Kiat Merawat Penderita Penyakit Jantung di Rumah

Pulih dari penyakit jantung tentu hal yang harus disyukuri. Pasalnya, menurut survei Sample Registration System Kementerian Kesehatan RI tahun 2014, penyakit jantung koroner jadi penyebab kematian tertinggi pada semua umur setelah stroke. Karena itu, cara merawat penderita penyakit jantung di rumah penting diketahui.

Penyakit jantung adalah masalah kesehatan yang dipicu oleh multifaktor. Bisa karena gaya hidup yang tidak sehat, obesitas, paparan asap rokok, ataupun kelainan bawaan. Gejala yang timbul pun dapat beragam. 

Antara lain, kelelahan, nyeri ulu hati dan sesak nafas. Untuk selengkapnya, Anda dapat membaca artikel ini. Jika mendapati gejala-gejala tersebut pada diri Anda, segera lakukan pemeriksaan ke dokter.

Mengatur menu makanan sehat untuk penderita jantung adalah hal pertama yang harus dilakukan untuk merawat pasien penyakit jantung di rumah.

Artikel Lainnya: Ibu dengan Banyak Anak Rentan Kena Penyakit Jantung?

Pilih makanan untuk mendukung jantung sehat, yakni tidak mengandung banyak kolesterol LDL (kolesterol jahat), mampu menurunkan tekanan darah, menurunkan kadar gula darah, dan mengurangi berat badan.

Selain itu, sama dengan penderita hipertensi, pasien sakit jantung juga harus membatasi konsumsi garam. Untuk informasi selengkapnya, Anda dapat membaca pada artikel berikut.

Selain mengatur makan, apa lagi cara merawat penderita jantung di rumah? Coba intip tipnya di bawah ini:

• Setop Merokok

Merokok adalah salah satu faktor risiko utama untuk penyakit jantung. Kebiasaan buruk ini dapat merusak dinding pembuluh darah, mengganggu aliran darah dan oksigen ke jantung serta organ lainnya.

Artikel Lainnya: Benarkah Gigi Berlubang Bisa Picu Penyakit Jantung?

Aktivitas ini juga dapat berujung pada terjadinya serangan jantung karena juga menyebabkan terbentuknya bekuan darah. Nikotin dalam rokok dapat meningkatkan tekanan darah. 

Jika penderita mengalami kesulitan untuk menghentikan kebiasaan ini, konsultasikan dengan dokter untuk membantu mereka untuk berhenti. 

• Menjaga Berat Badan Ideal

Berat badan berlebih dapat meningkatkan beban pada jantung Anda. Kondisi ini juga berkaitan dengan kondisi tubuh yang tidak sehat, seperti kadar kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, dan diabetes.

Itu sebabnya, menurunkan berat badan menjadi ideal adalah salah satu cara merawat jantung Anda. Caranya bisa beragam, misalnya lewat pengaturan makanan dan olahraga.

Artikel Lainnya: Proses Penyembuhan Pasca Serangan Jantung

• Kontrol Tekanan Darah dan Kadar Kolesterol Tubuh

Hipertensi atau tekanan darah tinggi dapat memberikan tekanan pada jantung dan pembuluh darah. Penderita pun harus mengontrol tekanan darahnya secara rutin.

Beberapa cara untuk mengendalikan tekanan darah, antara lain berolahraga, diet rendah garam dan berusaha mencapai berat badan ideal. Jika dibutuhkan, dokter akan meresepkan obat-obatan untuk mengontrol tekanan darah.

Kadar kolesterol tinggi pada tubuh juga meningkatkan risiko penyakit jantung, terutama kolesterol jahat alias low-density lipoprotein (LDL). Cara mengendalikan kadar kolesterol tubuh adalah dengan menjaga pola makan sehat dan olahraga rutin. 

Jika dibutuhkan, dokter juga akan meresepkan obat-obatan untuk mengontrol kolesterol tubuh.

Artikel Lainnya: Wanita Milenial Rentan Kena Depresi dan Serangan Jantung

• Cek Diabetes

Diabetes dapat meningkatkan risiko serangan jantung dan stroke. Ini karena kadar gula darah berlebihan dapat merusak dinding pembuluh darah. Tak heran, saat kadar gula darah tidak terkontrol, dapat terjadi komplikasi seperti penyakit jantung dan stroke.

Cara mengontrol kadar gula darah tubuh adalah dengan rutin berolahraga, mengonsumsi makanan yang sehat dan baik untuk kadar gula tubuh dan menjaga berat badan ideal.

• Rutin Periksa Kesehatan

Beberapa risiko utama untuk serangan jantung, seperti yang dijelaskan di atas adalah tekanan darah, kolesterol dan diabetes. Jadi, jika Anda adalah penderita penyakit tersebut, rutinlah periksa kesehatan Anda. Jangan sampai penyakit tersebut tidak terkontrol.

• Olahraga Rutin

Olahraga secara rutin dapat meningkatkan fungsi otot jantung setelah serangan jantung dan mencegah terjadinya serangan jantung berikutnya. Beberapa olahraga untuk penderita penyakit jantung antara lain jalan kaki, joging, bersepeda, dan berenang.

Sedapat mungkin, pastikan penderita berolahraga setiap hari. Jika belum sanggup, lakukan olahraga intensitas sedang selama 30 menit, lima kali seminggu. Pilihan lain adalah olahraga intensitas sedang selama 30 menit sampai sejam, tiga kali seminggu.

Artikel Lainnya: 5 Hal yang Harus Diperhatikan Setelah Pasang Ring Jantung

• Kontrol Tingkat Stres

Penyakit jantung adalah kondisi serius. Bagi sebagian penderita penyakit jantung, ini merupakan kondisi yang sulit untuk diterima hingga mudah memicu stres.

Sebagai keluarga, Anda wajib memberikan mereka dukungan. Tanyakan apa yang mereka rasakan, dengarkan, dan diskusikan mengenai apa yang bisa Anda membuat mereka merasa lebih baik. Stres yang tidak ditangani dengan baik dapat menyebabkan depresi.

• Jangan Abai pada Kesehatan Sendiri

Saat Anda merawat penderita penyakit jantung, sangat penting untuk tidak mengabaikan kesehatan diri sendiri. Saat sudah lelah, beristirahat sejenak. Jangan malu pula untuk minta bantuan orang lain.

Jika kelelahan atau jatuh sakit, Anda tidak akan bisa membantu dan memberikan dukungan yang optimal, bukan?

Itulah beberapa kiat merawat penderita penyakit jantung di rumah. Yang terpenting, lakukan dengan konsisten dan penuh kesabaran. Jadikan juga ini sebagai motivasi betapa pentingnya hidup sehat agar tidak mengalami penyakit serupa. Intip tips lainnya seputar penyakit jantung di aplikasi KlikDokter.

[HNS/RPA]