5 Cara Masak yang Menyebabkan Makanan Anda Berbahaya

Saat memasak, tentunya Anda tak hanya mementingkan rasa yang nikmat, namun makanan yang disajikan nantinya juga aman untuk dikonsumsi. Oleh sebab itu, cara masak merupakan hal yang perlu diperhatikan. Hal yang membahayakan adalah bila cara memasak Anda tidak tepat sehingga membuat makanan mengandung racun.

Menurut dr. Citra Roseno dari KlikDokter, metode Anda dalam mengolah makanan berkaitan dengan keamanan makanan untuk dikonsumsi serta nutrisi yang terkandung di dalamnya. Karena pada dasarnya, setiap makanan membutuhkan teknik dan waktu yang berbeda dari segi pengolahan.

 “Secara umum, suhu yang dinilai ideal untuk memasak, minimal adalah 75°C. Suhu ini diyakini dapat membunuh sebagian besar bakteri penyebab keracunan makanan. Untuk lebih meyakinkan, gunakan termometer untuk memeriksa suhu makanan selama proses memasak,” kata dr. Citra.

Maka dari itu, ketahui beberapa kesalahan dalam memasak agar Anda terhindar dari masalah kesehatan yang tidak diinginkan. Seperti yang dilansir dari Reader’s Digest, berikut cara memasak yang salah dan berisiko membuat makanan jadi beracun:

1. Menyajikan makanan gorengan setiap hari

Sudah jadi rahasia umum jika makanan yang digoreng tidak baik untuk kesehatan. Jeanette Kimszal, seorang ahli gizi dari Amerika Serikat, bahkan menyebutkan kalau terlalu sering mengonsumsi makanan yang digoreng bisa meningkatkan risiko penyakit diabetes dan jantung.

Risiko penyakit ini disebabkan oleh lemak jenuh pada minyak yang digunakan untuk menggoreng dan bisa berbahaya bila menumpuk di dalam tubuh. Solusi untuk gorengan yang lebih sehat adalah menggunakan air fryer yang bisa menggoreng apapun tanpa harus menggunakan minyak.

2. Menggunakan terlalu banyak bumbu

Pemakaian bumbu yang berlebihan memang membuat rasa masakan lebih enak. Akan tetapi, hal ini dapat menyebabkan asupan sodium yang berlebih. Misalnya saat Anda menambahkan terlalu banyak garam, kaldu ayam dan kecap ke dalam masakan.

Selain itu, terlalu banyak konsumsi sodium juga berkaitan dengan berkurangnya penyimpanan air di dalam tubuh. Jadi, gunakan bumbu seperlunya dan hindari menggunakan bumbu instan kemasan. Pilihlah bumbu alami yang bisa Anda racik sendiri seperti kayu manis, lada hitam atau kunyit.

3. Memanaskan minyak sehat terlalu panas

Menggunakan minyak sehat seperti minyak zaitun atau minyak canola untuk memasak memang bukan hal yang salah. Namun, Anda harus tahu bahwa minyak sehat punya titik asap tersendiri.

Titik asap adalah keadaan saat minyak sudah panas namun belum mengeluarkan asap. Apabila minyak dipanaskan melebihi batas dari titik asapnya, minyak akan kehilangan sebagian besar antioksidan dan melepaskan zat kimia beracun. Hal ini amat berbahaya bagi kesehatan tubuh Anda.

4. Memanaskan makanan berkali-kali

Tidak ada yang salah memang dengan menyimpan makanan dan memanaskannya, terutama bila Anda tak memiliki waktu yang banyak untuk memasak. Namun, memanaskan makanan berkali-kali bisa jadi berbahaya.

Berbagai macam kandungan dalam makanan yang seharusnya bernutrisi bisa terkikis atau bahkan hilang jika terlalu sering terkena panas. Selain itu, makanan juga bisa keras dan sulit dicerna akibat proses ini.

5. Tidak mencuci buah dan sayur dengan benar

Mencuci buah dan sayur penting sebelum mengolahnya. Pencucian yang tepat bisa membantu menyingkirkan pestisida yang mungkin terkandung pada buah dan sayur. Selain dengan air mengalir, Anda bisa menggunakan cairan khusus pencuci buah dan sayur atau menambahkan sedikit baking soda ke dalam air pencuci buah dan sayur.

Untuk menjaga kesehatan tubuh, makanan yang Anda masak sebaiknya tak hanya enak, namun juga sehat. Jadi, pertimbangkan cara masak atau mengolah bahan makanan yang Anda miliki. Karena setiap bahan makanan memiliki teknik tersendiri untuk menjaga nutrisi di dalamnya tetap terjaga.

[NP/ RVS]