan terjadi melalui barang-barang yang disentuh bersama. Sebut saja, pegangan pintu, tombol lift, ataupun pintu kulkas di kantor, " kata dr. Devia.
Artikel Lainnya: Bekerja saat Pandemi Virus Corona, Ini Panduan New Normal Kemenkes RI
Tips Melindungi Diri Tertular Virus Corona saat di Kantor
Walau risikonya tinggi, Kamu masih dapat menekannya, kok! Ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk memutus mata rantai virus corona di klaster kantor, yakni sebagai berikut ini:
-
Ketahui Cara Virus Itu Menyebar
Sampai saat ini belum ada vaksin untuk COVID-19. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara penyebaran virus ini. Ingat coronavirus mudah tersebar lewat droplet, baik dari batuk atau bersin.
-
Sering Cuci Tangan
Tangan yang tidak dibersihkan adalah sarang kuman. Makanya, cuci tanganlah lebih sering dari biasanya. Bersihkan tangan Kamu dengan sabun dan air mengalir selama setidaknya selama 20 detik.
Terapkan juga kebiasaan mencuci tangan sebelum makan, saat menyiapkan makanan, dan sebelum memegang wajah.
Bersihkan tangan setelah dari toilet, ruang publik, mengganti popok, merawat orang sakit, dan memegang bintang.
Artikel Lainnya: Cegah Virus Corona, Jam Kerja Pegawai Ada 2 Shift Selama Masa Transisi
-
Tetap Menjaga Jaga Jarak
Jangan berkerumun. Lebih baik, jaga jarak Kamu dengan teman kantor minimal 1-2 meter. Selain untuk diri sendiri, tindakan ini sekaligus menjaga kesehatan rekan kerja Kamu.
-
Pakai masker
Masker adalah kebutuhan krusial di masa new normal. Kenakan masker di manapun Kamu berada.
Selain mencegah droplet terhirup dan masuk dalam tubuh, masker juga mencegah Kamu sering-sering memegang wajah.
-
Terapkan Etika Batuk dan Bersin yang Benar
Saat batuk dan bersin, Kamu harus tahu etikanya. Jangan tutup pakai telapak tangan, gunakan area sekitar bahu dan siku bagian dalam.
Kamu juga bisa memakai tisu atau sapu tangan saat bersin dan batuk. Lalu, segera cuci tangan setelahnya.
-
Monitor Kesehatan
Semua karyawan sangat disarankan untuk memonitor kesehatan secara berkala.
Kalau merasa tidak enak badan, seperti demam dan flu, sebaiknya tidak pergi ke kantor sampai kesehatan membaik. Konsultasi ke dokter jika kondisi semakin berat.
Artikel Lainnya: Melakukan Rapat Temu Muka di Kantor, Ini Aturan Kesehatannya!
Lakukan Ini agar Tak Bawa Virus Corona dari Kantor ke Rumah
Menjaga kesehatan keluarga adalah tanggung jawab utama di samping bekerja. Karena itulah, jangan sampai Kamu membawa “oleh-oleh” berupa kuman dan virus ke rumah.
Begitu tiba di rumah, langsung cuci tangan. Lebih bagus lagi kalau ada wastafel atau tempat cuci tangan di halaman atau teras rumah. Bersihkan tangan hingga ke sela-sela jari dengan sabun dan air bersih.
Begitu masuk rumah, langsung mandi dan keramas. Jangan menggendong anak, makan, atau menyentuh benda-benda di rumah.
Dokter Devia Irine menambahkan, pisahkan baju kotor yang dipakai dari luar dengan yang hanya dipakai di rumah.
Selanjutnya, buang barang-barang yang sudah tidak dibutuhkan, misalnya kertas parkir, tiket kereta, dan tisu. Ini guna meminimalkan risiko penyebaran virus corona dari benda-benda tidak terduga.
Perkantoran memang sekarang menjadi tempat yang rentan dalam penyebaran virus corona. Itu sebabnya, semua karyawan harus waspada dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Yuk, manfaatkan layanan cek risiko virus corona online atau tanya dokter online lewat Live Chat. Akses juga berita-berita terbaru seputar kesehatan di aplikasi KlikDokter.
(HNS/AYU)